Banjir Melanda Madiun, 61 Warga Terdampak
Merdeka.com - Dua rumah warga rusak berat akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur, pada Sabtu (12/2). Peristiwa ini terjadi pada sore hari sekitar pukul 16.00 WIB. Tidak ada laporan korban jiwa maupun luka-luka pada kejadian tersebut.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun menginformasikan pada hari ini, Minggu (13/2), banjir telah surut. Insiden tersebut berlangsung di Desa Nampu, Kecamatan Gemarang. Sebanyak 17 KK atau 61 jiwa dari desa tersebut terdampak banjir yang terjadi setelah hujan lebat menguyur wilayah itu.
"BPBD juga menyebutkan hujan intensitas tinggi ini mengakibatkan debit air Sungai Widas meluap," ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keterangannya, Minggu (13/2).
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Siapa yang terdampak banjir di Rumah Tigo Ruang? Salah satu warga di Rumah Tigo Ruang, Kecamatan Kuranji, Suci Ramadani mengatakan, air mulai masuk ke dalam rumah sekitar pukul 02.00 WIB.
-
Bagaimana caranya agar lingkungan terhindar dari banjir? Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Mengapa warga Dusun Tempel tidak mengungsi saat erupsi Merapi? Fakta unik lain dari Dusun Tempel adalah ketika terjadi erupsi Gunung Merapi pada 2010 lalu. Kala itu, banyak dari warga di desa tetangga yang mengungsi. Namun Dusun Tempel warganya justru tetap memilih tetap tinggal di rumah kendati jaraknya amat dekat.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Meskipun dua rumah warga rusak berat dan 15 unit lainnya terdampak, banjir tidak menyebabkan adanya pengungsian.
BPBD bersama unsur muspika Kecamatan Gemarang dan warga desa bergotong royong membantu warga yang rumahnya rusak. Petugas juga melakukan pengecekan terhadap kondisi rumah warga terdampak banjir. Tampak sampah dan material endapan yang terbawa banjir mengotori rumah maupun jalan desa.
"Selain berdampak pada rumah warga, banjir merusak 1 unit jembatan yang ada di Desa Gemarang. Belum ada rincian tingkat kerusakan pada fasilitas yang rusak tersebut," jelas dia.
Pada kajian inaRISK, Kabupaten Madiun memiliki 15 kecamatan dengan potensi bahaya banjir kategori sedang hingga tinggi. Satu di antaranya yaitu Kecamatan Gemarang yang terdampak banjir pada Sabtu kemarin.
Hari ini (13/2) wilayah Kecamatan Gemarang masih berpeluang turun hujan dengan intensitas ringan-sedang-petir. Sedangkan pada esok hari (14/2) prakiraan cuaca masih menginformasikan adanya hujan ringan–petir di kawasan itu.
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga mengantisipasi potensi dampak susulan. Ini mengingat potensi hujan masih berpeluang terjadi di Kecamatan Gemarang. Warga diharapkan tetap siap siaga dalam menghadapi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang dan angin kencang, pada puncak musim hujan di bulan Februari ini.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret dua rumah milik penghafal Al-Quran masih berdiri kokoh setelah banjir bandang.
Baca Selengkapnya10 kecamatan itu yakni Bangko, Batang Masumai, Muara Siau, Lembah Masurai, Bangko Barat, Pemenang Selatan, Tiang Pumpung, Pemenang Barat, Pemenang dan Jangkat.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,9 di kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak,Banten, Rabu (3/1) pagi menyebabkan enam rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaBanjir masuk ke area basement tempat penyimpanan empat kendaraan milik Anggota DPR-RI, KH Asep Maoshul Affandy.
Baca SelengkapnyaSebanyak 500 keluarga menjadi korban banjir di Bekasi
Baca SelengkapnyaTingginya air berdampak pula pada ruas jalan sehingga akses lalulintas terganggu.
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Baca Selengkapnya11 orang mengalami luka ringan dan sudah dinyatakan sembuh, serta 1 orang kini masih menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaGempa Batang Berdampak sampai Pekalongan Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 ribu rumah terendam banjir bandang di Musi Rawas Utara.
Baca SelengkapnyaBPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.
Baca Selengkapnya