Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

8 Petugas Penyelenggara Pemilu di Cirebon dan Indramayu Meninggal Dunia

8 Petugas Penyelenggara Pemilu di Cirebon dan Indramayu Meninggal Dunia Ilustrasi

Merdeka.com - Pemilu serentak 2019 bak bencana di tengah pesta demokrasi masyarakat Indonesia. Sejumlah petugas penyelenggara Pemilu di tingkat TPS maupun kecamatan termasuk wilayah Pantura Cirebon dan Indramayu Jawa Barat meninggal akibat kelelahan.

KPU Kabupaten Cirebon mencatat, sejak masa pencoblosan 17 April hingga Selasa, 23 April 2019, terdapat lima orang petugas yang meninggal dunia. Kelima petugas penyelenggara pemilu gugur merupakan anggota KPPS dan Linmas.

Mereka yang meninggal Letkol Inf (Purn) Ngadiono Supaat selaku Ketua KPPS 13 Desa Kecomberan Kecamatan Talun. Ngadiono meninggal pada Sabtu (20/4) sekitar 04.00 WIB.

Orang lain juga bertanya?

Diketahui, Ngadiono merupakan mantan Komandan Kodim 0620 Kabupaten Cirebon tahun 2007-2008.

"Iya benar, Pak Ngadiono ketua KPPS yang bertugas di TPS 13 Desa Kecomberan Kabupaten Cirebon," kata Ketua KPU Kabupaten Cirebon Sopidi.

Selain itu, Syamsudin petugas Linmas di TPS 015 Desa Pilangsari, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon. Syamsudin meninggal pada Minggu 21 April 2019 pukul 12.00 WIB.

Lalu, Kaelani selaku Ketua KPPS 10 Kaliwedi lor Kecamatan Kaliwedi meninggal pada Senin (22/4) pukul 00.20 WIB. Kemudian anggota perlindungan masyarakat (Linmas) Inti yakni Sarmadi (49) yang bertugas di TPS 12 Blok Kedungdadap RT 12/03 Desa Beberan, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon.

Terakhir, anggota Linmas Tarki atau Mang Kileng (62) meninggal dunia setelah bertugas di TPS 5 warga Blok 1 RT 005/001 Desa Karanganyar, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon. Mang Tarki meninggal pada Selasa (23/4) sekitar pukul 09.00 WIB saat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.

Dia mengakui, sebagian besar petugas meninggal karena faktor kelelahan akibat beban kerja yang dipikul sangat berat. Tidak banyak waktu yang mereka dapatkan untuk beristirahat.

"Mereka adalah pahlawan demokrasi yang gugur dalam tugas. Kami juga sangat terpukul dan merasa sedih atas meninggalnya sodara kami baik itu anggota KPPS ataupun Linmas," kata dia.

Dia mengatakan, KPU Kabupaten Cirebon melibatkan Dinkes setempat untuk memantau kondisi kesehatan petugas KPPS. Hal itu dilakukan sebagai upaya antisipasi kejadian serupa selama proses pemilu berlangsung.

"Kami meminta puskesmas memberikan vitamin dan mengecek kondisi kesehatan petugas baik KPU, PPK, PPS, KPPS hingga Linmas," ujar dia.

Kepala Desa Karanganyar Kabupaten Cirebon Yakub mengatakan, anggota Linmas Cirebon Tarki meninggal dalam perawatan di RS Arjawinangun. Tarki sudah 20 tahun mengabdikan diri menjadi Linmas di Desa Karanganyar.

Dia berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon untuk memberi santunan kepada keluarga yang ditinggalkan. Pasalnya, di lingkungan desa, Tarki tergolong keluarga tidak mampu.

Sementara itu, di Kabupaten Indramayu Jawa Barat, tercatat tiga petugas penyelenggara Pemilu meninggal dunia. Pertama adalah Carmudi (60) anggota KPPS di TPS 01 Desa Tenajar Lor Kecamatan Kertasemaya Kabupaten Indramayu.

Carmudi meninggal pada Sabtu (20/4) setelah dua hari menjalani perawatan di RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon. Selain Carmudi, ada pula Pramono, Ketua KPPS TPS 004 di Desa Jatibarang Baru, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

"Diduga kuat keduanya meninggal karena kelelahan. Mereka sebelumnya sudah harus menyiapkan logistik dan persiapan TPS. Kemudian menyiapkan rekap di PPK, sehingga menguras energi," kata Komisioner KPU Kabupaten Indramayu, Labib.

Menurut Labib, Pemilu 2019 yang dilakukan serentak untuk lima pemilihan memang sangat menguras energi petugas di lapangan. Termasuk petugas KPPS yang harus bekerja dari pagi hingga ke pagi lagi.

"Kami menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya petugas KPPS tersebut," ungkap Labib.

Selain itu, seorang anggota satreskrim Polers Indramayu Bripka Mashadi meninggal saat hendak mengecek salah satu TPS pada Jumat (19/4) pukul 14.00 WIB.

Kapolres Indramayu, AKBP M Yoris MY Marzuki, menjelaskan, peristiwa itu bermula saat kedua anggotanya itu hendak mengecek salah satu TPS di Desa Plumbon, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu.

Dia menjelaskan, saat itu TPS tersebut sedang mengkaji secara hukum mengenai kemungkinan dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilu 2019. Kedua orang anggota polisi itu mengendarai sebuah mobil Avanza.

Namun, saat sampai di ruas jalan di Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, tiba-tiba ada seorang pengendara sepeda motor yang keluar dari sebuah gang secara mendadak.

"Untuk menghindari sepeda motor itu, korban akhirnya banting setir hingga mobil mereka terbalik dan menabrak pohon," kata Yoris, saat ditemui usai melihat jenazah korban di RSUD Indramayu.

Akibat peristiwa itu, Bripka Mashadi meninggal dunia. Sedangkan, Bripka Eko, mengalami luka.

Yoris mengungkapkan, jajaran Polres Indramayu berduka dengan adanya peristiwa tersebut. Dia pun menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diduga Kelelahan, Ini Sederet Kasus Petugas Pemilu 2024 Meninggal usai Bertugas di Wilayah DIY dan Jateng
Diduga Kelelahan, Ini Sederet Kasus Petugas Pemilu 2024 Meninggal usai Bertugas di Wilayah DIY dan Jateng

Banyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Data per 22 Februari: 47 Petugas Pemilu di Jateng Meninggal Dunia, Mayoritas karena Kelelahan
Data per 22 Februari: 47 Petugas Pemilu di Jateng Meninggal Dunia, Mayoritas karena Kelelahan

Petugas yang menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan juga akan mendapat santunan lain sebagaimana porsinya.

Baca Selengkapnya
5 Petugas KPPS di Kabupaten Tangerang Meninggal, Diduga Kelelahan
5 Petugas KPPS di Kabupaten Tangerang Meninggal, Diduga Kelelahan

Lima petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia seusai mengawal pelaksanaan Pemilu 2024. Mereka diduga kelelahan.

Baca Selengkapnya
12 Petugas Penyelenggara Pemilu di Sumbar Meninggal Dunia dan 50 Lainnya Sakit
12 Petugas Penyelenggara Pemilu di Sumbar Meninggal Dunia dan 50 Lainnya Sakit

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat 12 petugas Pemilu Sumbar meninggal dunia dan 50 orang jatuh sakit pada pelaksanaan Pemilu.

Baca Selengkapnya
10 Timses dan KPPS di Ponorogo Stres Berat usai Pemilu Tak Bisa Tidur hingga Mual, Ini Fakta di Baliknya
10 Timses dan KPPS di Ponorogo Stres Berat usai Pemilu Tak Bisa Tidur hingga Mual, Ini Fakta di Baliknya

stres ditandai gejala mual, pusing, hilang nafsu makan hingga sulit tidur.

Baca Selengkapnya
KPU Sumsel Catat 6 Petugas Pemilu dan 1 Linmas Wafat, 1 Pengawas TPS Meninggal Dunia
KPU Sumsel Catat 6 Petugas Pemilu dan 1 Linmas Wafat, 1 Pengawas TPS Meninggal Dunia

Semua petugas pemilu meninggal disebabkan kelelahan saat proses berlangsung

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan, 2 Petugas PPS dan KPPS di Tasikmalaya Meninggal
Diduga Kelelahan, 2 Petugas PPS dan KPPS di Tasikmalaya Meninggal

Keduanya meninggal usai melakukan serangkaian proses persiapan pencoblosan.

Baca Selengkapnya
Meriang Saat Masang Tenda TPS, Anggota KPPS di Jaksel Meninggal Dunia
Meriang Saat Masang Tenda TPS, Anggota KPPS di Jaksel Meninggal Dunia

Petugas yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar Rp36.000.000

Baca Selengkapnya
13 Petugas KPPS dan 2 Linmas di Jatim Meninggal saat Pemilu, Ini Penyebabnya
13 Petugas KPPS dan 2 Linmas di Jatim Meninggal saat Pemilu, Ini Penyebabnya

Mereka meninggal di saat sedang dan usai bertugas pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ratusan Petugas Pemilu di Garut Sakit usai Kelelahan Kerja Lebih dari 12 Jam, 2 Gugur dalam Tugas
Ratusan Petugas Pemilu di Garut Sakit usai Kelelahan Kerja Lebih dari 12 Jam, 2 Gugur dalam Tugas

Ratusan petugas pemilu di Garut jatuh sakit akibat kelelahan saat bertugas.

Baca Selengkapnya
Tiga Petugas KPPS Meninggal di Sumsel dan 1.202 Sakit usai Rekapitulasi Suara
Tiga Petugas KPPS Meninggal di Sumsel dan 1.202 Sakit usai Rekapitulasi Suara

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar mengungkapkan jumlah petugas KPPS yang sakit jumlahnya terus bertambah.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.

Baca Selengkapnya