4 Daerah Paling Sepi di Jawa Barat, Minat Pindah?
Merdeka.com - Provinsi Jawa Barat (Jabar) dikenal menjadi salah satu daerah yang paling padat penduduknya di Indonesia. Jawa Barat memiliki 27 Kabupaten dan Kota dengan total jumlah penduduk mencapai nyaris 50 juta jiwa.
Namun siapa sangka, tidak semua daerah di Jawa Barat itu padat penduduknya. Ada juga wilayah yang dihuni sangat sedikit warga.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020, ada empat kota di Jabar yang jumlah penduduknya tak sampai 500 ribu.
-
Dimana pemukiman padat di Jakarta Barat? Pemukiman di daerah Pesing Koneng, Kedoya Utara, Kebun Jeruk ini misalnya.
-
Dimana arus mudik di Jawa Tengah terlihat padat? Kepadatan arus kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Kalikangkung berdampak pula pada kepadatan arus kendaraan di ruas tol dalam kota Semarang.
-
Kenapa Jawa Tengah jadi daerah tujuan mudik terbanyak? Lima daerah destinasi mudik tertinggi pada Lebaran 2023 adalah: Jawa Tengah (32,75 juta orang), Jawa Timur (24,6 juta orang), Jawa Barat (20,72 juta orang), Jabodetabek (8,07 juta orang), dan Yogyakarta (5,9 juta orang).
-
Apa itu Kilangan di Banten? Konon, saat itu sudah ada pabrik gula dengan teknologi sederhana di wilayah Banten Lama bernama Kilangan. Kilangan ini merupakan tempat untuk menggiling tebu, dengan menggunakan batu besar serta tenaga hewan kerbau.
-
Dimana saja daerah penghasil pertanian terbesar di Jatim? Adapun sejumlah daerah dengan produktivitas pertanian terbesar di Jawa Timur meliputi Bojonegoro, Jember, Ngawi, Nganjuk, Tuban, dan Tulungagung.
-
Di mana penjara over kapasitas di Jawa Tengah? Berbagai cara untuk menanggulanginya mulai pendistribusian narapidana ke tempat-tempat yang masih longgar hingga program asimilasi.
Berikut dirangkum merdeka.com, Senin (9/1):
Kota Banjar
BPS mencatat, kota Banjar hanya dihuni oleh 183.299 penduduk. Luas kota ini 113,49 km persegi.
Kota Banjar berlokasi di perbatasan dengan Jawa Tengah. Tepatnya dengan Kabupaten Cilacap. Kota ini sering disebut sebagai gerbangnya Jawa Barat.
Kota ini masih tergolong muda dan merupakan daerah otonom baru pemekaran dari Kabupaten Ciamis. Kota Banjar diresmikan pada 21 Februari 2003. Terbagi dalam 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Banjar, Kecamatan Langensari, kecamatan Pataruman, dan Kecamatan Purwaharja.
Kota Cirebon
Daerah kedua dengan jumlah penduduk paling sedikit di Jawa Barat yakni Kota Cirebon. BPS mencatat, kota ini hanya dihuni oleh 322.322 penduduk. Kota ini memiliki luas 37,36 km persegi.
Kota ini berada di pesisir Utara pulau Jawa atau yang dikenal dengan jalur pantura yang menghubungkan Jakarta-Cirebon-Semarang-Surabaya.
Wilayah Kotamadya Cirebon Sebelah Utara dibatasi Sungai Kedung Pane, Sebelah Barat dibatasi Sungai Banjir Kanal, Kabupaten Cirebon, Sebelah Selatan dibatasi Sungai Kalijaga, Sebelah Timur dibatasi Laut Jawa.
Kota Sukabumi
Ketiga ada Kota Sukabumi. Menurut BPS, kota ini hanya dihuni oleh 330.691 warga. Luas kota ini mencapai 48,33 km persegi.
Kota ini merupakan bagian dari enklave Kabupaten Sukabumi. Luas wilayah kota Sukabumi urutan ketiga terkecil di Jawa Barat setelah Kota Cirebon dan Kota Cimahi.
Kota ini adalah Sang Mutiara dari Priangan Barat, meskipun tidak seluas kota Tasikmalaya.
Kabupaten Pangandaran
Terakhir adalah Kabupaten Pangandaran. Menurut data BPS, daerah ini hanya dihuni oleh 401.493 penduduk.
Pangandaran adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kotanya adalah Kecamatan Parigi. Kabupaten Pangandaran memiliki luas wilayah sekira 1.011,04 km.
Kabupaten Pangandaran berbatasan dengan Kabupaten Ciamis di sebelah utara, Kabupaten Cilacap (Jawa Tengah) di sebelah timur, Samudra Hindia di sebelah selatan, serta Kabupaten Tasikmalaya di sebelah barat.
Kabupaten Pangandaran terletak di bagian ujung tenggara dari wilayah Provinsi Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah di sebelah timur. Kabupaten ini merupakan buah pemekaran dari Kabupaten Ciamis.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data dari World Population Review, jumlah penduduk DKI Jakarta sudah mencapai 11,248,839 jiwa.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, pembangunan IKN sekaligus pemindahan ibu kota bukan proyek yang diteken seorang presiden, melainkan sudah menjadi keputusan rakyat.
Baca SelengkapnyaTren yang biasa terjadi adalah melonjaknya jumlah pendatang yang tiba di Jakarta
Baca SelengkapnyaDinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta mencatat 7.243 warga pendatang baru yang masuk ke Jakarta setelah Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaPemudik terus berdatangan ke Stasiun Pasar Senen dan Terminal Kampung Rambutan.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta memprediksi, jumlah pendatang ke Jakarta usai Lebaran 2024 diperkirakan turun drastis.
Baca SelengkapnyaUrbanisasi besar-besaran di Jakarta dimulai pada tahun 1949, ketika Ibukota dipindahkan kembali ke Jakarta. Sebelumnya ibu kota berada di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaSelain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.
Baca SelengkapnyaRibuan hektare sawah di 10 kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng) rusak akibat kekeringan. Seluas 254,1 hektare di antaranya puso atau tidak menghasilkan padi.
Baca Selengkapnya