Takhta Demokrat: Gerilya Ibas Gembosi AHY
Merdeka.com - Disambut tari-tarian khas Nusa Tenggara Timur (NTT), putra mahkota Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tiba di Bandar Udara El Tari. AHY semringah, senyumnya tak lepas dari wajahnya. Disambut langsung oleh sejumlah pengurus Demokrat NTT. Ratusan pasang mata memandangnya, tak sedikit yang mengambil gambar dengan ponsel.
Jefry Riwu Kore, Ketua Demokrat NTT menyambut langsung kedatangan putra sulung SBY itu. Didampingi oleh Anggota DPR RI Benny K Harman. AHY langsung dikalungkan selendang tenun khas budaya NTT.
Sore harinya, di Hotel Aston Kupang, DPD Demokrat NTT bersama 22 DPC menyatakan dukungan kepada AHY sebagai calon ketua umum di kongres 2020. Satu jam sebelumnya di lokasi yang sama, AHY dan pengurus Demokrat NTT menggelar rapat tertutup, temanya, penguatan dan kader. Setelah rapat internal selesai, media dipersilakan masuk, meliput pernyataan dukungan.
-
Siapa yang mendukung Indahkus? Saat ini, dukungan dari netizen pun mengalir begitu deras untuk Indahkus.
-
Siapa yang dibantu Ipuk? Ipuk memberikan bantuan 400 bibit kelapa genjah, 500 bibit kopi robusta, dan pupuk organik cair sebanyak 500 liter untuk mendukung pertanian organik warga setempat “Tadi juga kita bagikan bantuan peralatan untuk petani dan penyadap nira, karena di sini banyak petani aren. Bantuannya berupa pisau penderes kelapa, ratusan jerigen, dan cetakan gula. Gula aren produksi petani di sini terkenal dengan produk organiknya,“
-
Apa tanggapan Taufan Pawe soal dukungan Ishak? 'Saya tidak mau mengomentari itu, karena saya tidak melihat fakta. hanya berita-berita, asumsi-asumsi,' ujarnya usai Bimbingan Teknis Pelatihan Sistem Informasi dan Dana Kampanye di Hotel Mercure Makassar, Minggu (10/12).
-
Siapa yang memberikan dukungan kepada Indah? Arie Kriting datang untuk memberikan dukungan kepada istri tercintanya. Keduanya selalu terlihat mesra. 'Aktingnya Nona @indahpermatas memang terbaik,' puji Arie Kriting.
-
Siapa yang memberikan dukungan penting? Dalam kondisi ini, dukungan dari orang terdekat menjadi salah satu faktor penting yang dapat membantu pasien melalui perjalanan panjang melawan penyakit ini.
-
Siapa capres yang didukung? Para dalang dan seniman dari berbagai daerah menggelar pentas wayang kolosal di Joglo Saestu Klaten.
AHY mengaku kaget dengan pernyataan dukungan sebagai calon ketum Demokrat di Kongres 2020. Tapi dia bersyukur, berjanji bekerja keras untuk bisa mengemban amanah dari seluruh pengurus DPD Demokrat NTT tersebut. "Ini adalah doa dan harapan untuk saya, sehingga saya akan siap bekerja keras untuk membesarkan partai Demokrat," kata AHY di Kupang, 19 Februari 2020 lalu.
Benny K Harman menolak menjelaskan isi pertemuan tertutup di Hotel Aston itu. Sebelum pada akhirnya Demokrat NTT memberikan SK dukungan kepada AHY untuk maju di kongres 2020. "Biasalah," singkat Benny.
Tapi jalan AHY menuju takhta orang nomor satu di Demokrat tampaknya tak semulus perkiraan banyak orang. Lawan tarung AHY, bukan orang sembarangan. Malah bisa dibilang, jauh lebih berpengalaman di bidang politik ketimbang AHY.
"Ibas sudah kumpulkan tanda tangan dukungan tertulis, kakaknya sepertinya kalah selangkah," kata sumber merdeka.com.
Ya, informasi yang diperoleh merdeka.com, Ibas atau Edhie Baskoro Yudhoyono juga tak mau kalah dengan sang kakak yang ingin menjadi ketua umum Demokrat. Ibas disebut sudah mendapatkan sejumlah tanda tangan dari pengurus Demokrat tingkat kabupaten dan kota sejumlah daerah.
Ibas tak bisa dikonfirmasi soal ini. Merdeka.com telah mencoba mengontak langsung Ibas maupun melalui stafnya. Namun saat diminta wawancara tentang Kongres Demokrat, tidak ada jawaban lagi.
"Mereka sepertinya gerakan silent," bisik sumber itu lagi.
Saat paripurna penutupan masa sidang DPR, Kamis (27/2), Ibas tampak hadir di baris depan sudut kiri ruangan. Dia duduk di sebelah Politikus Demokrat Teuku Riefky Harsya. Di belakang Ibas, tampak Politikus senior Abdul Wahab Dalimunthe dan Umar Arsal. Mengenakan jas hitam, bergaya rambut klimis. Di sebelah Riefky, ada mantan Politikus Demokrat yang kini berkiprah di NasDem Saan Mustopa.
Setelah paripurna bubar, jejak Ibas menghilang. Ketua Fraksi Demokrat DPR itu memilih pintu samping untuk keluar dari paripurna. Sekretaris Fraksi Demokrat di DPR, Didik Mukrianto juga memilih bungkam. Dia hanya menegaskan, bahwa kontestasi Kongres belum dimulai.
Sumber dari Politikus Senior Demokrat mengakui, antara AHY dan Ibas sudah bergerak. Peta kekuatannya juga telah bisa dilihat dengan kasat mata. Dia mengatakan, orang-orang DPP Demokrat kebanyakan mendukung AHY. Sementara Ibas, didukung oleh para loyalisnya di Fraksi Demokrat DPR. "Semua tergantung SBY, Ibas anak yang patuh," kata mantan Anggota DPR dari Demokrat itu.
Sekjen Demokrat, Hinca Panjaitan juga bungkam ditanya soal kongres. Usai rapat dengan Menkum HAM Yasonna Laoly di DPR, 24 Februari kemarin, Hinca menutup mulut rapat-rapat. "Kalau mau bicara itu, silakan ke DPP," kata Hinca sambil tersenyum.
Plt Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Renville Antonio mengaku tak tahu sudah ada gerakan pengumpulan tanda tangan yang dilakukan oleh Ibas di daerah. Dia juga membantah isu sudah terjadi perang dingin antara AHY dan Ibas di internal.
"Saya belum dengar, saya belum dengar, saya belum dengar," jawab Renville mengulangi jawabannya.
Dia malah memprediksi, pertarungan kongres Demokrat tidak akan seseru perebutan kursi ketua umum partai lain. Terlebih, sampai saat ini, belum diketahui apakah sang ketua umum Demokrat SBY, bakal maju lagi atau tidak.
Tapi, apabila ditanya secara pribadi, dia akan mendukung AHY di Kongres Demokrat 2020. Cuma itu pandangan pribadi, secara organisasi, dia menekankan, DPD Demokrat Jatim belum menentukan pilihan.
"Kalau sampeyan tanya saya, siapa menurut mas Renville ya AHY, kalau saya pribadi. Wes enggak popo tulisen, tapi kalau yang lain saya tidak tahu," tegas Renville.
Sementara Ketua DPD Demokrat Jabar, Irfan Suryanegara memilih belum mau berkomentar banyak tentang kongres. Begitu pula tentang nama AHY dan Ibas yang disebut bakal menjadi ketua umum.
Sebab, SBY masih menjabat sampai saat ini. "Kan Pak SBY masih ada. Mahatir Muhammad saja masih aktif perdana menteri yang umur 90 sekian," jelas Irfan.
Anggota Majelis Tinggi Demokrat, Syarief Hasan akui, dua nama AHY dan Ibas adalah sosok potensial milik Demokrat. Keduanya paling menonjol untuk menggantikan SBY sebagai ketua umum Demokrat periode 2020-2025.
"Yang paling menonjol dari semuanya itu ya memang dua orang itu (AHY dan Ibas)," ujar Syarief. 19 Februari lalu.
Kisah lain, seorang mantan ketua Demokrat kabupaten/kota mengatakan, tidak semua pengurus daerah senang dengan kedatangan AHY. Ada juga yang merasa pusing dengan kehadiran putra mahkota itu yang setahun belakangan ini keliling Indonesia menemui para pengurus daerah.
Pengurus daerah disebut lebih senang jika kedatangan Ibas ketimbang AHY. Sebab, Ibas dinilai lebih memahami kebutuhan partai di daerah. Selain banyak acara, kebutuhan AHY di daerah diurus pengurus daerah.
"Teman DPC lebih senang sama Ibas," kata sumber yang sudah pensiun dari partai.
Dia pun memprediksi, Ibas lebih berpeluang menang dalam pertarungan Kongres Demokrat. Tapi dengan catatan, Ketum Demokrat SBY netral.
Demokrat Jawa Timur membantah ada keberatan saat kehadiran AHY di daerah. Malah, Demokrat Jatim senang dan menyambut dengan gembira, apabila AHY sering datang memberikan arahan kepada daerah.
Plt Ketua Demokrat Jatim, Renville Antonio malah berharap, AHY sering-sering datang ke daerah. Sebab, AHY merupakan sosok vote getter untuk para kader yang bekerja di akar rumput.
"AHY datang itu selalu ditunggu oleh kader-kader dan beliau memberikan efek positif bagi kami, tidak ada soal itu, tidak ada, sama sekali tidak ada," jelas Renville.
Reporter: Raynaldo G Lubabah, Ahda Bayhaqi, Wilfridus Setu Embu, Erwin Yohannes, Ananias Petrus, Aksara Bebey
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah nama anak mantan pejabat yang maju sebagai calon anggota legislatif memperoleh suara signifikan di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDPD Demokrat Jawa Tengah kecewa dengan keputusan rencana duet Anies Baswedan dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai pasangan capres dan cawapres.
Baca SelengkapnyaPenurunan akan dimulai siang ini. Saat ini pihaknya sedang mengumpulkan kader untuk bersama bergerak melakukan penurunan.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) saat memberikan sambutan acara pembekalan pemenangan Pemilu 2024, di Madiun.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Wakil Ketua Golkar Gowa, Andi Muh Ishak menegaskan dukungan kepada Anies-Cak Imin bukan paksaan, tetapi dari hati nurani
Baca SelengkapnyaPenurunan baliho bergambar Anies-AHY juga dilakukan di Jalan Kertajaya, Surabaya setelah kabar duet Anies-Cak Imin mulai terkuak.
Baca SelengkapnyaAHY mengungkapkan, partainya bakal bergabung ke koalisi baru.
Baca SelengkapnyaKakak Cak Imin itu menjadi dewan pengarah Timnas Pemenangan AMIN. Abdul Halim Iskandar merupakan ketua DPW PKB Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSBY menyinggung peribahasa musang berbulu domba ketika memberikan pernyataan terkait pengkhianatan Anies Baswedan yang memilih Cak Imin sebagai cawapresnya.
Baca SelengkapnyaAnak kedua dari Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini ingin agar Demokrat dapat melakukan secara bersama-sama pada Pemilu nanti.
Baca SelengkapnyaDi sisi lain, Sahroni mengatakan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh tidak pernah memerintahkan para kadernya hal-hal negatif kepada lawan politiknya.
Baca SelengkapnyaSetelah berbincang santai, Muhassonah pun berdoa untuk Anies. Doa dipanjatkan dalam berbahasa Arab yang lumayan panjang.
Baca Selengkapnya