Angin Puting Beliung Terjang Solok Selatan, 79 Rumah Rusak
Merdeka.com - Angin puting beliung menerjang wilayah Kecamatan Pauah Duo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Jumat sore (6/9). Akibatnya 79 rumah warga rusak.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan Inroni Muharamsyah di Padang Aro mengatakan, terjangan puting beliung menyebabkan sembilan rumah rusak berat, 32 rumah rusak sedang dan 38 rumah rusak ringan.
"Perinciannya, bencana itu menyebabkan 37 rumah rusak dan menimbulkan kerugian sekitar Rp 12,8 juta di Nagari Kapau Alam Pauh Duo. Dua keluarga dari nagari itu harus mengungsi ke rumah kerabat karena rumahnya rusak," kata Inroni.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Apa itu angin puting beliung? Angin puting beliung adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam bentuk angin berkecepatan tinggi yang berputar atau berputar-putar di sepanjang garis badai atau awan badai.
-
Apa saja yang terjadi di Kota Padang akibat hujan deras? Lanjutnya, selain banjir, curah hujan dengan intensitas tinggi juga menyebabkan rumah warga tertimbun longsor dan pohon tumbang di Kota Padang.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Di mana puting beliung terjadi? Kawasan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat pada Rabu (21/2) dihantam angin puting beliung ekstrem.
-
Dimana angin kencang menyebabkan kerusakan? Di daerah Plengkung Wijilan dekat Alun-Alun Utara Yogyakarta, sebuah delman jadi korban setelah tertimpa pohon yang ambruk akibat angin kencang.
Di Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo, puting beliung menyebabkan kerusakan 31 rumah, memaksa lima keluarga mengungsi, dan menimbulkan kerugian Rp 43 juta.
Bencana itu juga mengakibatkan 11 rumah rusak dan menimbulkan kerugian sekitar Rp 188,8 juta di Nagari Pauh Duo Nan Batigo.
"Di Nagari Pauh Duo Nan Batigo dua rumah gadang roboh tertimpa pohon dengan kerugian mencapai Rp 140 juta," lanjutnya.
BPBD menunggu bantuan logistik dari pemerintah provinsi untuk disalurkan kepada korban bencana. "Tenda ada, tapi tidak cukup, makanya tunggu yang dari provinsi dulu baru sekalian didistribusikan supaya tidak berebut," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaPuting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.
Baca SelengkapnyaSebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaSelain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaDilanda hujan dengan intensitas tinggi, bencana banjir dan tanah longsor melanda beberapa daerah di Kota Padang
Baca SelengkapnyaRatusan bangunan yang terdiri kios dan rumah warga rusak akibat peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaGempabumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang daratan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (7/7)
Baca SelengkapnyaBencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaPenyebab angin puting beliung dampak dari ikutan pertumbuhan awan sibi. Di mana awan sibi ini merupakan awan yang menyebabkan terjadinya hujan lebat.
Baca Selengkapnya