Jadi buronan usai begal motor, Angga diringkus saat dagang pempek
Merdeka.com - Polisi menangkap pelaku begal usai buron setahun. Angga (25) ditangkap usai selama pelarian menjadi pedagang pempek di Tangerang, Banten.
Dia meninggalkan rumahnya di Desa Jermun, Kecamatan Pampangan, OKI, karena sudah diincar polisi. Dalam catatan kepolisian, pelaku terlibat dalam aksi begal bersama tiga rekannya yang menyebabkan korban tewas usai ditembak di Jalan KH Azhari, Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang, 1 September 2017 lalu.
Sudah beberapa daerah didatanginya agar tak ditangkap, mulai dari Jambi hingga menetap di Tangerang menjadi pedagang pempek. Keberadaannya terendus polisi sehingga berhasil diringkus dan dibawa ke Palembang.
-
Bagaimana pelaku melakukan penikaman? Korban sempat melihat pelaku mengambil senjata tajam jenis badik dari kamar kekasihnya. Kemudian terjadi perkelahian antara pelaku dan korban, namun pelaku berhasil mengambil senjata tajam miliknya dari saku jaketnya dan langsung menikam korban secara berulang kali yang mengakibatkan korban meninggal dunia,' kata mantan Kapolresta Palembang ini.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang dibunuh di Bengkulu? Thomas Parr yang dulunya merupakan seorang Residen pada masa penjajahan Inggris di Benteng Malborough. Tugu yang tak jauh dari benteng ini dibangun untuk memperingati Thomas Parr yang tewas terbunuh oleh masyarakat Bengkulu.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Tersangka mengaku dua kali menembak korban hingga tewas. Pertama diarahkan ke badan tetapi tidak meletus dan tembakan kedua mengenai kepala.
"Motornya kami bawa lari waktu dia terjatuh. Yang punya pistol rakitan itu punya teman, saya cuma yang menembak," kata Angga di Mapolsek Seberang Ulu II Palembang, Senin (13/8).
Setelah itu, motor hasil rampokan dijual sebesar Rp 2,5 juta ke seorang penadah berinisial YN. Dari hasil itu, dia mendapat bagian Rp 1 juta.
"Uangnya sudah habis waktu melarikan diri sama modal jualan pempek," kata dia.
Kapolsek Seberang Ulu II Kompol Okto Iwan Setiawan mengungkapkan, tersangka Angga merupakan pelaku terakhir yang diburu polisi setelah tiga rekannya lebih dulu ditangkap. Tersangka adalah otak perampok sekaligus eksekutor dalam menembak korban.
"Tersangka kita kenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman di atas lima tahun penjara. Barang bukti sama dengan yang didapat dari tiga tersangka lain," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaKawanan begal bikin resah warga Depok. Seorang pedagang nyaris kehilangan sepeda motornya.
Baca SelengkapnyaTiga pelaku diringkus polisi. Sedangkan tiga lainnya masih buron
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengidentifikasi dua pelaku penembakan dan pencurian sepeda motor yang melukai FS (27) di Tangerang.
Baca SelengkapnyaKorban penembakan kawanan pencuri kendaraan bermotor di depan mini market di Jayanti pada Kamis (5/9), meninggal dunia
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaPenembakan ini terjadi pada Rabu (18/9) dini hari.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca Selengkapnya