Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga keracunan air minum, pekerja perusahaan kayu di Samarinda mual & muntah

Diduga keracunan air minum, pekerja perusahaan kayu di Samarinda mual & muntah keracunan di Makassar. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Seratusan orang pekerja perusahaan pabrik kayu PT SLB Global di Jalan Cipto Mangunkusumo, Samarinda, diduga keracunan massal usai meminum air bersih olahan perusahaan. Tidak kurang 30 orang menjalani perawatan di Puskesmas dan RSUD Abdoel Moeis Samarinda.

Peristiwa itu, terjadi Kamis (21/12) pagi kemarin. Sekitar pukul 08.00 Wita hingga jelang tengah hari, mendadak para pekerja mengalami mual, muntah hingga keringat dingin dan demam.

Sebelumnya, mereka menyantap makanan rawon dan minum air putih, yang diolah dan disediakan di dalam perusahaan.

Pantauan merdeka.com di Puskesmas Trauma Center di Jalan Cipto Mangunkusumo, 6 orang harus menjalani rawat inap. Keenamnya masih mengenakan cairan infus di lengan masing-masing.

"Saya mulai mual muntah Kamis pagi kemarin. Buang air besar cair. Memang saya habis makan rawon, kemudian minum air putih. Yang tidak makan rawon, juga kena muntah-muntah," kata salah seorang pekerja bagian operator forkit, Firman (33), ditemui merdeka.com di Puskesmas sore ini.

Korban lainnya, Suci Dewiyanti juga mengalami hal yang sama. Namun dia sebelumnya tidak menyantap rawon yang disediakan di kantin dalam areal perusahaan.

"Saya masuk (rawat Puskesmas) jam 8 pagi kemarin. Saya tidak makan rawon, cuma minum air putih yang disediakan dalam perusahaan. Sepertinya dari air minumnya ini," kata Suci.

Usai meminum air putih, lanjut Suci, perubahan dirasakan pada pencernaannya. "Perut saya melilit, pusing-pusing, menggigil dan muntah, juga buang air besar cair. Banyak yang kena, ada lebih 100 orang. Soalnya kan itu baru jam masuk kerja," sebut Suci.

Dokter Ghea Ananta Adrian dari Puskesmas Trauma Center menyebutkan, dari 6 pasien rawat inap yang keseluruhannya karyawan perusahaan, beberapa di antaranya mulai membaik.

"Ada juga yang masih kritis karena mencret dan muntah. Kita observasi dulu, sampai benar-benar pulih baru pulang," sebut Ghea.

Dari observasi awal, disebutkan para karyawan itu diduga keracunan. "Tapi kita belum tahu apakah keracunan makanan atau minuman. Tim dari Puskesmas sudah periksa, ambil sampel. Diagnosa umum keracunan," tambah Ghea.

Sementara, dikonfirmasi terpisah Humas RSUD Abdoel Moeis Samarinda, dr M Abduh, menerangkan ada 33 pasien melapor keluhan yang sama sejak kemarin siang. "Dua di antaranya jalani rawat inap, 31 orang lainnya rawat jalan," sebut Abduh.

Merdeka.com dan wartawan lainnya, berupaya mengonfirmasi kepada pihak perusahaan di kantor pusat operasional PT SLJ Global Tbk. Namun pihak manajemen belum merespons untuk memberikan penjelasannya.

"Silakan langsung konfirmasi ke Balai Kesehatan. Pihak perusahaan sudah melaporkan ke sana," kata sekuriti PT SLJ Global Tbk, Edy.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Ratusan Karyawan Pabrik Garmen di Pati Keracunan Massal Usai Santap Makanan Katering
Kronologi Ratusan Karyawan Pabrik Garmen di Pati Keracunan Massal Usai Santap Makanan Katering

Ratusan karyawan pabrik mengeluh mual, muntah-muntah, kepala pusing, dan badan lemas.

Baca Selengkapnya
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan

Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.

Baca Selengkapnya
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang

Untuk memastikan kandungan di dalam minuman, Disdik membentuk tim khusus dan menggandeng BPOM.

Baca Selengkapnya
Ibu-Ibu PKK di Semarang Keracunan Usai Makan Katering, Alami Muntah Hingga Demam
Ibu-Ibu PKK di Semarang Keracunan Usai Makan Katering, Alami Muntah Hingga Demam

Polisi masih mendalami peristiwa keracunan ini termasuk memanggil pengelola catering.

Baca Selengkapnya
Belasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih
Belasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.

Baca Selengkapnya
30 Warga Aceh Diduga Keracunan Gas, Kini Dirawat di Rumah Sakit
30 Warga Aceh Diduga Keracunan Gas, Kini Dirawat di Rumah Sakit

Warga diduga keracunan gas dari PT Medco E&P Malaka.

Baca Selengkapnya
Diduga Keracunan Gas saat Kuras Sumur Tetangga, 1 Pekerja di Palembang Tewas dan 1 Kritis
Diduga Keracunan Gas saat Kuras Sumur Tetangga, 1 Pekerja di Palembang Tewas dan 1 Kritis

Peristiwa itu bermula saat kedua korban, JM (73) dan ST (60), membersihkan sumur milik tetangganya pada Senin kemarin.

Baca Selengkapnya
Puluhan Pegawai Pemkab Gowa Keracunan Seusai Santap Makanan Resepsi Pernikahan
Puluhan Pegawai Pemkab Gowa Keracunan Seusai Santap Makanan Resepsi Pernikahan

Puluhan pegawai Pemkab Gowa dilarikan ke RSUD Syekh Yusuf. Mereka diduga keracunan seusai menyantap hidangan acara pernikahan di Gedung Adi Jaya.

Baca Selengkapnya
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

Baca Selengkapnya
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi

Hondo mengatakan untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan massal ini sudah ditangani oleh pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi serta aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Geladi Pengamanan Jelang Kunjungan Jokowi di Tasik, Puluhan TNI hingga Polisi Keracunan Makanan Sampai Muntah-Muntah
Geladi Pengamanan Jelang Kunjungan Jokowi di Tasik, Puluhan TNI hingga Polisi Keracunan Makanan Sampai Muntah-Muntah

Petugas kesehatan sudah mengamankan sampel makanan nasi kuning utuh dan muntahan pasien.

Baca Selengkapnya
Gas Bocor di Pabrik Es Batu Tangerang Diduga Mengandung Amoniak, Ini Bahayanya Bila Terhirup Manusia
Gas Bocor di Pabrik Es Batu Tangerang Diduga Mengandung Amoniak, Ini Bahayanya Bila Terhirup Manusia

Petugas di lapangan masih fokus terhadap penanganan para korban serta warga terdampak.

Baca Selengkapnya