James Bond tewas usai pesta miras di Pasar Cinde Palembang
Merdeka.com - Diduga usai menenggak minuman keras, Zulkarnain alias James Bond (42) tewas. Dalam sehari, dua warga Palembang meregang nyawa dalam kasus yang sama.
James Bond meninggal dunia di rumahnya di kawasan Kecamatan Sukarami Palembang, Selasa (6/3). Dia diketahui baru saja pesta miras bersama rekan-rekannya di Pasar Cinde Palembang dan kesehatannya terganggu begitu tiba di rumah.
Kapolsek Sukarami Palembang Kompol Rivanda mengungkapkan, kematian pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang servis elektronik itu diduga akibat pengaruh miras. Hanya saja, pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pastinya.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang pernah menjadi korban racun ikan buntal? Pasalnya, berdasarkan informasi Africa Oceans Conversation Alliance, seekor anjing laut terbunuh oleh ratusan ikan buntal di tepi pantai karena gagal napas yang disebabkan oleh serangan ikan buntal.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
"Ya dugaannya memang akibat miras. Untuk sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya," ungkap Rivanda, Selasa (6/3).
Dikatakannya, selain James Bond, ada korban lain yang turut menjadi korban miras, yakni Sinta (23), seorang pengamen. Korban ditemukan tewas di ruko kosong Pasar KM 5 Palembang. Sementara kekasihnya, Egi (29) kritis dan dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan.
"Ada dua TKP, untuk di Pasar KM 5 pengamen cewek tewas dan temannya kritis. Diduga sama, akibat miras," ujarnya.
Untuk menyelidiki kematian korban Sinta, penyidik menemukan barang bukti di antaranya satu botol miras merek Vodka yang sudah kosong, gitar dan sandal. Hanya saja, Rivanda menyebut botol itu kemungkinan sudah lama terpakai.
"Intinya masih lidik dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menangkap dua orang dalam kasus kematian belasan warga akibat miras oplosan.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial I (23) tewas setelah dibacok sejumlah pria di Jalan Kartini 2, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (22/2) pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaMinuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya mengungkap motif pelaku membunuh korban di Pasar Kramatjati.
Baca SelengkapnyaDua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca SelengkapnyaKedua pelaku sama-sama terluka dan dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku miras oplosan terancam hukuman seumur hidup.
Baca SelengkapnyaKedokteran Forensik Biddokkes Polda Riau menemukan JD tewas akibat intoksikasi zat met-amphetamine yang dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaPelaku JS bersama seorang temannya yang merupakan warga sipil berinisial BA telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPara korban itu didiagnosa overdosis atau mengonsumsi alkohol lebih dari kadar.
Baca Selengkapnya