2 Pendaki Gunung Semeru asal Cirebon hilang usai dari puncak
Merdeka.com - Dua orang pendaki asal Cirebon, Supriyadi (26) dan Zirli Gita Ayu Safitri (16), dikabarkan hilang di puncak Gunung Semeru, dengan ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut. Mereka belum ditemukan hingga Minggu (22/5).
"Pencarian masih terus dilakukan dan hingga hari ini belum ada tanda-tanda ditemukannya dua pendaki yang nekat naik ke puncak Semeru (Mahameru) itu," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Purwanto, di Lumajang.
Menurut Purwanto, kejadian hilangnya dua pendaki itu berawal dari rombongan terdiri dari enam orang. Yakni Sukron, Ahmad Khaerudin, Rizatul Rizki, Lindianasari dan dua orang korban hilang, berangkat dari Ranu Pani di Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, pada Selasa (17/5), menuju ke Ranu Kumbolo.
-
Siapa pendaki yang hilang di Semeru? Delapan tahun lalu, atau tepatnya tanggal 3 Juni 2016, seorang pendaki asal Swiss, Lionel Du Creaux dinyatakan hilang di Gunung Semeru.
-
Kenapa pendakian Gede Pangrango ditutup? Keputusan tersebut dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan masih berlangsung hingga bulan depan sehingga dapat mengancam keselamatan pendaki.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Apa yang terjadi pada Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Di mana letak Gunung Semeru? Gunung Semeru atau yang akrab disapa Mahameru sebagai gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian mencapai 3.676 meter di atas permukaan laut.
"Pada Rabu (18/5), rombongan berangkat dari Ranu Kumbolo menuju ke Pos Kalimati. Selanjutnya mereka melanjutkan perjalanan ke Mahameru pada Kamis (19/5)," ujar Purwanto.
Kemudian sampai batas vegetasi, dua orang turun ke Kalimati karena sakit dan empat orang terus melanjutkan perjalanan ke puncak. Kemudian pada pukul 08.00 WIB tiba di Watugedhe dan mereka beristirahat.
"Survivor melanjutkan perjalanan ke puncak Semeru. Namun kabarnya mereka tidak kuat mendaki ke Mahameru dan memutuskan untuk turun. Ketua rombongan awalnya menunggu di Watugedhe. Namun dua orang tersebut juga tidak turun hingga mereka turun ke Kalimati dan melaporkan kepada komunitas Sahabat Volunteer Semeru (Saver), tentang hilangnya dua kawannya itu," ucap Purwanto, seperti dilansir dari Antara.
Hilangnya dua pendaki asal Cirebon, lanjut Purwanto, dilaporkan kepada petugas di Pos TNBTS wilayah Ranu Pani, pada Jumat (20/5). Saat itu juga anggota Saver bernama Sukaryo melakukan pencarian ke Mahameru. Namun hasilnya nihil dan tidak menemukan dua pendaki itu.
"Pencarian SAR secara terbuka atau 'Open SAR' dilakukan sejak Sabtu (21/5), dengan melibatkan enam orang anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Lumajang, 20 personel TNBTS, enam anggota SAR, enam orang porter, masyarakat sekitar, dan bantuan tujuh personel dari Basarnas Jember," tambah Purwanto.
Guna memudahkan proses pencarian, pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup jalur pendakian ke gunung tertinggi di Pulau Jawa itu, sejak Sabtu (21/5) pukul 20.00 WIB.
Sesuai dengan rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), batas pendakian jalur pendakian Gunung Semeru hanya dibatasi sampai Kalimati, seiring dengan statusnya yang masih waspada. Para pendaki juga sudah meneken surat pernyataan di atas meterai supaya mendaki hingga Kalimati.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca Selengkapnya13 pendaki tersebut terpisah menjadi dua kelompok. Masing-masing 10 orang dan 3 orang.
Baca SelengkapnyaWarga yang berada di dua lokasi terisolir ini tidak bisa pergi ke mana-mana. Sebab, akses menuju lokasi tersebut terputus total dari dua arah sekaligus.
Baca SelengkapnyaBelasan pendaki tersebut merupakan jemaah Majelis Buni Kasih.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan erupsi Gunung Marapi mengimbau masyarakat segera melapor apabila ada keluarganya hilang Gunung Marapi..
Baca SelengkapnyaSeorang pendaki asal Swiss, Lionel Du Creaux dinyatakan hilang di Gunung Semeru.
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaKepala Kantor SAR Padang Abdul Malik mengatakan, 12 pendaki masih hilang, dan 11 meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPendaki ini hilang sejak Kamis (23/5), ketika turun dari Tugu Yuda menuju shelter tiga.
Baca SelengkapnyaDua pesawat itu diterbangkan oleh empat perwira menengah TNI AU.
Baca SelengkapnyaMemasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.
Baca SelengkapnyaTemannya melihat terakhir korban berjalan bersama sosok dikira temannya
Baca Selengkapnya