Viral Fenomena "Bola Api" di Puncak Merapi, Masih Jadi Misteri hingga Kini
Merdeka.com - Sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover pada Kamis (26/1) memperlihatkan sebuah benda menyerupaibola api terbang di langit di atas puncak Gunung Merapi.
Fenomena ini viral dan mengundang komentar warganet. Hingga kini, fakta di balik fenomena itu masih jadi misteri. Belum ada satu pihak pun yang menjelaskan apa sebab fenomena itu terjadi.Berikut selengkapnya:
Bola Api di Langit Merapi
-
Apa yang terjadi di puncak Merapi? Puncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat. Jam masih menunjukkan pukul 05.30 pagi saat pemilik kanal YouTube KBS Vlog menerbangkan drone dari Pos Pengamatan Gunung Api Babadan menuju puncak Gunung Merapi pada 27 Februari 2024 lalu.
-
Apa yang terjadi di Gunung Merapi? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Apa yang di luncurkan oleh Gunung Merapi? Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan adanya luncuran awam panas guguran sejauh 2.700 meter yang keluar dari kawah Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Mengapa Gunung Merapi mengeluarkan lava? Morfologi kubah lava di puncak Gunung Merapi juga mengalami perubahan.
-
Kenapa penampakan bola misterius ini memicu teori konspirasi? Sebuah objek misterius berbentuk bola terlihat di langit di atas Sungai Hudson, Kota New York, dalam sebuah siaran berita, yang kemudian memicu berbagai teori konspirasi.
-
Apa yang dikeluarkan Gunung Merapi? Pada Rabu (2/8) dini hari pukul 00.00 hingga pagi pukul 06.00, gunung api paling aktif di tanah Jawa ini mengeluarkan 8 kali guguran lava.
©Instagram/@merapi_uncover
Dalam sebuah video viral tersebut, tampak sebuah bola api muncul di atas langit Merapi. Kalau terlihat dalam penampakan video, bola api itu terbang dari sebelah kiri layar menuju ke sebelah kanan. Semakin ke arah kanan, titik bola api itu makin mengecil.
Video itu diambil dari pos pengamatan Gunung Merapi di Kemirikebo, berjarak 9 kilometer dari puncak Merapi. Pos pengamatan itu berada di lereng barat daya Gunung Merapi. Penampakan itu teramati terjadi pada 24 Januari 2023 pukul 01.24 dini hari.
Reaksi Warganet
©Instagram/@merapi_uncover
Video ini viral dan mengundang komentar warganet. Banyak dari mereka yang menduga-duga apa sebenarnya objek tersebut.
“Itu banaspati berapi-api kata orang dulu,” tulis salah seorang warganet.“Mungkin eyang sapu angin sedang menyapa,” tulis warganet lain.“Ufo mulai campur tangan,” komentar lainnya.
Masih Jadi Misteri
©Instagram/@merapi_uncover
Terkait fenomena bola api itu, Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mengonfirmasi bahwa mereka tidak memiliki kapabilitas untuk mengamati benda langit.
Bola api serupa pernah terjadi pada tahun 2020 lalu di Depok, Jawa Barat. Saat itu Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menganalisis kalau bola api itu bukan fenomena alam, melainkan dari tembakan suar.
“Karena kalau fenomena alam itu tidak terlalu lambat pergerakannya,” kata peneliti LAPAN, Emmanuel Sungging, dikutip dari Lapan.go.id. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aneh Tapi Nyata, Satu Dari Sembilan ‘Api Abadi’ Ditemukan di Dalam Air Terjun Yang Bersalju
Baca SelengkapnyaPuncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.
Baca SelengkapnyaFenomena suara ledakan keras yang terdengar dari langit telah dilaporkan di banyak tempat di dunia selama berabad-abad.
Baca SelengkapnyaVideo dugaan penampakan UFO di Jember dan Pasuruan sempat menggegerkan masyarakat. Begini penjelasan BMKG.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta mengenai meteor yang jatuh melintasi Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaPenampakan ini menimbulkan pertanyaan di kalangan warga New York tentang kemungkinan adanya alien di sekitar mereka.
Baca SelengkapnyaVideo ini kerap muncul di media sosial. Apakah fenomena alam ini nyata?
Baca SelengkapnyaCobra berwarna putih itu nampak berdiri melihat warga yang mendekatinya.
Baca SelengkapnyaKondisi hingga sore ini, dari kejuhan api tidak terlihat hanya tinggal kepulan asap. Namun demikian, pihaknya tetap bersiaga.
Baca SelengkapnyaBenda langit yang mirip dengan meteor jatuh melintasi Pulau Jawa pada 14 September 2023.
Baca SelengkapnyaGuguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.
Baca SelengkapnyaSejumlah kamera pemantau keamanan di salah satu perumahan penduduk menangkap kilatan cahaya biru di langit.
Baca Selengkapnya