Ban Nyangkut di Rel, Angkot di Depok Ringsek Dihantam KRL hingga Terseret 50 Meter
Merdeka.com - Gara-gara nekat melintas, angkutan kota (angkot) D02 tersangkut di rel. Nahas, saat rangkaian kereta rel listrilk (KRL) melintas, angkot itu tertabrak dan terseret hingga 50 meter. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, karena sopir angkot berhasil menyelamatkan diri.
Peristiwa itu terjadi di pintu perlintasan sebidang di Jalan Rawa Indah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok. Angkot terseret KRL dari arah Bogor menuju Jakarta. Perjalanan KRL sempat terhenti karena proses evakuasi.
Sri Rahminingsih (67), saksi mata menuturkan, ketika kejadian dia sedang ada di warungnya yang dekat dengan lokasi. Angkot itu sebelumnya tersangkut di rel.
-
Dimana kecelakaan kereta api terjadi? Pada 29 Maret 1924, sebuah kecelakaan kereta api terjadi di Rancaekek, Bandung.
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi saat Oriza pergi ke Puncak untuk menghadiri acara kampus bersama teman-temannya.
-
Dimana tabrakan kereta api Bintaro terjadi? Kecelakaan tragis ini melibatkan dua buah kereta api di daerah Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan dan menjadi musibah terburuk dalam sejarah perkeretaapian di Indonesia.
-
Di mana kecelakaan bus pelajar Depok terjadi? Kecelakaan teranyat tepatnya di Jalan Raya Kampun Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5) malam.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Itu angkot lewat pintu kereta, kepater (tersangkut) di rel," kata Sri, Jumat (16/6).
Warga sudah membantu sopir agar angkot bisa melintas. Namun karena kondisi hujan dan alat seadanya, angkot tidak berhasil diangkat. Tak lama kemudian, KRL melintas dan seluruh warga menjauh dari angkot.
"Pas kereta sudah dekat, warga langsung minggir," kata dia.
Angkot Ceper
Sementara itu, Rahmat (54), penjaga perlintasan mengatakan, dia sudah melarang sopir untuk lewat perlintasan. Dia melarang karena melihat angkot sangat pendek alias ceper. Tapi sopir angkot nekat melewati perlintasan itu.
"Saya sudah peringatkan, mobilnya ceper nih, tapi dia bilang dicoba saja pelan-pelan, akhirnya tersangkut juga," kata Rahmat.
Benar saja, angkot pun tersangkut di rel. Melihat itu warga segera membantu sopir angkot agar bisa lewat. Hampir 10 menit membantu, tapi usaha itu tidak membuahkan hasil.
"Ada kali 10 menit dorong, akhirnya kereta sudah dekat warga pada minggir, sopirnya juga keluar," tukasnya.
Angkot itu dalam kondisi kosong tanpa penumpang. Sopir angkot pun langsung menghindar saat KRL melintas. Alhasil angkotnya pun ringsek. Kejadian ini sudah sering terjadi di lokasi kejadian.
"Untung tidak ada penumpang dan sopirnya sudah keluar, jadi tidak ada korban. Sudah beberapa kali kejadian dulu tapi sudah lama," pungkasnya.
Melintasi Perlintasan Liar
Kasatlantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano menjelaskan, kronologi kecelakaan berawal dari angkot jurusan Depok-Depok 2 yang dikendarai MTN hendak melewati perlintasan sekitar Pukul 10.15 WIB.
"Saat melintas tidak ada kereta yang lewat atau kosong. Saat melintas di rel Bogor Jakarta mobil bagian bawah tersangkut di Rel," kata Bonifacius dalam keterangannya, Jumat (16/6).
Akibat tersangkut, Sopir MTN bersama warga sekitar sudah berupaya untuk mendorong mobil agar tidak tersangkut di rel kereta. Namun, usahanya sia-sia karena kereta KRL dari arah Bogor hendak melintas dan tabrakan tak bisa dihindari.
"Kurang 10 menit di bantu warga dengan cara mendorong tidak berhasil. Lanjut datang kereta KRL dari Bogor arah jakarta dan menabrak angkot tersebut sehingga mobil terseret kurang lebih 50 meter," ujar dia.
Walaupun kecelakaan tidak bisa terhindarkan, kabar baiknya dari kecelakaan ini tidak ada korban jiwa. Karena saat proses evakuasi angkot dalam keadaan kosong tidak ada penumpang maupun sopir.
"Angkot dalam keadaan kosong tidak ada penumpang. Tidak ada korban jiwa dan hanya korban materiil. Angkot habis mengantar ibu ibu pengajian (carter)," tutur Bonifacius.
Sementara itu dari hasil pemeriksaan pada saksi didapatkan jika sang sopir sempat diingatkan penjaga perlintasan. Agar tidak melewati rel tersebut, karena takut tersangkut, namun imbauan itu diabaikan.
"Penjaga kereta sempat mengingatkan kalau mobilnya terlihat pendek takut nyangkut di perlintasan. Namun sopir tetap nekat melintasi," ungkapnya.
Lebih lanjut mobil angkot kini telah berhasil dievakuasi oleh pihak damkar. Untuk kemudian, mobil dititipkan di kantor unit laka Lantas oleh Unit Reskrim Polsek Pancoran Mas dalam rangka penyelidikan.
Angkot Tidak Standar
Angkutan kota (angkot) D02 yang terseret kereta rel listrik (KRL) di pintu kereta Jalan Rawa Indah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok baru saja mengantar ibu-ibu pengajian. Sopir pun pulang ke rumahnya melalui jalur tersebut.
"Dicarter ibu-ibu pengajian, sudah selesai antarnya. Kondisi kosong mau pulang," kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Triharjadi, Jumat (16/6).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Angkot menyebrang perlintasan namun karena mobil agak pendek alias ceper sehingga tersangkut di rel.
"Saat melintas kondisi aman, angkot kosong hanya pengemudi yang bawa. Begitu di atas rel Bogor-Jakarta, angkot memang kondisinya agar cepet kesangkut di rel," ujar dia.
Ban angkot yang digunakan tidak standar. Angkot pun tersangkut di rel saat melintas di lokasi.
"Nggak ceper banget, bannya radial agar ceper. Kalau standar lebih tinggi," ujar dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi korban hanya mengalami luka ringan dan telah menjalani proses rawat jalan.
Baca SelengkapnyaSeluruh penumpang dan awak kereta semua selamat serta telah dievakuasi ke tempat lebih aman.
Baca SelengkapnyaAkibat gangguan pada satu rangkaian, terjadilah antrean untuk 9-10 KRL dari arah Bogor menuju Stasiun Jakarta Kota.
Baca SelengkapnyaKRL Anjlok Sudah Dievakuasi, KAI Commuter Lakukan Normalisasi Jalur Rel
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaSejumlah perjalanan kereta dialihkan seperti tujuan Rangkasbitung hanya sampai Sudimara.
Baca SelengkapnyaAngkot 112 itu mulanya kejar-kejaran dengan angkot lain T19 jurusan Depok-Kampung Rambutan sejak dari ujung Jalan Margonda.
Baca SelengkapnyaAngkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca SelengkapnyaSebuah video berdurasi satu menit merekam detik-detik mobil menerobos palang perlintasan kereta yang sudah tertutup.
Baca SelengkapnyaKorban Tewas Tabrakan KRL vs Mobil di Tenjo Bertambah Jadi Dua Orang
Baca SelengkapnyaDalam proses memutar arah tersebut, membuat ban belakang Fuso masuk ke dalam selokan dan mengenai tiang listrik kereta.
Baca SelengkapnyaDua Kereta Rel Listrik (KRL) commuter line arah Stasiun Manggarai dan Jakarta Kota tertahan di Stasiun Pasar Minggu lebih dari 30 menit.
Baca Selengkapnya