Bidik soft launching April 2018, proyek Bandara Kertajati dikebut
Merdeka.com - Pengerjaan proyek Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kabupaten Majalengka, terus dikebut. Pihak pengembang mengerjakan siang malam agar target soft launching Bulan April 2018 bisa terkejar.
"Kami kerjakan 24 jam dikebut untuk pembangunannya, karena soft launching ini kita ingin bisa laksanakan April mendatang," kata Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra dalam rilis yang diterima merdeka.com, Kamis (9/11).
Semula uji coba beroperasinya bandara yang bakal digelar Bulan Februari bergeser menjadi April 2018. Ini dilakukan agar seluruh kesiapan penyelenggaraan bandara bisa maksimal, terutama pelayanan navigasi penerbangan yang akan dioperasionalkan AirNav Indonesia.
-
Bagaimana persiapan Bandara Kertajati? Dikutip dari kanal YouTube Maulana Yahya Supandi, Kamis (19/10), baru-baru ini pihak bandara sudah melakukan sejumlah persiapan demi menyambut para pengguna transportasi udara.Penataan dilakukan di sejumlah titik, termasuk memberikan berbagai informasi terkait penerbangan di sana.
-
Kapan Bandara Kertajati beroperasi penuh? Bandara Kertajati siap beroperasi penuh 29 Oktober mendatang. Mulai 29 Oktober mendatang seluruh penerbangan domestik dan internasional di Jawa Barat akan dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka secara penuh.
-
Kapan proyek ini akan berlangsung? Proyek tersebut bertujuan untuk menyempurnakan dan memperkuat sistem dan kebijakan K3 di Indonesia dalam bentuk technical assistance atau bantuan teknis dari pihak KOSHA, dan akan berlangsung selama 3 tahun, yakni dari tahun 2024 sampai tahun 2026.
-
Dimana Bandara Kertajati berada? Mulai 29 Oktober mendatang seluruh penerbangan domestik dan internasional di Jawa Barat akan dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka secara penuh.
-
Kapan Proyek JJLS Kelok 18 diperkirakan selesai? Pengerjaan proyek ini rencananya akan membutuhkan waktu 2 tahun dan diperkirakan rampung pada tahun 2025.
"Kalau kesiapan keseluruhan itu bisa dilakukan sekitar 1 April 2018 nanti," ucap Virda.
Virda mejelaskan, progres pengerjaan bandara secara keseluruhan yang memakan lahan 1.800 hektare per Senin 30 Oktober 2017 cukup menggembirakan, yakni 66,5 persen. Bandara yang akan dilengkapi kawasan aerocity, dalam pengerjaan konstruksi tersebut dibagi dalam tiga paket oleh tiga kontraktor. Mereka mengerjakan untuk sisi darat.
Paket satu meliputi pembangunan infrastruktur yang dikerjakan PT Adhi Karya Tbk dengan capaian 97,74 persen. "Lingkup pekerjaan infrastruktur ini yakni jalan, drainase, landscape parkir dan ramp simpang susun," jelasnya.
Area ramp simpang susun ini pengerjaannya sudah mencapai 100 persen. Sisa pengerjaan paket satu akan rampung akhir November ini.
Paket dua meliputi pembangunan gedung terminal penumpang yang dikerjakan PT Wijaya Karya (Wika) dan PT Pembangunan Perumahan capaian pekerjaannya sudah mencapai 52,59 persen.
"Di tahap dua ini lingkup yang dikerjakan pengembang yakni berupa interior, atap utama, electrical and plumbing, atap boarding lounge, bird eye view dan arsitektur kom ACP," imbuhnya.
Pemasangan atap dengan bentangan seamless 96 meter ini dikatakan Virda, cukup menantang mengingat bentuknya yang menyerupai bulu merak. Atap inilah yang nantinya menjadi ikon bandara bertaraf Internasional tersebut.
"Pekerjaan ini cukup menantang dan berpacu dengan waktu. Apalagi atap termasuk dalam ikon kita," imbuh Virda.
Untuk terminal pemasangan kaca sudah dilakukan. Dari sisi desain bandara sudah masuk kriteria silver green building. Dari tiga lantai keseluruhan terminal, untuk lantai satu sudah mencapai 95 persen.
Adapun untuk paket tiga meliputi pembangunan gedung operasional yang dikerjakan PT Waskita Karya sudah hampir mendekati sempurna dengan 90,33 persen. PT Waskita diberi tanggung jawab untuk mengerjakan sarana penunjang operasional bandara berupa incenerator, meteorologi, ground water tank, jalan kawasan, sub station dan perangkat keamanan kebakaran bandara.
Bergeser untuk kesiapan runway yang nantinya akan dibentangkan sampai 3.500 meter oleh Kementerian Perhubungan, saat ini progresnya sudah mencapai 90 persen. Dengan panjang runway tersebut mempertegas bahwa kehadiran BIJB bisa didarati pesawat berbadan lebar misalnya boeing 747.
Untuk kesiapan fasilitas lain dari BIJB di mana progres penyedia dilakukan oleh multi pihak tidak kalah menggembirakan. Sebut saja fasilitas bahan bakar pesawat untuk hydrant pit dari Pertamina sudah siap 100 persen. Selanjutnya pembangunan tower sebagai fasilitas navigasi penerbangan yang dioperasikan Airnav sudah mencapai 82 persen.
"Lainnya fasilitas dari BMKG sudah mencapai 99 persen, penyambung air sudah mencapai 95 persen dan penyambungan listrik mencapai 96 persen," jelas Virda.
Melihat progres tersebut dia meyakini pembangunan fisik proyek BIJB bisa selesai sesuai target yakni awal 2018. Sehingga target BIJB menjadi embarkasi haji tahun depan optimis tercapai.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaSelama bulan Juli ini hanya 8 hari pembangunan bandara bisa dilakukan secara masif.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaBandara IKN punya luas terminal 7.350 m2 dan luas area bandara 347 ha.
Baca SelengkapnyaBandara Nusantara masih terus dilakukan uji coba landing dan take off dari pesawat-pesawat lainnya, sehingga dalam waktu dekat bisa segera beroperasi.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono berharap, tersambungnya Tol Cisumdawu dari ujung ke ujung bakal turut mendongkrak penggunaan Bandara Kertajati.
Baca SelengkapnyaPada Minggu (8/9) kemarin, Budi Karya kembali mengecek progres pembangunan Bandara Nusantara.
Baca SelengkapnyaAktivitas Bandara Kertajati yang memakan investasi triliunan selama ini sepi dari aktivitas.
Baca SelengkapnyaNama bandara ini diambil dari nama Perdana Menteri Indonesia terakhir
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri BUMN I Kartika Wirjoatmodjo meyakini, persiapan jelang operasional tersebut sudah sesuai skenario.
Baca SelengkapnyaSoft launching stasiun Tanah Abang yaitu penambahan jalur, peron, dan integrasi antarmoda.
Baca Selengkapnya