Belasan Sapi Mati Bersamaan Usai Disambar Petir di Kupang
Merdeka.com - Sebanyak 14 ekor sapi di dusun lima Kolana, Desa Bolok, Kupang Barat, Kabupaten Kupang tewas akibat tersambar petir saat hujan mengguyur desa tersebut pada Kamis pukul 15.00 wita waktu setempat.
"Iya benar, ada 14 ekor sapi yang mati diduga akibat tersambar petir bersamaan dengan hujan sore tadi," kata Camat Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Yusak A Ulin saat dikonfirmasi Antara di Kupang, Kamis (5/12).
Ia mengatakan informasi tersebut ia peroleh saat sudah kembali dari kantornya, dan saat ini belasan ekor sapi yang tersambar petir itu masih berada di tempat kejadian peristiwa.
-
Kenapa orang takut petir? Ketakutan terhadap petir dan guntur sebenarnya adalah respons alami manusia terhadap fenomena alam yang mematikan dan mengancam. Namun, bagi orang yang menderita astraphobia, reaksi tersebut jauh lebih parah dan interferensi terhadap kehidupan sehari-hari mereka.
-
Kenapa BMKG minta warga waspada? Akibat prediksi itu masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaannya.
-
Mengapa masyarakat diminta waspada? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Dimana tempat aman saat petir? Sehingga hal yang perlu diperhatikan adalah lokasi serta memastikan diri berlindung di tempat yang aman.
-
Hewan apa yang berbahaya di musim hujan? Jika seseorang tergigit kalajengking maka akan mendapatkan berbagai gangguan kesehatan.Seperti kesulitan bernapas, mual, muntah, hingga gangguan pada leher, kepala dan mata.
-
Apa saja bencana yang mungkin terjadi? Adapun kejadian itu berdampak pada munculnya longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah, lalu peningkatan volume air sungai dan timbulnya banjir.
Yusak mengatakan bahwa belasan ekor sapi yang mati tersebut milik sejumlah warga di desa tersebut yang menggembalakan ternak sapinya dengan dilepas secara bebas.
"Saya belum dapat info lagi, apakah sejumlah ekor sapi itu akan dikubur atau mungkin dagingnya dipotong-potong untuk dibagikan kepada warga setempat," tutur dia.
Yusak menambahkan bahwa dengan kondisi cuaca yang seperti saat ini, masyarakat pun diimbau untuk berhati-hati keluar rumah saat hujan serta petir melanda daerah itu .Sebab ia khawatir kejadian yang sama akan menimpa warga setempat.
Disamping itu juga ia mengimbau warga setempat agar tidak berteduh di bawah pohon jika hujan, karena jika petir menyambar akan sangat berbahaya.
"Saya harapkan warga juga berhati-hati untuk beraktivitas di musim-musim seperti ini," ujar Yusak.
Selain bencana petir menyambar belasan ekor sapi, pada saat yang sama juga satu unit rumah di desa tersebut ambruk rata tanah akibat angin puting beliung yang melanda daerah itu.
"Tadi juga ada angin puting beliung. Satu rumah yang sedang dibangun ambruk. Bersyukur tak ada korban jiwa," tambah dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiga korban tersambar petir saat menggarap sawah.
Baca SelengkapnyaTiga petani di Desa Tanjung Alam, Lintang Kanan, Empat Lawang, Sumatera Selatan, disambar petir saat berteduh di pondok ketika hujan deras melanda kawasan itu.
Baca SelengkapnyaSaat hujan, keempat santri tengah bermain handphone di dalam pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaAda pula peringatan mengenai hujan yang disertai dampak seperti banjir
Baca SelengkapnyaTotal ada 13 sapi milik warga yang mati secara mendadak.
Baca SelengkapnyaCuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi di perairan Tasikmalaya, Satpolairud minta nelayan tak melaut dulu.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI Jakarta meminta warga agar tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir di wilayah Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaStatus gunung api itu naik dari Level II Waspada menjadi Level III Siaga, terhitung sejak kemarin sore, 6 November 2024.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi selama periode 31 Desember 2023 hinggga 2 Januari 2024, hujan sedang hingga lebat berpotensi melanda sejumlah wilayah.
Baca SelengkapnyaBNPB mengimbau warga dan pihak pemerintah daerah setempat menindaklanjuti hasil analisa cuaca tersebut .
Baca SelengkapnyaHari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang
Baca SelengkapnyaApi menjalar dan membakar tiga kandang ternak dan satu gudang yang ada di sekitar TPA Jatibarang.
Baca Selengkapnya