ATM Dalam Minimarket di Bandung Dibobol, CCTV Disemprot Cat Agar Aksi Tak Terekam
Merdeka.com - Polrestabes Bandung masih menyelidiki peristiwa pembobolan mesin ATM yang berada dalam minimarket di Jalan Mochamad Toha, Kota Bandung. Peristiwa itu terjadi dini hari tadi.
Kapolsek Bandung Kidul Polrestabes Bandung, Kompol Dodi AS, mengatakan dugaan sementara pelaku masuk dari atap ke dalam minimarket.
"Kemungkinan besar pelaku melewati lahan kosong yang ada di samping dengan cara memotong teralis besi. Naik ke atap, ada ram di sana dipotong masuk plafon," kata Dody di Bandung. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (22/10).
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
Akibat pembobolan itu, mesin ATM yang terletak di pojok gerai minimarket rusak dan terbuka karena dibongkar oleh pelaku pembobolan. Fakta ditemukan, pelaku juga menutupi kamera pengawas (CCTV) yang berada di minimarket itu dengan cara disemprot oleh cat semprot agar aksi mereka tak terekam.
"Sehingga kemungkinan hasil rekaman CCTV-nya kurang jelas," katanya.
Dody menduga, ada dua pelaku yang bekerja sama dalam kasus pembobolan mesin ATM itu. Seorang pelaku, diduga sebagai eksekutor mesin ATM, dan seorang lagi berperan sebagai pengawas lingkungan sekitar.
"Sekarang dalam proses penyelidikan. Insya Allah kita temukan petunjuk," kata Dodi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaPelaku merusak layar monitor serta mencoba membobol brankas
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan yang diterima, kerugian yang dialami mencapai angka sekitar 30 juta.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaKetika satu pelaku disusul dua rekannya yang berpura-pura ingin membeli rokok.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaPelakunya diduga oknum Anggota TNI berinisial FAS.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca Selengkapnya