Ini tausiah Gus Mus yang bikin warga NU menangis dan berhenti ribut
Merdeka.com - Registrasi peserta Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 yang digelar di GOR Merdeka Jalan Gus Dur, Jombang berujung ricuh, Jumat (31/7) kemarin. Ribuan peserta muktamar saling desak dan saling dorong ketika hendak mendaftar.
Aksi saling dorong situasi itu memantik emosi para peserta. Puncaknya, Rais Syuriah PWNU Nusa Tenggara Timur (NTT), KH Abdul Karim Makarim, didorong minggir oleh petugas keamanan dari anggota Banser.
Didorongnya KH Abdul Karim memicu emosi peserta asal NTT lainnya. Mereka langsung marah dan menerobos masuk. Suasana langsung gaduh. Hal itu semakin tegang ketika rombongan NTT berteriak-teriak menghujat petugas keamanan.
-
Kenapa Kiai Abbas merasa sangat sedih? Melihat kondisi tersebut, Kiai Abbas merasa sangat sedih dan segera mengangkat doa kepada Allah untuk memohon ampun dosa santrinya tersebut.
-
Siapa yang menangis terharu saat PNM berangkatkan umroh? Isrofiyah, nasabah PNM dari Probolinggo menangis haru akan rasa syukurnya pada saat Pelepasan Acara Ibadah Umroh di Menara PNM pada siang hari (28/08).
-
Apa yang dilakukan Nu'aiman untuk menghibur Nabi yang bersedih? Nu'aiman yang melihat keadaan Rasulullah yang sedih, dengan inisiatif mencoba membuatnya tersenyum. Ia kemudian pergi menemui Zaed bin Tsabit, seorang penjual kambing.
-
Siapa yang nangis? Sesuai dugaan Mulan, momen pamitan ini diwarnai dengan tangis haru. Meskipun kepindahan sekolah sudah disetujui Muhammad Ali, dia tetap merasa sedih harus meninggalkan sekolah yang telah menjadi tempat belajarnya sejak tahun lalu.
-
Kenapa wajah mumi terlihat menjerit? Ilmuwan kini memiliki penjelasan mengapa perempuan itu tampak menjerit setelah menggunakan pemindaian CT untuk melakukan 'bedah virtual'. Ternyata dia mungkin meninggal dalam penderitaan dan mengalami bentuk kekakuan otot yang langka, yang disebut kejang kadaver, yang terjadi pada saat kematian.
-
Siapa yang menangis haru di ulang tahun Putri? Bella Shofie pun menangis terharu kala memberikan sambutan. Dalam doanya, Bella mengungkapkan harapan bahwa anak-anaknya tidak akan hidup susah dan lebih sukses daripada dirinya. Putri pun menenangkan sang ibu sambung dengan hangat.
Tak hanya itu, sidang Pleno Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 di alun-alun Jombang, Jawa Timur, kembali diskors, Senin (3/8) dini hari. Penghentian sidang dilakukan karena insiden saling dorong antarpeserta Muktamar yang rata-rata kiai itu
Hal itu membuat Kiai Mustofa Bisri atau Gus Mus menangis melihat proses Muktamar NU yang berjalan buruk. Gus Mus pun merasa malu terhadap para sesepuh yang mendirikan organisasi NU.
Pernyataan malu itu dia sampaikan saat memberikan tausiah di hadapan kader NU. Berikut tausiah yang membuat kader NU berhenti ribut:
Ketika saya ikuti persidangan-persidangan yang sudah lalu, saya menangis karena NU yang selama ini dicitrakan sebagai organisasi keagamaan, panutan penuh dengan akhlakul karimah, yang sering mengkritik praktik-praktik tak terpuji dari pihak lain ternyata digambarkan di media massa begitu buruknya. Saya malu kepada Allah, malu pada KH Hasyim Asy'ari, KH Wahab Hasbullah, KH Bisri Syansuri dan para pendahulu kita. Lebih-lebih ketika saya disodori koran yang headlinenya 'Muktamar NU Gaduh, Muktamar Muhammadiyah Teduh'.
Saya mohon sekali lagi, kita membaca surat Al-Fatihah dengan ikhlas, mohon syafaatnya (Nabi Muhammad SAW).
Rais Aam yang membikin saya menjadi punya posisi seperti ini, KH Sahal Mahfud, mengapa, beliau wafat sehingga saya memikul beban ini, saya pinjam telinga anda, doakan saya, ini terakhir saya menjabat jabatan yang tidak pantas bagi saya.
Dengarkanlah saya sebagai pemimpin tertinggi anda.
Mohon dengarkan saya, dengan hormat kalau perlu saya mencium kaki-kaki anda semua agar mengikuti akhlakuk karimah, Akhlak KH Haysim Asy'ari dan pendahulu kita.
Saya panggil kiai sepuh, rata-rata mereka prihatin semua, prihatin yang sangat mendalam. Di tanah ini terbujur kiai-kiai kita, di sini NU didirikan apa kita mau meruntuhkan di sini juga, Naudzubillah, saya mohon dengan kerendahan hati Anda melepasksan semuanya, dan memikirkan Allah dan pendiri kita.
Jadi, setelah mempelajari situasi, maka para kiai yang berkumpul sampai tadi siang, di samping keprihatinan juga beberapa poin yang perlu dijadikan pedoman pembahasan selanjutnya.
Cuma sedikit yang kita sepekati untuk solusi agar tidak sama dengan di Senayan.
Pertama, apabila ada pasal yang belum disepakati dalam muktamar tentang pemilihan Rais Aam, tak bisa melalui musyawarah mufakat, maka akan dilakukan pemungutan suara oleh para Rois Syuriah
Kalau nanti Anda-Anda tidak bisa disatukan lagi, maka saya dengan para kiai memberikan solusi, kalau bisa musyawarah kalau tak bisa pemungutan suara. Itu AD/ART kita. Karena ini urusan pemilihan Rais Aam, maka kiai-kiai akan memilih pemimpin kiai.
Dan tatib yang sudah disepakati perlu segara dilakukan. Kalau ini Anda tetap tidak terima, maka saya yang terima, karena saya hanya Mustafa Bisri, saya hanya orang yang ditimpa kecelakaan menjadi pengganti Kiai Sahal. Kalau tidak, lepaskan saya saja.
Doakan mudah-mudahan saya hanya sekian saja untuk jadi Rais Aam.
Saya sejak kemarin belum tidur, bukan apa-apa, karena memikirkan Anda-Anda sekalian. Saya mohon maaf kepada semua muktamirin terutama yang dari jauh dan tua-tua, teknis panitia yang mengecewakan anda, maafkan lah mereka, maafkan saya. Itu kesalahan saya, mudah-mudahan anda sudi memaafkan saya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mustofa mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh Aliansi Santri Gus Dur menggugat, tidak sesuai dengan sikap Nahdliyin.
Baca SelengkapnyaDalam cerita tersebut, guru Gus Baha menghadapi seorang kiai yang mengkritik Gus Dur.
Baca SelengkapnyaMusyawarah Luar Biasa (MLB) PBNU untuk melakukan pergantian pengurus sangat mungkin terjadi.
Baca SelengkapnyaMereka menuntut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf mundur dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaMuktamar Luar Biasa NU direncanakan berlangsung di Cirebon.
Baca SelengkapnyaKalau ada yang datang ke acara MLB , baik setuju, tidak setuju atau bahkan membubarkan akan dijak ngopi , diskusi dan ngaji.
Baca SelengkapnyaMereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
Baca SelengkapnyaUlama yang akrab disapa Gus Faris ini menceritakan sejarah lahirnya PKB oleh para kiai NU.
Baca SelengkapnyaPBNU merespons adanya muktamar luar biasa yang didengungkan oleh sejumlah pihak.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan tersebut, ujar KH Achmad, Abuya Muhtadi memberikan pesan sederhana namun mengandung makna luar biasa dan mendalam.
Baca SelengkapnyaMubes Alim Ulama NU menyerukan Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama sebagai sarana koreksi langkah PBNU hasil Muktamar Lampung.
Baca SelengkapnyaKH dr Umar Wahid (Gus Umar) menemui Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya).
Baca Selengkapnya