Diduga Depresi, Anggota Polisi Bakar Kasur dan Motor di Deli Serdang
Merdeka.com - Seorang personel kepolisian, Brigadir IOS (33), mengamuk di rumah orangtuanya di Dusun Ganepo Desa Tanjung Garbus Kampung, Kecamatan Pagar Merbau, Deli Serdang, Sumut, Minggu (1/11) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dia diduga melakukan perbuatan itu karena depresi.
Kapolsek Pagar Merbau AKP Sopar Budiman membenarkan adanya kejadian ini. Namun, mereka belum menerima laporan resmi dari pihak keluarga.
"Benar ada kejadian pembakaran tadi malam. Namun informasi yang kami dapat pelakunya adalah anak kandung dari korban. Dan hingga saat ini, pihak keluarga belum ada membuat laporan,' ujar Sopar saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (2/11).
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Bagaimana Kapolda Jateng menanggapi kasus Sukolilo? 'Salah satu penegak hukum adalah Polisi, Polri adalah representasi negara di masyarakat, Kita ndak boleh main hakim sendiri. Kita (masyarakat) tidak boleh bertindak seperti Polisi. Kalau ada permasalahan lapor polisi,' tegasnya.
-
Kenapa keluarga APD mencabut laporan polisi? 'Sehingga saya menghargai orang tua pelaku, sedangkan alasan kita untuk mencabut laporan polisi, karena tersulut emosi membuat laporan ke polisi melihat anak yang merintih kesakitan di rumah sakit,' jelasnya.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Informasi yang beredar, sebelum melakukan pembakaran, IOS meminta Kartu Keluarga (KK) milik orang tuanya. Dia kemudian marah-marah karena dokumen yang diterima tak sesuai keinginannya.
Orang tuanya kemudian pergi meninggalkan IOS yang mengamuk. Saat itulah dia melakukan pembakaran.
Walaupun belum ada pengaduan, Sopar mengaku sudah mendapat laporan bahwa pelaku membakar sepeda motor, karpet, bantal, dan televisi. “Yang dibakar adalah milik orangtuanya,” jelas Sopar.
IOS disebut sebagai personel Brimob. Namun, Sopar belum dapat memastikannya. Dia juga belum dapat mengonfirmasi informasi yang menyebut IOS melakukan pembakaran karena depresi setelah berpisah dengan istrinya.
"Kita belum dapat memastikan, karena kita belum menerima pengaduan," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang polisi wanita (polwan) di Mojokerto Kota nekat membakar suaminya yang juga anggota Polri. Motif pelaku masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan, saat ini korban tengah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku kemudian memborgol tangan kiri Briptu RDW dan dikaitkan di tangga yang berada di garasi.
Baca SelengkapnyaKorban masuk di UGD pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 11.00 WIB. Ketika itu, kondisi luka bakarnya cukup berat.
Baca SelengkapnyaKorban Briptu RDW akhirnya meninggal dunia setelah kondisinya terus memburuk.
Baca SelengkapnyaKorban merupakan polisi yang bertugas di Pelayanan Markas Polda Kalbar.
Baca SelengkapnyaMeski berstatus sebagai tersangka, Briptu FN saat ini tengah mendapatkan trauma healing dari Polda Jatim
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan kritis di dapur rumahnya di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Kamis (3/10) dini hari.
Baca SelengkapnyaKompol M, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah
Baca SelengkapnyaDia meninggal dunia setelah sebelumnya menderita luka bakar sebesar 96 persen dan sempat masuk ruang Instalasi Care Unit (ICU) rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPelaku mengetahui jika gaji ke-13 korban yang ada di ATM, seharusnya senilai Rp2,8 juta namun tersisa tinggal Rp800 ribuan saja
Baca SelengkapnyaSekitar dua pekan lalu, istri Sunarko meninggal dunia. Kepergian sang istri membuatnya sangat terpukul hingga depresi.
Baca Selengkapnya