Dikira Orang Gila, Ternyata Pelaku Pencurian Motor
Merdeka.com - Kepolisian Polsek Gerogak, menangkap pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) berinsial NSD (36) asal Banyuwangi, Jawa Timur.
Pelaku awalnya dikira orang gila oleh korban bernama Hamdani (37) saat memasuki rumahnya yang berlokasi di Banjar Dinas Tegal Bundar, Desa Sumberkelampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Senin (1/5) sekitar pukul 17:30 WITA.
"Maksud dan tujuan terduga pelaku melakukan perbuatannya tersebut adalah untuk memiliki sepeda motor milik korban, tetapi karena pada saat akan membawanya diteriakin oleh istri korban dan akhirnya terduga pelaku tidak dapat memilikinya," kata Kapolsek Gerokgak Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, Kamis (4/5).
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
Kronologinya, saat itu seseorang yang tidak dikenal atau pelaku masuk kedalam halaman rumah korban dan saat itu pelaku tersebut berpura-pura membersihkan sampah yang ada di seputaran sepeda motor milik korban yang diparkir di halaman rumah korban.
Kemudian, korban melihat itu sempat menegur orang yang tidak dikenal atau pelaku tersebut. Namun, karena tidak dihiraukan dianggap orang tersebut adalah orang yang mengalami gangguan jiwa, sehingga saat itu korban meninggalkannya untuk mandi.
"Karena teringat kunci sepeda motor masih nyantol akhirnya korban kembali menuju sepeda motor untuk mengambil kuncinya kemudian kembali masuk ke kamar mandi," imbuhnya.
Namun, tidak lama kemudian istri korban Nurhalimah (34) tiba-tiba berteriak mengatakan sepeda motor milik korban sudah dinaiki dan mau dibawa kabur oleh orang yang tidak dikenal tersebut atau pelaku. Karena adanya teriakan dari Nurhalimah pelaku melarikan diri dan dikejar oleh warga sekitar rumah korban dan akhirnya pelaku dapat ditangkap oleh warga.
Peristiwa tersebut kemudian disampaikan ke pihak kepolisian Polsek Gerokgak dan menangkap pelaku dari warga dan lalu dibawa ke Polsek Gerokgak untuk dilakukan permintaan keterangan.
"Setelah dilakukan permintaan keterangan yang bersangkutan mengakui perbuatannya yaitu menaiki dan memindahkan sepeda motor merk Honda Vario warna putih biru dengan Nomor Polisi (Nopol) DK 6415 UAB milik korban," ujarnya.
Lewat aksinya pelaku dijerat Pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara, dan terduga pelaku telah diamankan di Polsek Gerokgak untuk 20 hari ke depan.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaIa terlihat mondar-mandir di depan rumah tersebut seakan sedang mengamati kondisi rumah yang kosong.
Baca SelengkapnyaAksi pencurian sepeda motor terjadi di kawasan Melur, Koja, Jakarta Utara pada Senin (21/8) lalu. Namun aksi tersebut gagal dan mendapat sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaNamun maling tersebut justru tidak lari. Bahkan sempat mengajak "tos" dengan korbannya.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, sekitar pukul 04.00 korban berencana kembali ke tempatnya bekerja.
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV, aksi 2 orang pria berhasil membawa kabur 1 motor di kos Sukabumi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif WN Inggris nekat mencuri truk dan menerobos Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti satu unit motor Honda Beat dengan nomor polisi B 5972 FPG milik korban.
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca Selengkapnya