2 Hari pencarian, jenazah Suwarto di Waduk Kedung Ombo ditemukan
Merdeka.com - Nasib nahas dialami Suwarto (53), warga Dukuh Sumberejo RT 05 Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Usai mengambil rumput jagung di seberang Waduk Kedung Ombo, perahu yang dikemudikannya bocor. Air yang semakin banyak masuk ke dalam perahu, membuatnya panik.
Tak lama kemudian perahu yang dibawanya tenggelam. Karena tak bisa berenang, ia pun ikut ditelan dalamnya air waduk di Kabupaten Sragen tersebut. Sejumlah warga berusaha untuk menolong. Namun korban sudah terlanjur tenggelam.
"Sudah tidak bisa kita selamatkan, karena terlanjur tenggelam," ujar Marno (40) warga setempat.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Siapa yang menjadi korban longsor di Sragen? Jasad Sutarmi, salah satu penghuni rumah itu, ditemukan pada Minggu (3/3) malam.
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Di mana lokasi sumur tempat wanita tua tersebut jatuh? Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pejabat Humas Basarnas Pos Surakarta, Yohan Tri Anggoro mengatakan, pencarian korban yang dilakukan sejak pukul 16.00 WIB kemarin dan sempat dihentikan pukul 20.00, membuahkan hasil. Korban ditemukan jam siang ini pukul 13.00 di Waduk Kedung Ombo.
"Korban ditemukan 15 meter dari lokasi pertama hilang. Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka," kata Yohan, Kamis Rabu (21/12).
Sebelumnya diberitakan, pada Rabu (20/12) petang, Suwarto dan perahu yang ditumpanginya tenggelam di Waduk Kedung Ombo. Pencarian korban oleh PMI Sragen bersama Tim SAR Gabungan hingga pukul 20.00 WIB tak membuahkan hasil. Setelah dilakukan koordinasi pencarian dilanjutkan Kamis pagi pukul 06.00 WIB.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban bersama anaknya. Melihat ayahnya diterkam buaya, anak korban langsung pergi melapor dan mencari bantuan kepada warga.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaAN berusaha menyelamatkan istrinya, RZ (30) dan anaknya, FH, yang masih berusia lima tahun, agar tidak hanyut.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga juga sudah mencari di sekeliling rumah dan lingkungan namun tidak menemukan korban.
Baca SelengkapnyaSatu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaSeorang nelayan Kebumen tenggelam karena diterjang gelombang tinggi saat melaut.
Baca SelengkapnyaKedua jenazah ditemukan tak jauh dari bendungan PT Wampu Electric Power (WEP)di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh, Karo.
Baca Selengkapnya