Penyebab Bintik Merah pada Bayi, Ketahui Cara Mengatasinya
Merdeka.com - Kulit bayi sangat rentan terhadap bintik merah atau ruam. Namun untungnya, kondisi bintik merah pada bayi ini bukanlah hal yang berbahaya dan dapat sembuh dengan pengobatan sederhana. Bahkan, beberapa bintik merah pada bayi dapat hilang dengan sendirinya seiring waktu.
Banyak hal dapat menjadi penyebab bintik merah pada bayi ini. Namun kebanyakan dari hal ini tak perlu dikhawatirkan secara berlebihan. Meski begitu ada juga bintik merah atau ruam yang dapat mengindikasikan penyakit yang lebih serius.
Sebagai orang tua, Anda pasti akan lebih memahami tanda-tanda dan perilaku bayi saat sudah mulai merasa tak enak badan. Jika hal ini disertai bintik merah atau ruam, Anda bisa berkonsultasi ke dokter untuk menentukan penyebab pasti dan cara merawatnya.
-
Apa saja penyebab bintitan pada anak? Bintitan pada anak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan kondisi ini umumnya terjadi ketika kelenjar minyak di kelopak mata mengalami infeksi bakteri. Berikut adalah lima penyebab umum bintitan pada anak:
-
Apa jenis ruam bayi yang paling umum? Ruam popok sendiri adalah salah satu jenis ruam yang paling umum pada bayi.
-
Mengapa muncul bintik hitam? Sunspots terjadi saat sel-sel yang memproduksi pigmen kulit atau melanin diproduksi secara berlebihan akibat terkena paparan sinar UV berlebih.
-
Kenapa bayi sering bruntusan? Penyebab utama bruntusan pada bayi adalah perubahan hormon dalam tubuh bayi yang masih belum seimbang. Dr. Robert Soetandio, seorang dokter spesialis anak, menjelaskan bahwa bruntusan pada bayi disebabkan oleh pengaruh hormon ibu yang masih mempengaruhi bayi.
-
Kenapa bintitan bisa muncul? Penyebab mata bintitan biasanya karena infeksi bakteri Staphylococcus yang hidup di kulit manusia dan menyumbat kelenjar minyak atau folikel rambut di kelopak mata.
-
Kenapa kulit bayi lebih rentan terhadap masalah kulit? Kulit anak yang masih lembut dan sensitif membuatnya rentan terhadap berbagai masalah kulit, yang sebagian besar dapat diatasi jika dikenali dan ditangani dengan benar.
Berikut penyebab bintik merah pada bayi dan cara mengatasinya dengan tepat yang perlu orangtua ketahui, dilansir dari healthline.com dan pregnancybirthbaby.org.
Penyebab Bintik Merah pada Bayi
Bayi memiliki kulit yang sangat baru dan sistem kekebalan yang sedang berkembang. Kulit bayi cenderung sensitif dan rentan terhadap banyak sumber iritasi atau infeksi.
Penyebab bintik merah pada bayi yang paling umum antara lain adalah panas, alergi, gesekan, kelembapan, bahan kimia, wewangian dan faktor kain.
Bahkan kotoran bayi sendiri pun dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan bintik merah pada bayi. Infeksi virus dan bakteri juga dapat menjadi penyebab bintik merah pada bayi ini.
Bergantung pada penyebabnya, hampir semua bagian tubuh bayi dapat terserang bintik-bintik merah seperti wajah, leher, hidung, lengan, kaki, tangan, area popok dan juga lipatan-lipatan kulit.
Jenis Ruam atau Bintik Merah pada Bayi
Terdapat beberapa jenis ruam atau bintik merah pada bayi yang paling umum menyerang, yakni;
Cara Mengatasi Bintik Merah pada Bayi
Dalam hal mengobati atau mengatasi bintik merah pada bayi, Anda perlu memerhatikan jenis ruam atau bintik merah yang diderita. Berikut beberapa cara mengatasi bintik merah pada bayi tergantung pada jenisnya:
1. Bintik Merah Akibat Popok
Bintik merah atau ruam popok adalah salah satu jenis kondisi kulit pada bayi yang paling umum. Popok menahan kehangatan dan kelembapan di dekat kulit, dan urine dan feses mungkin bersifat asam dan sangat mengiritasi kulit. Obat terbaik untuk ruam popok meliputi:
2. Bintik Merah Akibat Eksim
Eksim adalah ruam masa kanak-kanak lain yang sangat umum. Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan eksim atau kulit sensitif, bayi Anda juga akan cenderung lebih rentan terhadap eksim.
Kondisi ini mungkin disebabkan oleh alergi atau kepekaan kulit terhadap makanan, deterjen, jenis kain, atau iritasi lainnya. Perawatan yang bermanfaat untuk eksim meliputi:
3. Bintik Merah Akibat Air Liur
Ruam atau bintik merah akibat air liur sangat umum terjadi pada bayi. Mereka sedang mengembangkan kelenjar ludah dan tumbuh gigi, jadi tidak jarang mereka sering meneteskan liur di wajah.
Penggunaan dot, partikel makanan, pertumbuhan gigi, dan sering menyeka wajah juga dapat mengiritasi kulit. Bintik merah akibat air liur biasanya sembuh dengan sendirinya dalam hitungan minggu, tetapi ada beberapa cara untuk membantu mempercepat prosesnya, yaitu
Beberapa ruam seperti jerawat bayi akan hilang dengan sendirinya dalam hitungan minggu atau bulan. Anda tidak boleh menggunakan obat jerawat dewasa untuk mengobati jerawat bayi.
Sementara itu, jenis ruam Cradle cap dapat diobati dengan minyak topikal, seperti minyak kelapa, menggosok lembut dengan sikat cradle cap, dan mencuci kepala bayi Anda.
Ruam yang menular seperti sariawan, campak, cacar air, roseola, dan demam berdarah harus dievaluasi oleh dokter anak untuk pengobatan terbaik. Ruam ini biasanya disertai dengan demam dan gejala lainnya. Mereka mungkin memerlukan antibiotik atau obat antivirus, atau mereka mungkin sembuh dengan sendirinya. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.
Baca SelengkapnyaKulit bayi yang sensitif sangat rentan terhadap ruam.
Baca SelengkapnyaBawang merah salah satu bahan dapur yang umum digunakan dalam masakan, ternyata memiliki beragam manfaat kesehatan termasuk bagi bayi.
Baca SelengkapnyaAda doa yang bisa Anda baca dalam upaya menyembuhkan bisul pada bayi.
Baca SelengkapnyaBruntusan pada anak merupakan hal yang mungkin saja terjadi pada anak dan bayi. Terkadang hanya perlu menjaga kebersihan dan memberikan lotion.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi kesehatan pada bayi sebenarnya normal terjadi tanpa harus menimbulkan kekhawatiran orangtua.
Baca SelengkapnyaTanda lahir sering kali menjadi topik yang menarik perhatian banyak orang, tidak hanya karena keunikannya, tetapi juga karena berbagai mitos yang mengitarinya.
Baca SelengkapnyaAnak kecil terlebih bayi disarankan untuk tidak dikerok dengan benda yang kasar karena akan membuat si kecil kesakitan.
Baca SelengkapnyaSejumlah masalah kesehatan kulit yang dialami oleh bayi dan anak bisa rentan dialami karena sejumlah alasan.
Baca SelengkapnyaKetahui penyebab batuk berdahak pada bayi dan cara tepat mengatasinya.
Baca SelengkapnyaKolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.
Baca SelengkapnyaAlergi pada bayi bisa terjadi karena sejumlah hal dan perlu disadari secara cepat oleh orangtua.
Baca Selengkapnya