Akbar Tanjung harap Setnov menang praperadilan, kalau kalah berdampak ke Golkar
Merdeka.com - Ketua umum Partai Golkar Setya Novanto resmi mengajukan praperadilan atas penetapannya sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek e-KTP. Sidang praperadilan akan digelar mulai 12 September.
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tanjung mengharapkan yang terbaik dari hasil praperadilan itu. Dia ingin, Novanto terbebas dari semua tuduhan korupsi e-KTP.
"Kami mengharapkan beliau bisa lolos praperadilan itu," ujarnya dikonfirmasi di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (7/9) sore.
-
Siapa yang dituduh meminta KPK menghentikan kasus e-KTP Setya Novanto? Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo soal Jokowi telah meminta dirinya untuk menstop kasus e-KTP dengan terpidana Setya Novanto (Setnov).
-
Kenapa Setya Novanto disebut sebagai korban dalam kasus e-KTP? 'Partai Golkar itu menjadi korban dari e-KTP, jadi saya no comment. Jelas ya, korban e-KTP siapa? (Setnov) ya sudah clear,' pungkasnya.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
Akbar optimis Novanto lolos dari jeratan KPK. Seperti halnya Hadi Purnomo dan Budi Gunawan.
Dalam proses prapreadilan nanti, Akbar juga berharap, KPK mampu mengemukakan dasar hukum menetapkan Setnov sebagai tersangka. Termasuk juga mengeluarkan bukti-bukti yang dimiliki. Setnov juga harus menyiapkan bukti ketidakterlibatannya dalam kasus tersebut.
Akbar mengatakan, jika Setnov bisa lolos praperadilan, maka kemungkinan dapat mendongkrak elektabilitas Golkar pada Pemilu 2019. Namun jika kalah, maka Golkar harus menyiapkan langkah-langkah bagaimana agar elektabilitasnya tidak turun.
"Dengan demikian maka yang bersangkutan akan dilanjutkan (proses hukum). Dengan dilanjutkan peradilannya, tentu akan menjadi objek pemberitaan yang besar di tengah-tengah media kita. Tentu bisa berdampak," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agus Rahardjo sebelumnya menyebut pernah dipanggil ke Istana dan diminta presiden menghentikan kasus korupsi e-KTP melibatkan mantan ketua DPR Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, jika Partai Golkar menjadi korban atas kasus e-KTP.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo yang diminta di untuk memberhentikan kasus e-KTP.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Agus Rahardjo mengungkapkan dirinya pernah dipanggil dan diminta Presiden Jokowi untuk menghentikan penanganan kasus korupsi pengadaan e-KTP
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo Ngaku Diintervensi Jokowi, Firli Bahuri: Saya Kira Semua Akan Alami Tekanan
Baca SelengkapnyaAgus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
Baca SelengkapnyaAgenda sidang praperadilan Firli hari ini pembacaan kesimpulan.
Baca SelengkapnyaAlex yang merupakan pimpinan KPK dua periode ini menyebut saat itu tak bisa menghentikan kasus Setnov.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mempertanyakan Agus Rahardjo yang kembali mempersoalkan kasus yang sudah bergulir pada 2017.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan terhadap GS telah berlangsung di gedung Merah Putih, KPK
Baca SelengkapnyaHamdan mengatakan, DPR seharusnya gunakan hak konstitusional menanyakan ini kepada Presiden atau gunakan hak angket.
Baca SelengkapnyaSelain mengganti majelis hakim, Nawawi meminta kepada majelis hakim agar kembali menahan Gazalba Saleh.
Baca Selengkapnya