Berdalih butuh uang untuk mudik, dua remaja nekat begal motor
Merdeka.com - Mat Sahri (27), warga Pulo Wonokromo, dan Nur Kholis (19), yang beralamat di Camplong Rabesan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, ditangkap Polsek Wonocolo. Keduanya harus berurusan dengan polisi setelah rekaman CCTV milik toko 88 di Jalan Raya Bendul Merisi, Surabaya menunjukkan aksi keduanya saat membegal botor.
Kedua pelaku bersama satu temannya SD yang masih dalam pencarian, pada Kamis (22/6) malam melakukan perampasan motor jenis Honda Beat nopol S 4912 BF yang dikendarai Agus Winarto. Pelaku yang membawa mobil Honda Brio menghentikan Agus Winarto. Mereka berpura-pura Agus telah menyerempet mobilnya.
"Saat itu juga tiga pelaku memukul korban yaitu Agus Winarto. Setelah melihat korban tidak sadarkan diri, pelaku membawa motor milik korban," terang Kapolsek Wonocolo Kompol Rusman, Sabtu (24/6).
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
-
Apa barang aneh yang dibawa oleh pemotor? Terlebih lagi, harganya terjangkau sehingga dapat dimiliki oleh berbagai kalangan.Kendaraan ini dapat menampung dua orang penumpang. Meskipun demikian, disarankan untuk tidak melebihi kapasitas tersebut. Namun, masih banyak orang yang sering menggunakan motor untuk membawa banyak penumpang atau barang.
Setelah sadar, korban langsung membuat laporan ke kantor polisi. Polisi mengindentifikasi pelaku dari pelat nomor mobil M 869 HC yang terlihat di rekaman CCTV. Polisi sempat kesulitan karena pelat nomor tersebut ternyata dimodifikasi.
"Awalnya anggota dan Pak Kanit AKP Arief Suharto itu ragu. Karena yang terdaftar M 869 HC, tapi begitu didekat berulangkali, ternyata angka sembilan sengaja dihilangkan dengan dicat untuk mengaburkan saat melakukan aksi kejahatan," ujarnya.
Polisi langsung melakukan penangkapan di tempat kos tersangka Nur Kholis di Siwalankerto Kampung Seng, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya. Di situ polisi juga menangkap Sahri. Sedangkan satu rekannya belum ditangkap dan masuk DPO.
"Selain itu anggota juga menemukan sepucuk senjata pistol mirip revolver jenis airsoft gun," urainya.
Kepada petugas, tersangka Nur Kholis mengaku nekat melakukan perampasan motor karena tidak mempunyai uang untuk mudik lebaran. "Mau saya jual untuk pulang ke kampung halaman di Sampang," katanya.
Akibat dari perbuatannya, Sahri dan Nur Kholis sekarang harus merayakan lebaran di hotel prodeo Polsek Wonocolo. Polisi dari Polsek Wonocolo yang menangkapnya, menjerat kedua tersangka dengan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan, ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaTiga pemuda ditetapkan sebagai tersangka kasus teror penembakan di sejumlah jalan tol dan kampus Unesa, Surabaya. Dua di antara masih berstatus mahasiswa.
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaDua remaja tersebut mengaku hendak menjual 'peralatan tempur' seharga Rp450 ribu.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa mengungkapkan motif dan identitas dua terduga pelaku penyerangan.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku lantaran ingin menakuti korban usai keduanya terlibat cekcok.
Baca SelengkapnyaPara pelaku mengaku-ngaku sebagai petugas leasing untuk membegal satu unit vespa milik seorang bocah SMA.
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami pria berlagak koboi di Mampang Selatan terlibat kejahatan lain.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap 17 pelajar pascatewasnya seorang remaja dan satu luka-luka akibat sabetan senjata tajam di Jalan Raya Mustikasari, Rawalumbu, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaBawa Kabur Honda Beat Setelah Tikam Korban, Dua Begal Malah Tinggalkan CBR
Baca Selengkapnya