3 Fakta Covid-19 Marak Lagi di Jatim, Gubernur Imbau Warga Pakai Masker
Merdeka.com - Jumlah masyarakat di wilayah Provinsi Jawa Timur yang positif Covid-19 meningkat selama dua pekan terakhir. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, ada peningkatan kasus Covid-19 selama periode 12-24 April 2023.
"Berdasarkan data nasional, selama 12-24 April 2023, terjadi penambahan kasus harian COVID-19. Dari sebelumnya hanya 30-50 per hari menjadi lebih dari 100 kasus per hari," terangnya di Surabaya, Selasa (25/4/2023).
Hingga tanggal 24 April 2023 pukul 16.00 WIB, penambahan kasus Covid-19 di Jawa Timur tercatat sebanyak 119 kasus. Adapun total kasus aktif yakni sebanyak 697 orang.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang viral di Jawa Timur? Viral Momen Murid Pindah Sekolah Ditangisi Teman Sekelas, Kisah di Baliknya Bikin Haru
-
Kenapa penderita TBC di Cianjur meningkat? Berdasarkan catatannya, kasus TBC di Kabupaten Cianjur pada 2021 sebanyak 4.643, lalu di 2022 menjadi 7.107 dan di 2023 per Januari sampai Juli terdapat 3.403 kasus.
-
Tren apa yang sedang terjadi di Jawa Timur? Anya mencuri perhatian setelah tampil lebih ramping di beberapa unggahan terbarunya.
"Kasus kumulatif Covid-19 di Jatim kini mencapai 641.307," imbuh dia.
Imbau Masyarakat Tenang
Liputan6 ©2020 Merdeka.com
Mantan Menteri Sosial itu menuturkan, terdapat dua kasus Covid-19 varian Arcturus yang ditemukan di Jawa Timur. Meski demikian, ia mengimbau masyarakat tetap tenang.
"Kebanyakan kasus baru terhadap penderita yang sudah divaksinasi booster gejalanya ringan. Oleh karena itu tidak perlu panik. Tetapi saya imbau vaksinasi booster lebih dikuatkan kembali," ujarnya, dikutip dari Antara.
Berdasarkan asesmen situasi pandemi Covid-19 di Indonesia per 24 April 2023, positivity rate di Jawa Timur mencapai 10.32 persen. Angka ini berada di atas ambang batas yang ditentukan lembaga kesehatan dunia, WHO, sebesar 5 persen.
RS Relatif Terkendali
Meskipun kasus positif Covid-19 di Jawa Timur meningkat, Khofifah memastikan tingkat keterisian rumah sakit atau BOR masih berada di ambang memadai. Selama periode 30 Maret hingga 19 April 2023 BOR rumah sakit di wilayah setempat sebesar 6,29 persen.
“Saya meminta mereka yang merasa flu atau demam menggunakan masker, yang memiliki komorbid gunakanlah masker. Jika bertemu lansia sebaiknya menggunakan masker. Mari kita bersama-sama menjaga agar bisa menekan penyebaran Covid-19,” imbau gubernur perempuan pertama di Jatim itu.
Adapun jumlah kasus sembuh dari Covid-19 di Jatim sebanyak 125 kasus. Sehingga per 24 April 2023, total kasus sembuh di Jatim mencapai 608.239. Sementara kasus kematian tercatat bertambah 1 kasus, sehingga secara kumulatif menjadi 32.381 kasus.
Pentingnya Vaksin
©2021 REUTERS/Dado Ruvic/File Photo
Khofifah menegaskan pentingnya vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga penguat atau booster kedua.
Berdasarkan "Dashboard Kemenkes/KCPEN", per tanggal 24 April 2023, jumlah dosis vaksinasi pertama di Jatim mencapai 30.242.166 orang. Sementara dosis vaksinasi kedua di Jatim mencapai 26.398.014 orang. Selain itu dosis vaksinasi ketiga sebanyak 9.379.357 orang, dan dosis vaksinasi keempat di Jatim mencapai 690.424 orang.
“Saat ini penyebaran Covid-19 mulai agak meningkat. Namun, kita tidak perlu menyikapi secara berlebihan. Saya mengingatkan kembali pentingnya vaksinasi dosis pertama dan kedua, maupun booster yang pertama dan kedua,” tegasnya. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaPB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya