Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wagub Jateng Gaungkan Pesantren Ramah Perempuan dan Anak, Begini Caranya

Wagub Jateng Gaungkan Pesantren Ramah Perempuan dan Anak, Begini Caranya Wagub Jateng gaungkan ponpes ramah anak. ©jatengprov.go.id

Merdeka.com - Akhir-akhir ini, marak kasus pelecehan seksual yang dilakukan para pemuka agama. Banyak dari korban yang merupakan anak di bawah umur. Ironisnya, beberapa kasus pelecehan itu terjadi di lingkungan pondok pesantren.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menyadari hal tersebut. Pria yang akrab disapa Gus Yasin itu menginginkan terwujudnya pondok pesantren yang ramah terhadap perempuan dan anak.

Lalu bagaimana caranya? Berikut selengkapnya:

Orang lain juga bertanya?

Teladani Sifat Rasulullah SAW

wagub jateng gaungkan ponpes ramah anak

©jatengprov.go.id

Saat menghadiri acara Naharul Ijtima’ dan Halalbihalal bersama Pengasuh Pondok Pesantren Putri se-Jateng di Sasana Widya Praja BPSDMD pada Senin (29/5), Gus Yasin mengatakan bahwa Rasulullah sudah memberikan teladan bagaimana harus mencintai seorang anak. Baginya, kasih sayang yang diberikan kepada seorang anak akan turun kepada anak saat kelak ia menjadi orang tua.

“Kami di Pemprov Jateng bersyukur pada pagi hari ini dibantu oleh para nawal, para ning, para bu nyai, mendorong lembaga pondok pesantren untuk ikut andil ramah terhadap anak dan perempuan,” kata Gus Yasin, dikutip dari Jatengprov.go.id pada Selasa (30/5).

Peran Strategis

wagub jateng gaungkan ponpes ramah anak

©jatengprov.go.id

Dalam kesempatan itu, Gus Yasin menyampaikan bahwa Pemprov Jateng punya sejumlah program untuk melindungi perempuan dan anak dari kekerasan. Program itu antara lain Jo Kawin Bocah dan Jaga Kanca. Bahkan disediakan pula aplikasi sebagai sarana untuk melaporkan apabila terjadi kekerasan.

“Memang permasalahan perundungan, bullying, bahkan kekerasan seperti kekerasan seksual belum banyak terungkap. Karena memang rasa ketakutannya anak-anak atau perempuan, atau mungkin bahkan santri,” kata Gus Yasin.

Oleh karena itu, Gus Yasin mendukung kegiatan Naharul Ijtima’ yang diselenggarakan Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) yang menghadirkan ibu Nyai se-Jateng. Pihaknya menilai para ibu Nyai punya peran strategis dalam menggaungkan pondok pesantren ramah anak dan perempuan. Apalagi manajemen pondok pesantren rata-rata dipegang oleh ibu Nyai. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cegah Kekerasan di Pesantren, Wapres Ma’ruf Wacanakan Pembentukan Dewan Kiai
Cegah Kekerasan di Pesantren, Wapres Ma’ruf Wacanakan Pembentukan Dewan Kiai

Wapres Ma'ruf mengingatkan pesantren merupakan tempat untuk mencetak seseorang menjadi berakhlak mulia.

Baca Selengkapnya
Marak Kasus Perundungan di Pesantren, Ini Langkah Menteri PPA
Marak Kasus Perundungan di Pesantren, Ini Langkah Menteri PPA

Kasus perundungan di dunia pendidikan, khususnya di pesantren, menjadi perhatian Menteri PPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati.

Baca Selengkapnya
Diusung Partai Gerinda Maju dalam Pilkada Jateng, Ini Sosok Taj Yasin Maimoen
Diusung Partai Gerinda Maju dalam Pilkada Jateng, Ini Sosok Taj Yasin Maimoen

Taj Yasin Maimoen sendiri bukan orang baru dalam jajaran pemerintahan Provinsi Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Pimpinan Ponpes Kawin Paksa Santriwati di Bawah Umur, Begini Kata Mantan Ketum PBNU
Pimpinan Ponpes Kawin Paksa Santriwati di Bawah Umur, Begini Kata Mantan Ketum PBNU

Tindakan yang demikian adalah salah, terlepas dari siapapun yang melakukannya.

Baca Selengkapnya
Pemimpin Ponpes di Semarang Diduga Lecehkan Santriwati, Kemenag Temukan Fakta Ini
Pemimpin Ponpes di Semarang Diduga Lecehkan Santriwati, Kemenag Temukan Fakta Ini

Sekurangnya terdapat enam santriwati yang mengaku dilecehkan pemimpin pondok pesantren ini.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes

Namun sekolah berasrama dan pondok pesantren tidak terlepas dari potensi terjadinya perilaku menyimpang oleh pelajar.

Baca Selengkapnya
Update Real Count DPD Jateng: Taj Yasin Unggul, Kalahkan Suara Anak Politisi Senior Bambang Pacul
Update Real Count DPD Jateng: Taj Yasin Unggul, Kalahkan Suara Anak Politisi Senior Bambang Pacul

Taj Yasin Maimoen mengaku bila terpilih menjadi senator nantinya bakal memperhatikan kesejahteraan guru agama

Baca Selengkapnya
Ganjar-Mahfud Komitmen Tangani Kasus Pelecehan Seksual di Sekolah, Atikoh Ungkap Caranya
Ganjar-Mahfud Komitmen Tangani Kasus Pelecehan Seksual di Sekolah, Atikoh Ungkap Caranya

Menurut Atikoh, TPN telah menyusunkan program yang apabila Ganjar-Mahfud menang, maka di setiap lembaga pendidikan wajib ada tempat konseling.

Baca Selengkapnya
Mau Trauma Healing, Santri Korban Pencabulan Diduga Dilecehkan Pengasuh Ponpes
Mau Trauma Healing, Santri Korban Pencabulan Diduga Dilecehkan Pengasuh Ponpes

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kiai yang dilaporkan ke polisi itu diketahui berinisal AM pengasuh pondok pesantren.

Baca Selengkapnya
Sowan Kiai Se-Sumsel & Sumbar, Ganjar Terima Aspirasi Majukan Pendidikan Ponpes Lewat UU Pesantren
Sowan Kiai Se-Sumsel & Sumbar, Ganjar Terima Aspirasi Majukan Pendidikan Ponpes Lewat UU Pesantren

Ganjar menerima aspirasi tentang kemajuan ponpes lewat UU Pesantren.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Pimpinan Ponpes di Karanganyar Tersangka Kasus Pencabulan, Enam Santri Jadi Korban
Polisi Tetapkan Pimpinan Ponpes di Karanganyar Tersangka Kasus Pencabulan, Enam Santri Jadi Korban

Dari keterangan yang didalami polisi, korban pelecehan bertambah.

Baca Selengkapnya
Jumat Malam Mencekam di Bekasi, Warga Desak Polisi Giring Pimpinan Ponpes diduga Cabuli Santri
Jumat Malam Mencekam di Bekasi, Warga Desak Polisi Giring Pimpinan Ponpes diduga Cabuli Santri

Atas laporan massa tersebut, sebanyk 20 personel dikerahkan polisi. Yakni, untuk mengamankan massa yang 'mengepung' pondok pesantren.

Baca Selengkapnya