Beredar Pengakuan Pelaku Mutilasi Wanita di Sleman, Berawal dari Open BO
Merdeka.com - Polisi menangkap pelaku mutilasi perempuan berinisial A (34). Warga Patehan, Kota Yogyakarta ini ditemukan tewas dalam kondisi tubuh terpotong di salah satu kamar wisma daerah Kaliurang, Kabupaten Sleman, Minggu (19/3) malam.
Penangkapan ini dilakukan polisi di rumah keluarganya di daerah Temanggung, Jawa Tengah, Selasa (21/3). Saat itu, pelaku tidak melawan saat ditangkap polisi.
"Pelaku sudah ditangkap. Barusan saya dapat informasinya," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes Nuredy Irwansyah Putra.
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Setali tiga uang, menyusul penangkapan HP, beredar video pengakuannya di media sosial. Sosok pria rambut gondrong keriting dalam video itu diduga kuat HP, pelaku mutilasi. Selain terlihat dari perawakannya, yang menguatkan adalah pengakuan pria tersebut terkait kasus mutilasi di Sleman.
Berdasarkan pengakuannya, ia melumpuhkan korban di bagian leher korban terlebih dahulu sebelum memulai mutilasi.
Berikut pengakuan lengkapnya:
Gimana kamu membunuhnya?
Aku gorok mas
Apanya dulu?
Ini apa lehernya
Pakai apa?
Bawa pisau
Pakai pisau. Pisau besar, cutter sama gunting? Pakai pisau yang besar itu?
Iya pisau besar itu
Terus habis itu diapain?
Terus habis itu dimutilasi itu di kamar mandi
Mutilasi di kamar mandi pakai pisau besar itu?
Iya pisau, cutter sama gunting
Terus darahnya?
Darahnya kan ngasih ke saluran itu, di kasur sudah saya lap sama yang di lantai
Sudah dielapin?
Iya
Kamu kenal sama cewek itu sejak kapan?
Sudah sekitar dua bulanan yang lalu
Pacaran apa sama korbannya?
Bukan. Open BO
Berarti ceweknya open BO?
Iya
Berapa kali kamu BO dia?
Dua kali
Yang kedua yang kamu bunuh ini?
Iya
Aplikasinya apa?
Jadi dua kali kamu BO, yang kedua kali ini kamu bunuh?
Iya
Terus motornya kamu Bawa?
Iya
Terus duitnya?
Duitnya di dompet ada Rp230.000
Kamu bawa kabur?
Iya
Terus dimana dompetnya?
Dompetnya masih di sana (TKP). Saya bawa dompet, yang Rp230 sama hp, kunci motor yang dari hotel, karcis parkir
Kamu lari dari hotel itu, terus kemana?
Saya berhenti di Degolan, Ngemplak. Terus nelepon ojek online.
Kamu bunuhnya jam berapa? Hari apa, membunuh jam berapa? Masuk (hotel) hari Sabtu?
Kalau masuk hotel sekitar jam dua kurang, siang. Terus saya jemput korbannya di UGM. Habis itu saya ke hotel lagi bareng sama korban
Jam berapa?
Jam setengah empat kurang
Oke, setelah masuk kamu apain?
Setelah masuk cuma ngobrol-ngobrol sebentar, habis itu langsung saya gorok
Kamu bunuh? Langsung?
(Ngangguk)
Di kamar mandi apa di kamar?Di kamar, di tempat tidur
Berarti semua kejadian ini sudah kamu rencanakan sebelumnya?
Sudah saya rencanakan dua hari sebelumnya
Dan kamu milih dia lagi untuk di BO, karena kamu pernah BO dia kan?
Karenanya itu dia (korban) mau dipanggil (open BO)
Terus tujuannya apa kamu mutilasi?
Untuk menghilangkan jejak
(mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus ini terungkap saat korban menceritakan perilaku bejat ayahnya kepada ibunya.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil ditangkap pada Jumat (25/10) dini hari.
Baca SelengkapnyaSaat digerebek, pelaku sedang melancarkan aksi tak terpujinya.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaKorban salah tangkap dan penganiayaan di Sukabumi, B (35) telah mencabut laporannya. Namun, empat polisi yang diduga terlibat kasus itu tetap diperiksa Propam.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di indekos korban yang berlokasi di Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.
Baca Selengkapnya