Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bahstul masail Muktamar NU: Hukum bakar kapal asing dibolehkan

Bahstul masail Muktamar NU: Hukum bakar kapal asing dibolehkan TNI AL tenggelamkan 35 kapal asing. ©puspen tni

Merdeka.com - Dalam sidang Komisi Bahtsul Masail di Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantern Tambakberas, Jombang, Jawa Timur, juga membahas hukum menenggelamkan kapas asing, seperti dilakukan oleh Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti.

Alasan pembahasan tersebut karena akhir-akhir ini pemerintah gencar mengamankan kedaulatan hukum di wilayah laut NKRI, salah satunya dengan menangkap kapal asing yang mencuri ikan, bahkan membakar dan menenggelamkannya.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan, pemerintah diberi kewenangan untuk memberi hukuman bagi pihak yang nyata-nyata mengambil ikan secara illegal. Adapun hukumannya berdasarkan ringan atau beratnya pelanggaran yang dilakukan berdasarkan Undang-undang Nomor 45 Tahun 2009, meliputi; penyitaan, penjara, denda, pembakaran dan atau penenggelaman.

Orang lain juga bertanya?

Hal ini dilakukan untuk penegakan hukum, memberikan efek jera dan menjamin kedaulatan NKRI. Lalu muncul pertanyaan tentang hukum menenggelamkan kapal asing yang ditangkap di wilayah NKRI. Selain itu muncul juga tawaran bagaimana penenggelaman dan pembakaran kapal tersebut diganti dengan bentuk hukuman lain.

Dalam draf putusan pembahasan Bahtsul Masail tersebut, forum akhirnya memutuskan: "membakar dan menenggelamkan kapal asing yang tertangkap telah melanggar hukum di wilayah NKRI. Apabila dipandang maslahah maka hukumnya mubah (boleh) dalam rangka untuk menjaga kedaulatan NKRI."

"Penenggelaman dan pembakaran kapal asing yang telah melanggar hukum negara RI dan jelas-jelas menurunkan harkat-martabat bangsa Indonesia bisa dikategorikan sebagai ta'zir. Dan ta'zir tersebut bisa diganti dengan hukuman lain sepanjang memiliki mashlahah'ammah." (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat
Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat

KH Marsudi meminta masyarakat turut serta memantau segala pertaturan yang dibuat pemerintah dalam mengolah kekayaan, guna menjaga kemaslahatan bersama.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PBNU Kecam Pengambilan Lahan Rempang oleh Pemerintah
VIDEO: PBNU Kecam Pengambilan Lahan Rempang oleh Pemerintah "Haram Jika Sewenang-Wenang!"

Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf mengingatkan, aspek musyawarah dalam penyelesaian konflik, termasuk di rempang.

Baca Selengkapnya
Ormas Keagamaan Boleh Kelola Tambang, NU 'Terimakasih ke Jokowi, Muhammadiyah 'Ukur Kemampuan'
Ormas Keagamaan Boleh Kelola Tambang, NU 'Terimakasih ke Jokowi, Muhammadiyah 'Ukur Kemampuan'

Begini kata NU dan Muhammadiyah perihal ormas keagamaan boleh kelola tambang.

Baca Selengkapnya
Deretan Ormas yang Pro dan Kontra Menerima Izin Kelola Tambang
Deretan Ormas yang Pro dan Kontra Menerima Izin Kelola Tambang

Saat ini hanya Nahdlatul Ulama (NU), ormas yang pro terhadap izin kelola tambang

Baca Selengkapnya
Wapres Ma’ruf Amin Minta Ormas Agama Taat Aturan Saat Kelola Tambang: Jangan Sampai Merusak Lingkungan
Wapres Ma’ruf Amin Minta Ormas Agama Taat Aturan Saat Kelola Tambang: Jangan Sampai Merusak Lingkungan

Wapres Ma’ruf Amin meminta ormas agama untuk mematuhi aturan pengelolaan tambang yang benar.

Baca Selengkapnya
Ketua PBNU Siap Kelola Perusahaan Tambang, Sudah Atur Stuktur Bisnisnya
Ketua PBNU Siap Kelola Perusahaan Tambang, Sudah Atur Stuktur Bisnisnya

"Ini (NU) bukan orang goblok-goblok ini. Kita sudah punya kapasitas profesional untuk itu," kata Yahya.

Baca Selengkapnya
PBNU Respons Serius Muktamar Luar Biasa, Kumpulkan Semua Pengurus PWNU untuk Tolak
PBNU Respons Serius Muktamar Luar Biasa, Kumpulkan Semua Pengurus PWNU untuk Tolak

Gus Yahya menegaskan rakor membahas penolakan terhadap MLB PBNU.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Muhaimin Singgung Kyai Langgar Hukum, Bisa Kualat Sama Negara
VIDEO: Muhaimin Singgung Kyai Langgar Hukum, Bisa Kualat Sama Negara

Cak Imin menegaskan PBNU yang melanggar hukum, juga harus berhadapan dengan negara

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gus Yahya soal Kelola Tambang
VIDEO: Gus Yahya soal Kelola Tambang "Orang PBNU Sudah Pintar, Bukan Goblok-Goblok"

Gus Yahya mengatakan PBNU mampu mengelola tambang dengan baik.

Baca Selengkapnya
Presidium Tegaskan Muktamar Luar Biasa Bukan untuk Bubarkan NU
Presidium Tegaskan Muktamar Luar Biasa Bukan untuk Bubarkan NU

Ketua Bidang Hukum Presidium Penyelamat Organisasi dan MLB NU Jafar mengatakan landasan penyelenggaraan organisasi adalah memegang teguh ketentuan AD/ART.

Baca Selengkapnya
Muktamar Luar Biasa NU jadi Refleksi Kritis Kader dan Kiai NU Jaga Marwah Organisasi
Muktamar Luar Biasa NU jadi Refleksi Kritis Kader dan Kiai NU Jaga Marwah Organisasi

Ayat (1) Muktamar Luar Biasa dapat diselenggarakan apabila Rais ’Aam dan/atau

Baca Selengkapnya
Konferensi Waligereja Indonesia Pastikan Tak Ajukan Izin Kelola Tambang, Ini Alasannya
Konferensi Waligereja Indonesia Pastikan Tak Ajukan Izin Kelola Tambang, Ini Alasannya

Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo memastikan, Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) tidak akan mengajukan izin untuk usaha tambang.

Baca Selengkapnya