Pegawai MA marah dan serang polantas karena pelat mobil dipotret
Merdeka.com - Seorang ibu menyerang dan mencakar anggota polisi lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (13/12) sekitar pukul 09.00 WIB. Belum diketahui penyebab murkanya ibu yang diketahui bernama Dora Natalia dan bekerja sebagai pegawai Biro Perencanaan Mahkamah Agung (MA).
Sumber merdeka.com di Polres Jakarta Timur menceritakan, penyebab kemarahan itu itu karena keberadaan anggota polantas yang diketahui berinisial Aiptu Su justru membuat kemacetan. Sumber menuturkan, Dora tak terima karena Aiptu Su berada di lokasi jalur yang lancar. Seharusnya Aiptu Su berjaga di tempat macet.
"Dia marah terhadap posisi polisi. Bapak jangan di situ, di sana macet," kata perwira tersebut saat ditemui di kantor Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (13/12).
-
Bagaimana sopir angkot menunjukkan kemarahannya? Merasa tak terima ditegur, sopir angkot pun lantas melayangkan pukulan kepada pemotor tersebut. Terlebih ia sadar bahwa aksinya itu telah direkam kamera.
-
Bagaimana reaksi pengendara mobil saat diprotes? Pengemudi mobil itu justru membuka kaca sambil mengeluarkan pistolnya.
-
Apa yang diminta oleh polisi kepada pemobil tersebut? Dalam video yang direkam dari arah kursi penumpang belakang itu, nampak dan terdengar pak polisi meminta Rp150 ribu kepada pemobil.
-
Kenapa pengendara motor memprotes pengemudi mobil? Saat di lampu merah selanjutnya, tepatnya di lampu merah Medoho, pengemudi motor menghampiri mobil tersebut untuk bertanya kenapa pengemudi mobil itu membunyikan klakson panjang.
-
Kenapa sopir angkot marah saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Dora menyampaikan protes ke Aiptu Su dengan nada tinggi dan emosi. Aiptu Su menghampiri dan bertanya ke Dora alasannya emosi dan marah. Tidak hanya itu, Aiptu Su kemudian mengambil foto pelat nomor kendaraan ibu tersebut. Dora marah besar dan keluar dari mobil untuk mengambil HP petugas tersebut. "Si ibu marah-marah," ujar sumber.
Akibat penyerangan itu Aiptu Su mengalami beberapa luka karena dicakar. Namun, ia tak bisa menyebut detail di bagian mana saja anggota mengalami luka. "Sekarang lagi nunggu visum," katanya.
Sebelumnya, teka-teki wanita yang maki-maki dan cakar Aiptu Sutisna di Jatinegara, Jakarta Timur, terungkap. Dia bernama Dora Natalia dan bekerja di lembaga peradilan. "Iya benar. Yang bersangkutan kerja di MA tepatnya sebagai pegawai Biro Perencanaan MA," kata Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung (MA) Ridwan Mansyur, Selasa (13/12).
Untuk sanksi, menurut Ridwan, belum diputuskan oleh institusi. "Belum tahu, kan baru pagi ini. Nanti kita lihat kepala biro perencanaannya. Itu kan bukan dalam rangka kedinasan jadi tanggung jawab sendiri," tuturnya.
Dia mengaku tak hafal satu persatu pegawai meski saat bertugas lima tahun lalu sudah melihat Dora di MA. Kejadian itu harusnya menjadi pelajaran agar tidak siapa pun memanfaatkan profesi untuk kepentingan pribadi.
"Pasti ada, kan kita ada aturan. Ketentuan dinas atau PNS tidak boleh memanfaatkannya. Tapi namanya manusia ada saja," tuturnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Brigadir Polisi Dua (Bripda) MAI harus menjalani penempatan khusus (patsus) akibat menganiaya istrinya, DA yang memergokinya berduaan dengan perempuan lain.
Baca SelengkapnyaViral aksi arogan seorang pengemudi mobil Fortuner berpelat nomor dinas polisi, mengancam pengendara lain memakai tongkat besi.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut akibat M menolak penggusuran saat diberikan surat teguran kedua.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menerima laporan yang dilayangkan Marsekal Muda Purn TNI Asep Adang Supriyadi soal plat dinasnya yang dicatut oleh pengemudi Fortuner arogan.
Baca SelengkapnyaPolda Sumatera Selatan meringkus pria pengemudi Alphard yang mengancam warga dengan pisau. Pelaku merupakan anggota polisi, Bripka ED.
Baca SelengkapnyaAkun Tik Tok fenderlita membagikan pengalaman suaminya yang ditilang polisi dan mendapat makian nama binatang.
Baca SelengkapnyaVideo perempuan berbaju merah mengamuk saat mobilnya digembok petugas Dinas Perhubungan Makassar viral di media sosial
Baca SelengkapnyaArogansi pengemudi Fortuner bernama Abraham alias PWGA di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 56 berakhir.
Baca SelengkapnyaPolisi bakal menyelidiki keaslian nomor pelat dinas Polri yang terpasang di mobil Toyota Fortuner
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut diketahui pada awalnya hanya hendak melerai karena ada senggolan kendaraan.
Baca SelengkapnyaMarsda Purn Asep Adang Lapor Polisi Buntut Pelat Nomor Dicatut Sopir Fortuner Ugal-Ugalan
Baca SelengkapnyaAksi pemotor yang mengetok kaca mobil saat di lampu merah ini bikin resah warga Surabaya.
Baca Selengkapnya