Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dokter Forensik Beberkan Visum Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy, Ini Hasilnya

Dokter Forensik Beberkan Visum Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy, Ini Hasilnya Polisi Buddy Towoliu tewas tertabrak kereta. ©2015 Merdeka.com/Muchlisa

Merdeka.com - Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu ditemukan tewas di rel kawasan Jatinegara pada Sebtu (29/4). Usai ditemukan tewas, jenazah AKBP Buddy langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri.

Dokter Forensik Rumah Sakit PolriAsri Megaratri Pralebda mengungkapkan jenazah datang ke RS Polri untuk dilakukan visum atas permintaan dari penyidik.

“Maka kita lakukan pemeriksaan luar dan dalam pada hari yang sama dari pemeriksaan yang sudah kita lakukan,” katanya di Polres Jakarta Timur, Senin (1/5).

Dari hasil visum tersebut ditemukan luka-luka memar kemudian ada bagian tubuh yang mengalami putus. Keadaan organ-organ dalam AKBP Buddy juga ditemukan hancur.

“Keadaan organ-organ dalam yang hancur pada bagian tubuhnya mengalami putus. Kami menyimpulkan bahwa kekerasan yang terdapat pada tubuhnya yaitu akibat dari suatu kekerasan tumpul di mana kekerasan tumpul itu akibat dari bentuk benda yang memiliki kecepatan tinggi,” ujarnya.

Dokter Asri juga menambahkan, pihaknya melakukan pemeriksaan lainnya untuk mengetahui almarhum positif narkoba atau tidak.

“Kami juga melakukan skrining terhadap kandungan narkoba dan alkohol dari urine dan hasilnya negatif,” pungkasnya.

Sebelumnya, Keluarga AKBP Buddy Alfrits Towoliu mengungkap sejumlah kejanggalan sebelum Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur itu ditemukan tewas. Paman AKBP Buddy, Cyprus A. Tatatli mengatakan keponakannya itu meninggalkan kantor menumpangi taksi online setelah menerima telepon.

"Nah dalam berbicara tadi jam 09.00 Wib, lewat ini, Polres Metro Jakarta Timur ruang dia baru, untuk mau rehab (ruangan) ini tahu-tahu ada orang menelepon," kata Cyprus kepada wartawan.

"Menelepon itu, setelah menelepon, beliau masih di ruangan dia dan tidak sampai satu jam setelah dia menelepon itu dia berangkat," sambungnya.

Setelah mendapat telepon, AKBP Buddy langsung bergegas pergi dengan menggunakan kendaraan taksi online dan bukan kendaraan pribadinya. Hal ini lah yang juga menjadi pertanyaan pihak keluarga. Setelah keluar dari Polres, AKBP Buddy ditemukan tewas di rel kereta diduga bunuh diri.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Babak Baru Kasus Tahanan di Palu Tewas Dianiaya 2 Polisi, Makam Korban Diekshumasi
Babak Baru Kasus Tahanan di Palu Tewas Dianiaya 2 Polisi, Makam Korban Diekshumasi

BA tewas diduga akibat dianiaya dua personel Polresta Palu yakni Bripda CH dan Bripda M.

Baca Selengkapnya
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga

Ekshumasi dilakukan sesuai dengan harapan dan permintaan dari keluarga Afif Maulana.

Baca Selengkapnya
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng

tim investigasi Kemenkes sudah memberikan datanya kepada penyidik kepolisian.

Baca Selengkapnya
Selidiki Dugaan Perundungan Dokter PPDS Undip, Polisi Dalami Rekaman Suara dr Aulia Risma
Selidiki Dugaan Perundungan Dokter PPDS Undip, Polisi Dalami Rekaman Suara dr Aulia Risma

Saat ini, tim investigasi dari Kemenkes bersama polisi sedang bergerak untuk membongkar dugaan perundungan pada sistem praktik pendidikan dokter spesialis.

Baca Selengkapnya
Libatkan Banyak Pihak, Begini Proses Identifikasi 7 Jenazah di Kali Bekasi
Libatkan Banyak Pihak, Begini Proses Identifikasi 7 Jenazah di Kali Bekasi

Kerja sama tersebut bertujuan untuk mengumpulkan data antemortem dari keluarga korban

Baca Selengkapnya
Tolak Autopsi, Keluarga Bawa Jenazah Anggota Polres Manado Bunuh Diri ke Sulut
Tolak Autopsi, Keluarga Bawa Jenazah Anggota Polres Manado Bunuh Diri ke Sulut

Jasad korban kemudian akan langsung di terbangkan ke Sulawesi Utara melalui Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan

Pihak Kemenkes juga dimintai keterangan karena sebelumnya sudah melakukan investigasi.

Baca Selengkapnya