Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sosok Faheem Younus, Dokter Amerika yang Beri Saran Penanganan Covid-19 di Indonesia

Sosok Faheem Younus, Dokter Amerika yang Beri Saran Penanganan Covid-19 di Indonesia dr. Faheem Younus. ©2021 Merdeka.com/twitter.com

Merdeka.com - Di era yang serba digital saat ini, media sosial memiliki berbagai fungsi yang bermanfaat. Meski tak semua hal di internet adalah hal yang baik, semua itu kembali lagi pada pribadi seseorang. Tak hanya mencari informasi saja, media sosial dapat juga digunakan untuk membagi informasi yang berguna bagi orang lain.

Seperti halnya yang baru-baru ini dilakukan oleh seorang dokter asal Amerika Serikat, Faheem Younus. Melalui akun Twitternya, ia sering berbagi tips dan memberi saran dalam penanganan covid-19 yang tengah melonjak di Indonesia.

Namun uniknya, dokter Faheem Younus tak menulis cuitannya itu dalam bahasa kesehariannya atau bahasa Inggris. Siapa sangka, dokter tersebut justru menuliskan tips dan saran penanganan covid-19 dalam bahasa Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

Cuitannya pun mendapat respons positif terutama dari masyarakat Indonesia. Selain lebih mudah dipahami, mereka juga ikut meninggalkan komentar pada cuitan-cuitannya. Penasaran dengan sosok dr. Faheem Younus? Simak berita berikut ini.

Unggah Cuitan dalam Bahasa Indonesia

Lonjakan kasus covid-19 di Indonesia menarik perhatian berbagai ahli dari luar negeri, salah satunya dr. Faheem Younus. Lewat akun twitter pribadinya, @faheemyounus, ia sempat membagikan sejumlah kicauan mengenai penanganan Virus Corona di Indonesia.

“Indonesia sekarang dalam "mode krisis." Harap hindari "mode panik." Tetap tenang dan dengarkan para ahli. Anda dapat meratakan gelombang ini dalam 3-6 minggu,” cuitnya pada Selasa (6/7/2021).

Sosok dr. Faheem Younus

Dikutip dari Linkedin yang ditautkan di bio Twitter pribadinya, Younus adalah dokter pemenang penghargaan dan eksekutif dokter bersertifikat (CPE) yang memimpin program kualitas, keamanan, dan pengalaman pasien di Universitas Maryland Upper Chesapeake Health, Amerika Serikat (AS).

Ia mempunyai visi untuk mengembangkan dan mempertahankan keselamatan pasien dan program kualitas di Harford Memorial dan Upper Chesapeake Hospitals. Faheem Younus juga memberikan pengawasan strategis untuk program pengalaman pasien.

Seorang Pakar

Pria berjenggot ini adalah pakar manajemen perubahan yang disegani karena kemampuannya untuk mengubah dan menyelaraskan tim multidisiplin untuk mencapai tujuan bersama.

Ia bahkan telah memelopori beberapa program seperti daftar periksa untuk penempatan lini sentral, pengawasan antimikroba, kesehatan jarak jauh, dan membuat langkah signifikan dalam meningkatkan metrik kualitas bayar-untuk-kinerja (pay-for-performance).

Dokter Berprestasi

Younus dipilih tiga kali oleh rekan-rekannya untuk menerima penghargaan “Top Doc" yang diberikan setiap tahun oleh Majalah Baltimore. Ia juga menerima "Penghargaan Layanan Kepresidenan" dari pemerintahan Obama pada 2008 untuk layanan kemanusiaannya. Tak hanya itu, ia juga seorang penulis banyak artikel terkait kesehatan.

Terlepas dari semua tanggung jawab administratifnya, dr. Younus tetap berkomitmen pada hasratnya untuk merawat pasien dengan infeksi yang rumit. Ia menjalankan praktik penyakit menular rawat inap dan rawat jalan yang sangat sibuk.

Ia juga mengajar mahasiswa kedokteran dan residen. Serta meluangkan waktu untuk melakukan penelitian klinis dan menulis editorial opini yang berkaitan dengan bidang Penyakit Menular.

Jabatan Terkini

Hingga kini Younus dikenal sebagai dokter spesialis penyakit dalam dan penyakit menular. Dr. Faheem Younus juga menjabat sejumlah posisi penting di University of Maryland, Upper Chesapeake Health, AS. (mdk/asr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Tepis UU Kesehatan Permudah Dokter Asing Praktik di Indonesia
Menkes Tepis UU Kesehatan Permudah Dokter Asing Praktik di Indonesia

Budi menegaskan, dokter asing yang diizinkan masuk ke Indonesia akan melewati sejumlah prosedur. Salah satunya tahap adaptasi.

Baca Selengkapnya
Beda Penggunaan AI di Negara Maju dan Berkembang di Sektor Kesehatan
Beda Penggunaan AI di Negara Maju dan Berkembang di Sektor Kesehatan

Ada perbedaan mencolok penggunaan AI di sektor kesehatan negara maju dibandingkan negara berkembang.

Baca Selengkapnya
Dekan FK Unair Dicopot Usai Tolak Dokter Asing, Begini Kata Kemenkes
Dekan FK Unair Dicopot Usai Tolak Dokter Asing, Begini Kata Kemenkes

Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) Budi Santoso dicopot dari jabatannya usai menolak dokter asing.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pemecatan Dekan FK Unair Usai Tolak Rencana Menkes Datangkan Dokter Asing
Kronologi Pemecatan Dekan FK Unair Usai Tolak Rencana Menkes Datangkan Dokter Asing

Sebelum dipecat, Dekan FK Unair dipanggil oleh Rektorat untuk mengklarifikasi pernyataan menolak program dokter asing di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Eks Menkes Dokter Terawan Dicatut untuk Jualan Obat di Medsos, Ini Klarifikasinya
Eks Menkes Dokter Terawan Dicatut untuk Jualan Obat di Medsos, Ini Klarifikasinya

Mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati

Baca Selengkapnya
Jangan Sembarangan Diagnosis Penyakit Menggunakan ChatGPT atau AI, Ketahui Bahaya yang Mungkin Ditimbulkan
Jangan Sembarangan Diagnosis Penyakit Menggunakan ChatGPT atau AI, Ketahui Bahaya yang Mungkin Ditimbulkan

Kemenkes RI mengimbau masyarakat untuk bersikap kritis dan bijak dalam menggunakan teknologi AI terutama untuk diagnosis penyakit.

Baca Selengkapnya
FK Unair Tolak Dokter Asing, Menkes Singgung 12.000 Bayi Kelainan Jantung Perlu Dioperasi
FK Unair Tolak Dokter Asing, Menkes Singgung 12.000 Bayi Kelainan Jantung Perlu Dioperasi

Budi mengingatkan, saat ini ada 12.000 bayi yang mengalami kelainan jantung bawaan dan mendapatkan tindakan cepat lewat operasi.

Baca Selengkapnya
Dekan FK Unair Dicopot Usai Tolak Dokter Asing, Mahfud: Jangan Sampai Ada Orang Lempar Batu Sembunyi Tangan
Dekan FK Unair Dicopot Usai Tolak Dokter Asing, Mahfud: Jangan Sampai Ada Orang Lempar Batu Sembunyi Tangan

Pencopotan ini buntut sikap Budi Santoso yang menolak rencana Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mendatangkan dokter asing.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya