BNN buru 26 jaringan narkoba nasional dan internasional berseliweran di Indonesia
Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Heru Winarko mengatakan, prioritasnya utamanya memburu sindikat narkoba. Salah satunya adalah meringkus 26 jaringan narkoba nasional dan internasional yang hilir mudik di Indonesia.
"BNN kita khususkan untuk sindikat. Kalau Polda bisa tangkap bandar atau pengguna saja, tapi kalau kita sindikat. Ada 26 sindikat yang kita targetkan kita sikat di 2018," kata Heru dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 bertemakan 'Pemerintah Serius Tangani Narkoba' di Jakarta Pusat, Selasa (20/3).
Heru tidak merinci gamblang puluhan jaringan itu. Hanya saja, targetnya ini menjadi peningkatan setelah di tahun sebelumnya BNN sibuk mengejar 24 jaringan.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa saja yang terlibat dalam memerangi narkoba? Selain itu, Hari Anti Narkotika Internasional mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, lembaga non-pemerintah, hingga individu, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.
-
Kenapa Pemprov Jateng sangat fokus memberantas narkoba? Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Apa saja kasus polisi narkoba? 'Ada tujuh yang sudah vonis PTDH. Empat sudah keluar surat keputusan (pemecatan), tiga masih menunggu keputusan dari Polda Sulsel,' ujarnya saat rilis akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12). Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi. Sementara dua kasus lainnya adalah keterlibatan anggota dalam penyalahgunaan narkoba.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
"Jumlahnya relatif. Bisa malah ketangkap terus berkembang. Nah kita akan terus cari. Karena awalnya satu jaringan tiba-tiba bisa pecah jadi banyak. Tahun lalu 24 jaringan, sekarang 26 jaringan," kata dia.
Selain itu, BNN terus berupaya memperbaiki sistem agar dapat menekan masuknya narkoba ke Indonesia. Kemudian melakukan pemberdayaan masyarakat baik di kota maupun desa agar paham tentang bahaya narkoba. Termasuk juga menangani banyaknya pengguna narkotika.
"Banyak narkoba masuk ke Indonesia karena harganya. Di China 1 gram Rp 25 ribu, di Iran 1 gram Rp 50 ribu, di Indonesia Rp 1,5 juta. Nah ini bagaimana suplainya bisa kita tekan dan penggunanya kita pangkas," tandasnya.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Indonesia tercatat 3,6 juta orang sebagai pengguna narkotika, dengan dinominasi oleh generasi muda.
Baca SelengkapnyaWNI tersebut bernama Dewi Astuti alias Dinda yang kini masih diburu oleh BNN karena merupakan bandar besar yang beroperasi di wilayah Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita sejumlah barang bukti antara lain 1,12 ton ganja, lebih dari 1 ton sabu, 2,5 kg kokain, hingga ratusan ribu butir ekstasi dan obat terlarang.
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Rycko usai mengikuti peringatan tragedi kemanusiaan Bom Bali di Ground Zero atau Tugu Peringatan Bom Bali.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, Bareskrim Polri berhasil mengungkap 3 jaringan narkoba internasional dan menangkap 136 orang tersangka melalui joint operation.
Baca SelengkapnyaLuqman juga menduga terdapat penggunaan drone untuk menjatuhkan narkoba di titik koordinat yang sudah ditentukan oleh para pengedar.
Baca SelengkapnyaTim BNN mengamankan 10 (sepuluh) orang tersangka dengan total barang bukti berupa 971.000 butir narkotika jenis PCC (Paracetamol, Caffeine, Carisoprodol).
Baca SelengkapnyaDalam kurun 2020 sampai 2024, ada 264.188 orang tersangka yang ditangkap Polri terkait kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) memperkuat kerjasama dalam upaya pemberantasan narkoba
Baca SelengkapnyaBNN mengingatkan masyarakat untuk waspada dengan tawaran bekerja ilegal di luar negeri agar tidak terjebak sindikat narkoba internasional
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan dalam operasi sejak 21 September 2023 sampai Mei 2024.
Baca Selengkapnya