Dampak Buruk dari Tidak Menguras Minyak Rem Secara Rutin, Bahaya Banget!
Dampak Buruk dari Tidak Menguras Minyak Rem Secara Rutin
Diperlukan pengetahuan tentang dampak negatif yang timbul akibat tidak melakukan pengurasan minyak rem secara teratur.
Sangat Berbahaya jika Tidak Menguras Minyak Rem Secara Teratur, Dampak Negatifnya Besar!
Dari berbagai sumber yang dirangkum pada Jumat (21/6/2024), terdapat informasi penting mengenai dampak buruk yang dapat terjadi jika tidak rutin menguras minyak rem mobil.
Pengereman yang kurang efisien
Anda akan menghadapi risiko keamanan saat berkendara karena jarang mengganti minyak rem, yang dapat mengakibatkan pengereman mobil yang tidak optimal jika tidak rutin diganti.
2. Sistem Pengereman Menghasilkan Panas
Jika minyak rem tidak segera diganti saat kualitasnya menurun, maka sistem pengereman mobil akan kehilangan kemampuan pengereman dan mengalami panas. Dampaknya, performa mobil dan keselamatan penggunaan bisa terganggu.
3. Minyak yang Muncul dalam Bentuk Tetesan
Tanda lain bahwa kualitas minyak rem telah menurun adalah ketika mobil berhenti, akan terlihat tetesan minyak yang menunjukkan masalah pada rem. Selain itu, akan ada bekas tetesan minyak di mobil karena biasanya jumlah tetesan yang keluar cukup besar.
Kapan adalah waktu yang tepat untuk mengganti minyak rem?
Penggantian minyak rem tergantung pada seberapa sering mobil digunakan. Biasanya, minyak rem mobil perlu diservis atau dikuras setiap 40.000 km. Jarak ini dianggap sudah cukup banyak mengkonsumsi minyak rem, sehingga perlu diganti agar rem tetap berkinerja optimal.
