Jebol pagar besi pakai barbel, lima tahanan Lapas Abepura kabur
Merdeka.com - Lima narapidana kabur dari Lapas Klas IIA Abepura, Papua, kabur, pada Selasa (24/10) sekira pukul 11.45 WIT. Tahanan yang kabur memanfaatkan situasi jam makan siang dan cuaca yang sedang hujan deras di sekitar tempat kejadian.
"Tahanan kabur dengan merusak pagar kawat bagian dalam yang letaknya di sudut belakang ruang tahanan maximum security dengan cara memukul pagar kawat menggunakan besi barbel sampai kawat pagar terlepas," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal, dalam keterangan tertulis diterima merdeka.com.
Lima tahanan itu kabur setelah pagar kawat bagian bawahnya terlepas. Kemudian tahanan keluar dan berlari menuju mobil pikap rusak yang di parkir di samping pagar tembok Lapas.
-
Bagaimana mereka kabur? 'Udah kosong, ga ada orangnya,' terangnya.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Dimana penjara ditemukan? Arkeolog mengumumkan penemuan penjara dalam toko roti di reruntuhan kota kuno Pompeii di Italia.
-
Di mana korban disekap? Menurut pengakuan dari korban, setelah pertemuan kedua dan seterusnya ini mereka tinggal satu rumah di daerah Solo. Nah pada saat itu mereka melakukan suatu hubungan dan membuat video ataupun foto-foto,' Arifin mengatakan pada 11 Mei 2023, ada video dan foto yang dikirim oleh terduga tersangka JR.
-
Siapa yang menyekap polisi? Tiga pelaku diamankan. AI, N dan S diduga pelaku percobaan pembunuhan terhadap anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya, Bripka Topan Febriyanto.
-
Bagaimana polisi disekap? 'Dalam prosesnya pada Rabu (18/10), AI menghubungi korban untuk menemui dirinya dengan menggunakan satu kendaraan. Alasannya untuk menemui rekan bisnis. Saat itu, pelaku telah menyiapkan tali ties, lakban hingga senjata tajam jenis badik untuk menyerang korban,' ungkap Kompol Mikael.
"Kemudian menaiki atap mobil rusak tersebut untuk memanjat ke atas pagar tembok lapas dan selanjutnya melewati pagar tembok lapas dengan cara melompat ke atas bak air yang berada di luar halaman Lapas," ujar Kamal.
Peristiwa itu berawal saat petugas Polsuspas sedang mengawasi tahanan melaksanakan makan siang. Kemudian saksi melihat dari CCTV pos piket jaga kurang lebih 10 orang tahanan berusaha melarikan diri dari arah belakang ruang tahanan Maximum Security dengan cara menjebol pagar besi dengan menggunakan barbel.
Selanjutnya, saksi yang mengetahui tahanan mencoba kabur memberitahukan kejadian tersebut kepada anggota Polsuspas lainnya. Anggota Polsuspas melakukan pengejaran terhadap tahanan yang berusaha kabur melewati tembok samping Lapas Kelas IIA Abepura.
Beberapa orang tahanan yang mencoba melarikan diri berhasil diamankan oleh petugas. Namun tahanan yang lainnya berhasil meloloskan diri dengan cara memanjat pagar tembok dan melompat di atas bak air yang letaknya nempel diluar pagar tembol.
Berikut identitas tahanan kabur:
1) Agus Alua, laki-laki, warga BTN Puskopad Sentani Kabupaten Jayapura (kasus Pasal 365 KUHP tentang Pencurian Dengan Kekerasan)
2) Hery Kosay, laki-laki, warga Kompleks Mandala Jayapura Distrik Jayapura Utara (kasus Pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian)
3) Paul Doga, laki-laki, warga Kamkey Distrik Abepura (kasus Pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian)
4) Maikel Sabulai, laki-laki, warga Kampung Ibele Kabupaten Jayawijaya (kasus Pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian dan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian Dengan Kekerasan)
5) Feli Tabuni, laki-laki, warga belakang Kali Kering, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura (Pasal 285 KUHP tentang Tindak Pidana Pemerkosaan)
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaIa belum berani memastikan apakah ada anggota yang melanggar hingga kaburnya lima tahanan.
Baca Selengkapnya5 Tahanan Kasus Narkoba Kabur Setelah Jebol Dinding Rutan Polres Barru
Baca SelengkapnyaSementara dari 14 Tahanan yang melarikan diri telah 8 Tersangka telah diamankan kembali.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terhadap kelimanya berawal dari diketahuinya posisi Muh Al Qadri.
Baca SelengkapnyaDelapan tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara, Sabtu (11.11).
Baca SelengkapnyaCara tujuh tahanan Rutan Salemba kabur terbongkar. Mereka kabur dengan memotong teralis besi penjara.
Baca SelengkapnyaPara tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca SelengkapnyaTerungkap tiga pelaku kejahatan yang ditahan di Polsek Tallo kabur dan dua kembali ditangkap.
Baca SelengkapnyaKejadian itu pertama kali diketahui oleh petugas Lapas Salemba pada Selasa 12 November 2024, sekira pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaTujuh tahanan melarikan diri usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Cianjur, Senin (25/3) sore. Mereka kini diburu pihak berwajib.
Baca SelengkapnyaSebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca Selengkapnya