FOTO: Mengintip TPA Rawa Kucing Tangerang Kelola Sampah Jadi Kompos dan Bahan Bakar
TPA Rawa Kucing menggunakan teknologi Refuse Derived Fuel (RDF) untuk pengelolaan sampah. Upaya ini diharapkan dapat mengurangi sampah hingga 50 ton per hari.
Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggunakan teknologi Refuse Derived Fuel (RDF) untuk pengelolaan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Rawa Kucing. Penggunaan teknologi RDF itu diresmikan pada Senin (9/12/2024).
Melalui penggunaan teknologi RDF, Pemkot Tangerang mendorong peningkatan pengelolaan sampah dari hulu hingga hilir. Langkah strategis ini diambil untuk mewujudkan pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan, sesuai dengan amanat Peraturan Daerah (Perda) tentang Pengelolaan Sampah.
Dengan teknologi RDF, sampah yang menumpuk di TPA Rawa Kucing akan dikelola menjadi kompos hingga bahan bakar alternatif. Upaya ini diharapkan dapat mengurangi sampah hingga 50 ton per hari.
Berikut potret TPA Rawa Kucing Tangerang kelola sampah jadi kompos dan bahan bakar:
Proyek ITF sendiri merupakan rencana pembuatan fasilitas pengolahan sampah menjadi tenaga listrik alias ITF yang sebelumnya telah dibatalkan oleh Heru.