Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deforestasi Ancam Habitat dan Populasi Orangutan Aceh

Deforestasi Ancam Habitat dan Populasi Orangutan Aceh Anak Orangutan Disita dari Warga di Aceh. ©2019 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) menyita dua ekor orangutan yang dipelihara warga Aceh. Orangutan berjenis kelamin jantan itu disita dari dua daerah berbeda, yaitu Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dan Aceh Timur.

Direktur Human-Orangutan Conflict Response Unit-Orangutan Information Center (HOCRU-OIC), Panut Hadisiswoyo menuturkan, keberadaan Orangutan di Aceh semakin mengkhawatirkan seiring laju deforestasi. Awal tahun 2019 saja sudah dua individu berhasil disita dari warga yang memelihara.

Pada 2018, ada enam ekor Orangutan berhasil disita dari tangan warga. Kemudian dilepasliarkan kembali ke habitatnya. Sedangkan yang tersesat dalam kawasan hutan sebanyak 14 ekor.

"Seluruhnya sudah dilepasliarkan kembali," kata Panut Hadisiswoyo di Banda Aceh, Kamis (24/1).

Berdasarkan data HOCRU-OIC, populasi Orangutan di Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) sekitar 13.700 ekor pada 2018. Bila pemeliharaan atau perburuan terus dibiarkan, dikhawatirkan Orangutan akan mengalami kepunahan.

"Januari (2019) sudah dua kasus, artinya sudah indikasi adanya pengambilan Orangutan, ini juga karena laju deforestasi terus terjadi," ungkapnya.

Panut juga sepakat pada tahun 2019 ini harus ada penegakan hukum terhadap siapapun yang memelihara satwa dilindungi. Agar pemelihara dan pemburu ada efek jera dan menjadi pelajaran kepada pihak lainnya.

Untuk diketahui, penyitaan Orangutan berusia 2 dan 1 tahun ini dibantu Human-Orangutan Conflict Response Unit-Orangutan Information Center (HOCRU-OIC) dan kepolisian.

Pertama kali BSDA Aceh menyita satu ekor Orangutan di Gampong Paya, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (22/1). Orangutan itu sudah dipelihara oleh seorang warga di gampong tersebut selama 6 bulan.

"Ini yang kita sita dari tangan warga yang sudah lama dipelihara. Orangutan itu dibeli dari warga yang tinggal di sekitar kawasan hutan," kata Sapto Aji Prabowo.

Berselang satu hari, BKSDA, HOCRU-OIC dan kepolisian juga menyita satu ekor orangutan di Gampong Suka Makmur, Kecamatan Indra Makmur, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (23/1). Anak Orangutan ini berusia satu tahun diberi nama Aji.

Kata Sapto, anak Orangutan ini sudah dipelihara selama tiga minggu. Berdasarkan pengakuan yang warga yang memelihara, anak Orangutan didapatkan dari kebunnya.

"Kedua anak Orangutan itu akan ke pusat rehabilitasi Orangutan Sumatera di Batumbelin, Sibolangit Sumatera Utara untuk menjalani rehabilitasi, sebelum kemudian dilepasliarkan kembali ke habitatnya," jelasnya.

Sapto berharap, ada penegakan hukum yang tegas. Ini mengingat semakin berulang ada warga yang sengaja memelihara satwa yang dilindungi, seperti Orangutan.

"Sepertinya perlu juga adanya penegakan hukum, agar masyarakat tau memelihara satwa dilindungi ada pidananya," harapnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengupas Hari Orangutan Sedunia, Ini Sejarah dan Fakta Primata Asli Indonesia
Mengupas Hari Orangutan Sedunia, Ini Sejarah dan Fakta Primata Asli Indonesia

Tanggal 19 Agustus diperingati sebagai Hari Orangutan Sedunia.

Baca Selengkapnya
Fakta Orang Utan yang Unik dan Menarik, Si Lengan Panjang yang Suka Membuat Sarang
Fakta Orang Utan yang Unik dan Menarik, Si Lengan Panjang yang Suka Membuat Sarang

Dengan mengenal fakta-fakta orang utan, kita tidak hanya akan memperkaya pengetahuan terhadap hewan ini, tapi juga membangun kesadaran untuk melindungi mereka.

Baca Selengkapnya
Kasihan, Orang Utan di Aceh Disembunyikan dalam Tas untuk Dijual
Kasihan, Orang Utan di Aceh Disembunyikan dalam Tas untuk Dijual

Polisi menemukan seekor orang utan di dalam tas untuk dijual

Baca Selengkapnya
Mengenal Elang Flores, Hewan Endemik Kepulauan NTT yang Kini Terancam Punah
Mengenal Elang Flores, Hewan Endemik Kepulauan NTT yang Kini Terancam Punah

Hewan dengan nama latin Nisaetus Floris ini memiliki ukuran fisik yang besar hingga 71-82 centimeter.

Baca Selengkapnya
Penampakan Orang Utan Raksasa Diduga di Kaltim, Datang ke Permukiman Warga Disebut karena Hutan Digunduli
Penampakan Orang Utan Raksasa Diduga di Kaltim, Datang ke Permukiman Warga Disebut karena Hutan Digunduli

Video seekor orang utan raksasa tiba-tiba muncul di permukiman warga viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Polda Sumut Sikat Habis Pembalak Mangrove, Pemilik Dapur Arang Lakukan Ini
Polda Sumut Sikat Habis Pembalak Mangrove, Pemilik Dapur Arang Lakukan Ini

Eksportir mangrove diduga memanfaatkan warga lokal untuk menebang pohon, mengolah jadi arang dan siap dijual ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
Orangutan Kurus di Area Tambang Batubara Kaltim Berhasil Dievakuasi
Orangutan Kurus di Area Tambang Batubara Kaltim Berhasil Dievakuasi

"Tim di lapangan berhasil evakuasi induknya hari Sabtu sekitar jam 9 pagi,"

Baca Selengkapnya
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan

Banyak yang bisa dilakukan bagi konservasi Orangutan pada program ini.

Baca Selengkapnya
Wajib Dilindungi! Ini 12 Satwa Endemik Indonesia yang Hampir Punah, Diantaranya Komodo dan Harimau Bali
Wajib Dilindungi! Ini 12 Satwa Endemik Indonesia yang Hampir Punah, Diantaranya Komodo dan Harimau Bali

Semakin kesini hewan endemik Indonesia sudah banyak yang hampir punah bahkan banyak juga yang sudah punah, seperti komodo dan harimau bali.

Baca Selengkapnya
Jadi Objek Penelitian, Ini Fakta Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus di Berau Kalimantan Timur
Jadi Objek Penelitian, Ini Fakta Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus di Berau Kalimantan Timur

Sebuah kawasan yang menjadi tempat konservasi Orang utan ini terdapat beberapa kegiatan penelitian untuk ilmu pengetahuan dan lain sebagainya.

Baca Selengkapnya
Habitatnya Kebanjiran, Dua Ekor Gajah Liar Rusak Tanaman Warga di Riau
Habitatnya Kebanjiran, Dua Ekor Gajah Liar Rusak Tanaman Warga di Riau

Masuknya dua ekor gajah jantan itu telah dipantau petugas BKSDA. Saat ini kawanan gajah liar masuk permukiman di SP 6.

Baca Selengkapnya
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau

Salah satu taman nasional yang berada di lintas provinsi dan kabupaten ini menjadi kawasan habitat orang utan beserta jenis makhluk hidup lainnya.

Baca Selengkapnya