Ganjar Tangani 23 Ribu Aduan Masyarakat dalam Satu Tahun
Merdeka.com - Data terbaru Government Resource Management System (GRMS) Jawa Tengah, dari 1 Januari 2022 hingga 31 Desember 2022 tercatat 22.980 aduan masyarakat yang masuk ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melalui kanal yang ada di LaporGub, aplikasi layanan aduan warga berbasis digital, yang diluncurkan Ganjar 2013 silam.
Dari jumlah tersebut, sejumlah 14.983 aduan atau 65,2 persen dapat diselesaikan, 4.927 atau 21,4 persen dalam proses verifikasi, 1895 atau 8,24 persen serta 257 aduan atau 1,11 persen belum dijawab. Sisanya sebanyak 918 atau 3,99 persen aduan masuk dalam kategori tidak layak, dikembalikan, spam atau bukan wewenang Pemprov Jateng.
"Ada yang (mengadu) lewat website, media sosial, WhatsApp sampai telepon," kata Ganjar dikutip dari akun Twitter pribadinya @ganjarpranowo.
-
Kapan Ganjar Pranowo menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah? Dikethaui, Ganjar merupakan seorang politisi mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode sejak 23 Agustus 2013 – 5 September 2023.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Siapa yang sering membuat Ganjar mendengar keluhan? Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku sering mendapat keluhan dari masyarakat selama berkeliling di berbagai daerah.
-
Siapa yang melaporkan Ganjar ke KPK? Laporan yang dilayangkan Indonesia Police Watch (IPW) atas dugaan gratifikasi Rp100 miliar dengan terlapor mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo harus dipisahkan dari politik.
-
Siapa yang tanggapi pernyataan Ganjar? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Bagaimana Ganjar Pranowo menanggapi kritik? 'Kalau dihajar, saya sudah terlalu sering, dipuji juga pernah. Yang perlu disikapi dari kita jangan baperan karena kita berada pada posisi itu tuh, Anda itu wajib, wajib dikritik,' pungkas Ganjar.
Sedangkan, sejak tanggal 1 Januari 2023 sampai dengan 23 Februari 2023, LaporGub mencatat terdapat 3.829 aduan yang masuk. Dari jumlah tersebut, sebayak 1.980 aduan diselesaikan, 729 verifikasi, serta 672 dalam progres. Sisanya aduan belum dijawab, berisi spam, tidak layak atau bukan wewenang pemprov Jateng.
Ganjar mengatakan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan memperbaharui aplikasi LaporGub agar semakin memudahkan masyarakat yang ingin melapor. Menurut Ganjar, hal ini adalah wujud dari layanan pemerintah yang mudah dan cepat. Untuk itu, pada awal tahun 2023 ini Ganjar telah meluncurkan aplikasi tersebut dalam versi terbaru, LaporGub V.2.0.
LaporGub versi baru ini, lanjut Ganjar, menyediakan layanan laporan anonim untuk masyarakat. Fitur tersebut memungkinkan identitas pelapor tidak terlihat publik sehingga privasi laporan bisa dipastikan aman.
"Kami memperbaiki terus, sudah beberapa kali versinya diperbaiki," kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar mengatakan, fitur anonim ini juga memastikan laporan aman dan pelapor bisa mengadu tanpa hambatan. Ditambah lagi, kata Ganjar, aplikasi LaporGub V.2.0 juga dilengkapi dengan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
"Jangkauannya lebih gampang, dan di belakang itu sebenarnya ada data yang terkumpul yang dianalisis dengan Artificial intelligence. Maka sekarang kalau ada masyarakat melapor, terdata," tutur Ganjar.
Ganjar pun mengajak masyarakat untuk tidak ragu melaporkan keluh kesahnya melalui aplikasi LaporGub. Ganjar mengatakan, laporan tersebut akan menjadi rujukan pilihan untuk menciptakan kebijakan terbaik.
"Jangan salah, pemerintah akan bisa mendapatkan data yang bagus dan itu bisa dipakai untuk basis pengambilan keputusan dan kebijakan yang jauh lebih baik. Mudah-mudahan masyarakat akan bisa makin menerima dan ini kita jadikan legacy bahwa layanan publik itu bisa kok dikanalisasi dengan sistem yang bagus," pungkasnya.
Sebagai informasi, LaporGub merupakan gebrakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sejak periode pertamanya pada 2013. Saat itu, LaporGub masih berbasis website. Dalam perjalanannya, Ganjar terus mengembangkan hingga bisa diakses multi prlatform mulai dari Web, whatsApp, DM media sosial sampai SMS maupun hotline. Dan pada edisi LaporGub V.2.0 yang terbaru sudah memberlakukan analisis Artificial intelligence. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Pranowo membuat banyak terobosan untuk memecahkan masalah di masyarakat Jawa Tengah, salah satunya aplikasi laporan pengaduan online
Baca SelengkapnyaSejumlah program menjadi kunci Jateng meraih penghargaan sebagai provinsi Good Governance.
Baca SelengkapnyaTak jarang Ganjar juga mendapat cacian dan makian. Tapi itu baginya sebuah energi positif.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mulai tersentuh dan membalikkan badan untuk mengusap air matanya saat berpisah dengan warga Jateng.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, 'setruman-setruman' itu tak hanya diterima oleh Ganjar Pranowo namun ada beberapa media lain yang kena 'setruman' terkait Hak Angket.
Baca SelengkapnyaKegiatan itu merupakan upaya Ganjar menyerap aspirasi langsung dari warga.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman mewanti-wanti jangan sampai laporan tersebut bermuatan politik apalagi sampai mengkriminalisasi Ganjar.
Baca SelengkapnyaKepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri membenarkan laporan aduan masyarakat IPW
Baca SelengkapnyaGanjar Beberkan Sistem Pencegahan Korupsi yang Dibangun Selama 2 Periode di Jateng
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Ganjar dalam acara Young on Top National Conference (YOTNC) 2023 di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7).
Baca SelengkapnyaPPP menyebut, laporan IPW akan menimbulkan anggapan bermuatan politis.
Baca SelengkapnyaHalaman Kantor Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak dipenuhi warga yang datang untuk mengucapkan salam perpisahan
Baca Selengkapnya