Dua Kelompok Cekcok di Bantul hingga Bakar Motor
Merdeka.com - Dua kelompok massa yang baru rampung melaksanakan takbiran terlibat keributan pada Jumat (21/4) dinihari sekitar pukul 01.00 Wib di daerah Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Keributan ini menyebabkan sebuah sepeda motor rusak terbakar.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana membenarkan terjadinya peristiwa keributan dua kelompok tersebut. Keributan ini disebut Jeffry berawal saat dua kelompok selesai melakukan takbiran.
"Benar adanya kejadian motor yang terbakar pada hari Jumat sekitar pukul 01.00 Wib. Kejadian tersebut diawali dengan adanya keributan antara 2 kelompok yang baru selesai melaksanakan takbiran," ujar Jeffry.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa yang cedera? Dalam laga ini, Spalletti menurunkan Calafiori sejak awal. Namun, di babak kedua, ia mengalami kontak fisik ketika Alessandro Bastoni melakukan tekel terhadap Osumane Dembele, yang membuatnya tidak dapat melanjutkan pertandingan.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
Jeffry menyebut sebelum terlibat keributan dua kelompok itu sempat berpapasan di jalan. Saat berpapasan inilah kemudian terjadi salah paham yang berujung pada keributan dua kelompok.
"Saat berpapasan di TKP terjadi selisih paham yang menyebabkan terjadi keributan dan salah satu motor dari kelompok terbakar," urai Jeffry.
Jeffry menambahkan selain sebuah sepeda motor mengalami kerusakan karena terbakar adapula satu korban yang mengalami luka. Korban, lanjut Jeffry mendapatkan penanganan medis di salah satu rumah sakit di Bantul.
Jeffry membeberkan keributan tersebut saat ini tengah ditangani oleh petugas dari Polsek Banguntapan. Saat ini petugas Polsek Banguntapan telah melakukan penyidikan lebih lanjut.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gatot menyebut, kebakaran turut menelan korban jiwa. Seorang ibu rumah tangga SH (54) ditemukan meninggal dunia lokasi.
Baca SelengkapnyaWarga panik hendak menolong sejumlah orang yang telah terkapar di bahu jalan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaProses pemulangan dikawal hingga perbatasan dan petugas juga masih disiagakan di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaKecelakaan diduga akibat pengendara motor tidak hati-hati.
Baca SelengkapnyaStanlly belum menjelaskan secara gamblang penangkapan pelaku, termasuk motif penyiraman air keras.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku yang telah menabrak rombongan pesepeda dengan motor trailnya merupakan anggota TNI Angkatan Laut.
Baca SelengkapnyaAnggota itu sempat mengamankan satu orang berandalan bermotor yang saat ini telah diamankan di Polresta Jambi.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Gunung Soputan, depan Balai Pertemuan Bhumiku, Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Bali pada Rabu (17/1) dini hari.
Baca SelengkapnyaDua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaViral di media sosial aksi gerombolan pemotor diduga gangster menyerang pemotor lain di Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya