Akal Bulus Rihana-Rihani, Tipu Korban Pre Order Iphone Rp35 Miliar untuk Keperluan Pribadi
Polisi menyita sejumlah barang diduga berkaitan dengan hasil kejahatan saudara kembar berkedok pre order iPhone tersebut.
Polisi menyita sejumlah barang diduga berkaitan dengan hasil kejahatan saudara kembar tersebut.
Akal Bulus Rihana-Rihani, Tipu Korban Pre Order Iphone Rp35 Miliar untuk Keperluan Pribadi
Polisi mencatat kerugian akibat penipuan Rihana-Rihani mencapai Rp35 miliar.
Polisi menyita sejumlah barang diduga berkaitan dengan hasil kejahatan saudara kembar berkedok pre order Iphone tersebut.
Polisi masih mendalami penggunaan uang hasil penipuan Rihana-Rihani. Hasil penyelidikan polisi, sejauh ini didapati hasil penipuan digunakan untuk kehidupan sehari-hari.
"Sementara kami dapatnya masih untuk barang pribadi," kata Kanit 4 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Reza Mahendra kepada wartawan, Kamis (6/7).
Polisi sampai saat ini belum menemukan fakta apakah fulus hasil penipuan itu digunakan untuk investasi atau trading lainnya.
"Namun demikian kami masih melakukan pendalaman terhadap fakta-fakta yang ada dan akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait," ujar dia.
Sebelumnya, polisi menggeledah apartemen yang sempat ditinggali si kembar Rihana-Rihani. Adapun, apartemen yang dimaksud M Town Residence di kawasan Serpong.
Selain itu, polisi juga mendatangi kediaman seorang ketua RW di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Dalam penggeledahan, didapatkan barang-barang yang diduga dibeli dari uang hasil penipuan.
"Lebih dari 20 jenis barang yang diperuntukan untuk kepentingan pribadi," ujar dia.
Si kembar Rihana-Rihani menjalani bisnis menggunakan skema ponzi. Mereka awalnya memposting produk-produk apple di media sosial seperti instagram. Dalam unggahannya, turut dicantumkan harga-harga barang yang dijual dibawa harga pasar.
Dalih mereka, harga produk apple bisa dijual murah karena bagian dari distributor. Misalnya, produk seharga Rp12 juta, namun ditawarkan dengan harga Rp9 juta. Faktanya, Si kembar Rihana-Rihani membeli di gerai atau toko-toko di ITC dan sebagainya.
Rupanya, banyak yang orang yang berminat berminat menjadi reseller Si kembar Rihana-Rihani untuk menjual produk apple. Termasuk, dari keluarga mereka sendiri.
Belakangan, Si kembar Rihana-Rihani tak bisa memenuhi kewajiban terhadap reseller. Mereka pun memilih untuk melarikan diri berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain. Tercatat, Si kembar Rihana-Rihani mengontrak di kawasan Green Wood Tangerang Selatan, apartemen dikawasan Pondok Indah, apartemen di kawasan Gandaria.
Terakhir kali, Si kembar Rihana-Rihani tinggal di apartemen M Town Residence kawasan Serpong. Keberadaannya terdeteksi oleh Tim Khusus Polda Metro Jaya dibawah pimpinan Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto. Keduanya diamankan di dalam salah satu apartemen di lantai 16 pada Selasa, 4 Juli 2023 kemarin.
Si kembar Rihana-Rihani kemudian diboyong untuk jalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Saat itu, kedua tersangka menyebut beberapa nama yakni Gita dan Akbar yang disebut-sebut petugas gudang ponsel, sehingga bisa mendapatkan harga murah. Nyatanya, Gita dan Akbar itu adalah figur fiktif. Selain itu, tersebar pula informasi Si kembar Rihana-Rihani dilindungi oleh oknum anggota Polri. Polisi pun membantah.
Dalam kasus ini, Polisi telah menahan si kembar Rihana dan Rihani. Dia dijerat Pasal 378 dan/atau Pasal 372 KUHP, serta Undang-undang ITE Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com