Mobil Penggerak Roda Belakang yang Tersedia di Indonesia, Berikut Ini Daftar Lengkapnya
Mengupas mobil penggerak roda belakang (RWD) di Indonesia 2024.
Pada tahun 2024, Indonesia masih didominasi oleh berbagai jenis kendaraan yang mengandalkan sistem penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD). Kendaraan dengan sistem ini sangat populer, terutama pada kategori SUV dan MPV yang menawarkan kapasitas besar serta stabilitas di berbagai jenis medan.
Sistem penggerak roda belakang dianggap memiliki sejumlah keunggulan, terutama dalam hal distribusi beban dan traksi saat melintasi rute menanjak. Dengan demikian, mobil RWD memberikan pengalaman berkendara yang berbeda dibandingkan dengan sistem penggerak roda lainnya, seperti penggerak roda depan atau penggerak empat roda.
Mengenal Sistem Penggerak Roda Belakang
Mobil yang dilengkapi dengan penggerak roda belakang (RWD) memanfaatkan tenaga mesin yang secara khusus dialirkan ke roda belakang. Sistem ini dinilai efektif dalam meningkatkan akselerasi dan memberikan traksi yang baik saat melewati medan menanjak.
Dengan memanfaatkan tenaga mesin yang langsung disalurkan ke roda belakang, mobil jenis ini memiliki performa yang superior di berbagai kondisi jalan yang memerlukan daya cengkeram tambahan, terutama ketika menghadapi tikungan atau permukaan yang licin.
Salah satu keuntungan utama dari sistem RWD adalah distribusi berat yang seimbang antara bagian depan dan belakang kendaraan, terutama pada mobil yang memiliki mesin di bagian depan.
Banyak kendaraan SUV dan MPV besar di Indonesia, misalnya, mengadopsi penggerak roda belakang untuk meningkatkan ketangguhan saat menghadapi jalanan menanjak, sekaligus memungkinkan roda depan fokus pada pengendalian.
Daftar Mobil Penggerak Roda Belakang di Indonesia Tahun 2024
1. Daihatsu
- Terios
- Gran Max
- Luxio
2. Toyota
- Rush
- Fortuner
- GR Supra
- 86
- Alphard
- Vellfire
- Hilux dengan kabin tunggal
- Hiace
3. Mitsubishi
- Pajero Sport
- Triton LGX
- L300
4. Suzuki
- APV
- Carry pikap
5. Hyundai
- Ioniq 5
6. Kia
- Big Up pikap
7. MG
- 4 EV
- DFSK
- Super Cab pickup
- Gelora
- Gelora E
8. BMW
- Seri 3
- Seri 4
- Seri 5
- Seri 7
- 840i Coupé M Sport Pro
- X3
- Z4
- M2
- M3
- M4
- i4 eDrive40 M Sport
---
4. Merek Suzuki
- Model APV
- Pikap Carry
5. Merek Hyundai
- Model Ioniq 5
6. Merek Kia
- Pikap Big Up
7. Merek MG
- Model 4 EV
- DFSK
- Pikap Super Cab
- Model Gelora
- Model Gelora E
8. Merek BMW
- Model Seri 3
- Model Seri 4
- Model Seri 5
- Model Seri 7
- 840i Coupé M Sport Pro
- Model X3
- Model Z4
- Model M2
- Model M3
- Model M4
- i4 eDrive40 M Sport
Kelebihan dan Kekurangan Mobil dengan Sistem Penggerak Roda Belakang
Kelebihan Mobil RWD
Mobil yang dilengkapi dengan sistem penggerak roda belakang menawarkan sejumlah keunggulan yang menarik, terutama dalam hal kestabilan dan daya tahan di berbagai jenis medan.
Salah satu keuntungan utama dari sistem ini adalah distribusi berat yang lebih seimbang, di mana roda depan hanya bertugas untuk mengendalikan arah, sementara roda belakang berfungsi sebagai penggerak utama.
Dengan demikian, mobil RWD dapat memberikan pengendalian yang lebih stabil dan ketahanan yang lebih baik saat melintasi jalan menanjak, berkat cengkeraman ban yang optimal.
Di samping itu, komponen yang terdapat pada mobil RWD umumnya memiliki daya tahan yang lebih baik karena beban yang terdistribusi dengan baik. Dengan pembagian yang tepat, komponen seperti suspensi dapat bertahan lebih lama, bahkan ketika mobil membawa beban yang cukup berat.
Mobil RWD juga dianggap lebih ekonomis dalam hal perawatan, karena sistem penggerak roda belakang menggunakan komponen yang dirancang untuk ketahanan yang tinggi.
Kekurangan Mobil RWD
Meskipun memiliki berbagai keunggulan, mobil dengan penggerak roda belakang (RWD) juga menghadapi beberapa kelemahan. Salah satu masalah yang muncul adalah efisiensi tenaga yang lebih rendah, disebabkan oleh kebutuhan akan lebih banyak komponen untuk mentransfer tenaga mesin ke roda belakang, yang mengakibatkan peningkatan bobot kendaraan.
Hal ini berimplikasi pada konsumsi bahan bakar yang biasanya lebih tinggi pada mobil RWD jika dibandingkan dengan mobil yang menggunakan penggerak roda depan.
Di samping itu, kendaraan dengan sistem penggerak roda belakang kurang ideal untuk digunakan di permukaan yang licin atau berpasir karena lebih rentan terhadap tergelincir. Ini menjadi tantangan bagi pengemudi yang sering melintasi jalan dengan kondisi yang tidak stabil, terutama saat hujan.
Dengan demikian, penggerak roda belakang dianggap lebih berisiko dibandingkan dengan sistem penggerak semua roda (AWD) atau penggerak roda depan (FWD).
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Mobil dengan Penggerak Roda Belakang
Apa keuntungan utama mobil dengan penggerak roda belakang?
Salah satu manfaat utama dari mobil yang menggunakan penggerak roda belakang adalah peningkatan stabilitas saat melintasi tanjakan dan distribusi berat yang seimbang, yang pada gilirannya meningkatkan kemampuan kendaraan dalam bermanuver.
Apakah mobil RWD lebih boros bahan bakar?
Mobil yang menggunakan penggerak roda belakang umumnya cenderung memerlukan lebih banyak bahan bakar, disebabkan oleh bobot komponen yang lebih berat dibandingkan dengan mobil yang menggunakan penggerak roda depan.
Apakah mobil RWD cocok digunakan di jalan licin?
Mobil dengan penggerak roda belakang (RWD) biasanya memiliki stabilitas yang lebih rendah di jalan yang licin, karena roda belakang lebih mudah tergelincir. Oleh karena itu, penggerak semua roda atau penggerak roda depan lebih ideal untuk menghadapi kondisi jalan yang licin.