Bertemu Rusdi Kirana, PSI bahas pendidikan WNI di Malaysia
Merdeka.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berkunjung ke Kedubes RI di Kuala Lumpur, Malaysia. Dipimpin ketua umum Grace Natalie, delegasi PSI berbincang dengan Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana membahas perlindungan dan pendidikan WNI di Malaysia.
Dalam pertemuan tersebut, Duta Besar Rusdi Kirana menjelaskan dirinya telah bekerja untuk meningkatan perlindungan untuk WNI di Malaysia. Kedubes RI di Malaysia kini melakukan terobosan membangun community learning center Indonesia di Malaysia untuk anak-anak WNI yang lahir di Malaysia.
"Kedubes Indonesia di Kuala Lumpur buka 24 jam untuk memberikan pelayanan pada WNI di sini. Sejak awal kami yang ada di Kedubes menekankan untuk bertindak sebagai pelayan bagi WNI di sini, bukan diplomat di luar negeri," kata Dubes Rusdi Kirana saat menjawab soal pelayanan Kedubes Indonesia di Malaysia disampaikan melalui keterangan tertulis, Selasa (26/6).
-
Bagaimana KBRI membantu WNI yang mengalami masalah? 'Pertama, keberadaan para pekerja tidak terdaftar di pemerintah RI, baik di tingkat daerah maupun pusat, termasuk KBRI Phnom Penh. Apalagi jika para WNI tidak melapor. Dalam situasi ini, bagaimana pemerintah, khususnya KBRI, dapat memberikan dukungan yang optimal jika terjadi masalah?' tanya Dubes Santo.
-
Apa yang dilakukan sukarelawan Indonesia? Ada sekitar 50 orang sukarelawan. Para Sukarelawan Indonesia itu Dipersenjatai & Dilatih Tentara Mesir
-
Bagaimana Indonesia mendukung UNRWA? 'Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung UNRWA dalam menjalankan mandatnya,' tegas Kemlu RI.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa saja teman Inara Rusli dalam pertemuan ini? Ternyata mereka tak hanya pergi bertiga, pertemuan itu juga dihadiri oleh beberapa teman lainnya.
-
Siapa yang memimpin penguatan hubungan Indonesia-Malaysia? Komitmen penguatan hubungan kedua negara juga terlihat dari kunjungan di tingkat Kepala Negara. Pada Januari 2023, Perdana Menteri Dato’ Seri Haji Anwar bin Ibrahim, melakukan kunjungan kerja ke Indonesia.
"Kami juga membangun sekolah-sekolah Indonesia untuk anak-anak WNI di sini, yang dulunya datang secara tidak resmi, mereka yang kerja di ladang-ladang dan perkebunan. Karena saya lihat masa depan anak-anak ini perlu diberikan dua akses. Pertama, perlindungan politik dengan memberikan surat seperti akta lahir hingga paspor. Kedua, memberikan akses pendidikan. Sekolah ini gratis, kami datangkan guru-gurunya dari Indonesia. Hingga kini ada 53 sekolah yang kami bangun," sambungnya.
Senada dengan Rusdi, Grace Natalie menjelaskan salah satu misi pertemuan PSI dengan partai-partai politik dan pejabat di Malaysia adalah untuk menyampaikan pesan yang sama.
"Anak-anak Indonesia, terutama yang lahir dari pasangan orangtua yang tidak memiliki dokumen lengkap terperangkap dalam ketidakjelasan masa depan. Terutama karena mereka tidak memiliki akses pendidikan," katanya.
Menurut Grace, besok dan lusa rombongan PSI akan bertemu Menteri Pendidikan Malaysia. PSI juga akan menemui Menteri Besar Selangor. "Masalah ini akan kami sampaikan secara diplomatik kepada mereka. Semoga ada hasilnya," ujarnya.
Pertemuan dengan Rusdi Kirana tersebut, turut dihadiri oleh Yusron Ambari dan Agung Cahaya Sumirat (Konsuler Kedubes RI di KL), Tsamara Amany Alatas (Ketua DPP PSI, Caleg PSI Dapil Jakarta II), Dini Purwono (Jubir PSI, Caleg PSI Dapil Jateng I), M Guntur Romli (Jubir PSI, Caleg PSI Dapil Jatim III) dan Dara A Kesuma Nasution (Public Relations PSI, Caleg Dapil Sumut III). (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenlu juga memperkuat infrastruktur hukum, IT, dan SDM di kantor-kantor perwakilan.
Baca SelengkapnyaAbetnego mengungkapkan saat ini ada sekitar 21.000 anak PMI di kota Kinabalu, Malaysia
Baca SelengkapnyaUniversitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan 8 universitas ternama di Malaysia lainnya membuka Pusat Kegiatan Pendidikan Tinggi yang berlokasi di PIK2.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo menyambut baik dan menghargai pertemuan dengan Dubes AS
Baca SelengkapnyaDengan tantangan dunia yang lebih besar dan kompleks, Indonesia memerlukan generasi muda yang kreatif, inovatif, kompetitif dan berwawasan.
Baca SelengkapnyaSekitar 120 mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan ini di Auditorium Komjen, Penang, Malaysia.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyambut hangat dan mengapresiasi kedatangan Menhan Malaysia ke Kemenhan RI.
Baca SelengkapnyaMensos Risma menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih inklusif dan holistik dalam penanganan disabilitas.
Baca SelengkapnyaMenteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, meresmikan Perkumpulan Pengelola Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (P4MI).
Baca SelengkapnyaWapres pun optimis ide ini akan mendapat dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaIda mengatakan sinergi dan kolaborasi pelindungan dan Pekerja Migran Indonesia merupakan hal mutlak.
Baca SelengkapnyaMenurut Putu, terbentuknya kerja sama Indonesia dengan Papua Nugini merupakan hal yang positif.
Baca Selengkapnya