Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita wartawan yang jadi Jenderal TNI

Cerita wartawan yang jadi Jenderal TNI Wartawan Demo TNI . ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Di Riau, seorang perwira tinggi TNI AU menghajar wartawan gara-gara memotret kecelakaan pesawat Hawk 200. Protes pun bermunculan atas arogansi aparat terhadap kuli tinta.

Sangat disesalkan seorang tentara memukul wartawan. Padahal sesungguhnya, wartawan adalah mitra terdekat tentara. Bahkan, pernah pula seorang wartawan berkarir sebagai tentara hingga terakhir berpangkat letnan jenderal. Dia adalah mendiang mantan Ketua DPR/MPR Letjen TNI Kharis Suhud.

Tidak banyak yang tahu, Kharis Suhud dulu adalah seorang wartawan olahraga. Sebuah peristiwa mengantar Kharis Suhud menjadi militer, yang berpuncak pada posisi sebagai Ketua DPR/MPR.

Peristiwa yang mengubah perjalanan Kharis Suhud itu adalah ketika dia ditempeleng seorang pimpinan Jepang saat bekerja di Harian Asia Raya tahun 1942.

"(Andai tidak ditempeleng) Mungkin saya akan terus berkarya sebagai wartawan, menjadi manusia komunikasi pula sampai pensiun," tukas Kharis Suhud dikutip dalam buku 75 tahun Alwi Dahlan.

Kharis Suhud mengawali karier sebagai wartawan olahraga di surat kabar Berita Oemoem milik Parindra. Dia sudah menjadi wartawan sejak sekolah AMS agar tidak menggantungkan kiriman orangtua di Madiun.

Ketika Belanda dikalahkan Jepang, Berita Oemoem ditutup karena biasa dipakai kaum Nasionalis mengeritik pemerintah kolonial.

Kharis Suhud pun dipindah ke surat kabar Asia Raya yang baru didirikan. Dia menjadi korektor di Asia Raya.

Posisi ini rawan karena berita harus disensor Jepang. Berita tentang kekalahan Jepang dalam pertempuran melawan Amerika Serikat tidak boleh disiarkan, tetapi bila Jepang menang harus disiarkan.

Pemukulan oleh orang Jepang lazim terjadi, tetapi Kharis Suhud tidak terima. Dia langsung minta berhenti dan masuk militer. Dia sempat ditolak masuk PETA karena badan kurus dan berkaca mata.

Sempat luntang lantung sebulan, Kharis Suhud lantas masuk Badan Keamanan Rakyat (BKR) pasca Proklamasi Kemerdekaan. Saat itu pemerintah menyarankan pemuda agar sebanyak-banyaknya masuk BKR.

"Saya diterima tanpa diuji. Saya hanya menyebut nama, umur, agama, dan alamat," kata Kharis Suhud.

Dia termasuk prajurit yang berjuang mendirikan Akademi Militer Tangerang. Tokoh-tokoh yang ikut ke Tangerang dari BKR Jakarta Raya termasuk Letjen Kemal Idris, Jenderal Taswin Natadiningrat, dan Daan Mogot yang kemudian menjadi Direktur Akademi Militer Tangerang.

Bermula dari posisi prajurit yang paling kecil, Kharis Suhud purnawirawan dengan pangkat Letjen. Dia pernah pula menjadi Ketua DPR/MPR. Kharis Suhud berpulang, Senin (20/8) di Jakarta, di hari kedua bulan Syawal. "Bapak terakhir sakit komplikasi jantung," kata putranya Hari Santoso. (mdk/tts)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Buah Pukuli Wartawan karena Pemberitaan, Komandan TNI AL Dicopot
Anak Buah Pukuli Wartawan karena Pemberitaan, Komandan TNI AL Dicopot

TNI-AL bertanggung jawab untuk melakukan proses pengobatan terhadap korban.

Baca Selengkapnya
Pria Berseragam Loreng Ngamuk Tendang Kepala Warga Gara-Gara Istrinya Hamil Ketabrak 'Baru Dua Minggu Hamil'
Pria Berseragam Loreng Ngamuk Tendang Kepala Warga Gara-Gara Istrinya Hamil Ketabrak 'Baru Dua Minggu Hamil'

Pria berseragam TNI tendang kepala warga karena menabrak istrinya yang lagi hamil.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jateng Minta Maaf Ulah Ajudan Pj Gubernur Nana Sudjana Tarik Kaki Wartawan Hingga Terjatuh
Pemprov Jateng Minta Maaf Ulah Ajudan Pj Gubernur Nana Sudjana Tarik Kaki Wartawan Hingga Terjatuh

Akibat kejadian itu, kaki dan bahu kiri wartawan tersebut sakit terlebih kakinya pernah cidera dan bagian paha kirinya masih terpasang pen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Seorang TNI Dikeroyok 30 Brimob Datang Satu Truk, Begini Kronologinya
VIDEO: Detik-Detik Seorang TNI Dikeroyok 30 Brimob Datang Satu Truk, Begini Kronologinya

Prada Nurrahman menegur pengemudi mobil yang lantas menghubungi Danki Brimob Polda Sumut.

Baca Selengkapnya
Viral Prajurit TNI Tendang Kepala Warga yang Terduduk di Jalan Deli Serdang Sumut, Ini Respons Kapendam
Viral Prajurit TNI Tendang Kepala Warga yang Terduduk di Jalan Deli Serdang Sumut, Ini Respons Kapendam

Peristiwa itu diketahui terjadi di Desa Jaharun B, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (29/5) sore.

Baca Selengkapnya
Tanya Pj Gubernur Nana soal Ajakan Andika Bersalaman Dicuekin, Kaki Wartawan Ditarik Ajudan Hingga Jatuh
Tanya Pj Gubernur Nana soal Ajakan Andika Bersalaman Dicuekin, Kaki Wartawan Ditarik Ajudan Hingga Jatuh

Akibat kejadian itu, kaki kiri dan bahu kirinya terasa sakit terlebih kakinya pernah cidera bagian paha kirinya masih terpasang pen.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam

Penganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Pomdam Jaya Akui Pria Cekcok dengan Sopir Ambulans di Matraman Anggota TNI
Pomdam Jaya Akui Pria Cekcok dengan Sopir Ambulans di Matraman Anggota TNI

Pomdam Jaya/Jayakarta membenarkan pria bersama istrinya mengintimidasi sopir ambulans adalah anggota TNI.

Baca Selengkapnya
Ribut di Hiburan Solo Organ, Personel TNI Melerainya Malah Kena Bogem Mentah dari Warga
Ribut di Hiburan Solo Organ, Personel TNI Melerainya Malah Kena Bogem Mentah dari Warga

Seorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.

Baca Selengkapnya
Tangis dan Haru, Momen Anggota TNI Tinju Perut Sang Adik Polisi Usai Pelantikan di SPN Polda Kalbar Singkawang
Tangis dan Haru, Momen Anggota TNI Tinju Perut Sang Adik Polisi Usai Pelantikan di SPN Polda Kalbar Singkawang

Sebuah video memperlihatkan anggota TNI menghadiri acara pelantikan adiknya di Sekolah Polisi Negara (SPN) Poda Kalbar.

Baca Selengkapnya
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
15 Prajurit TNI Ditahan Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Kasad melalui Pangdam IV/Diponegoro, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Boyolali atas kejadian ini.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Warga Desa Selamat di Deli Serdang hingga Satu Orang Tewas
Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Warga Desa Selamat di Deli Serdang hingga Satu Orang Tewas

Dalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya