Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kabid Dokkes Polda Sumsel bantah pungli penerimaan anggota polisi

Kabid Dokkes Polda Sumsel bantah pungli penerimaan anggota polisi Ilustrasi Polisi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabid Kedokteran dan Kesehatan Polda Sumsel, Kombes Pol Soesilo Pradoto membantah dirinya dan beberapa perwira lain terlibat pungutan liar dalam penerimaan anggota polisi baru. Soesilo dan rekannya pun harus menjalani pemeriksaan Propam Mabes Polri. Namun dia berdalih pemeriksaan hanya terkait sistem administrasi kesehatan.

"Hanya pemeriksaan administrasi soal penerimaan calon polisi saja, benar oleh Propam Mabes," ungkap Soesilo saat dikonfirmasi, Jumat (31/3).

Dia juga membantah ada sejumlah uang dan beberapa barang bukti lain diamankan saat pemeriksaan. "Saya tidak tahu, soal uang tidak tahu, tidak ada itu," ujarnya.

Menurutnya, Propam Mabes Polri melakukan pemeriksaan lantaran adanya laporan calon anggota polisi dari Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) 2017 yang tidak puas hasil tes kesehatan. Hasil tes laboratorium di Polda Sumsel berbeda dengan fasilitas kesehatan lain.

"Nah, Mabes datang ke sini untuk menanyakan laporan itu. Sistem dan alat kami sudah diperiksa, tidak ada kesalahan," kata dia.

Agar kejadian ini tak terulang lagi, pihaknya akan menyamakan standar kelengkapan alat laboratorium dengan polda lain. Selain itu, pemilihan laboratorium dalam penerimaan calon polisi akan lebih selektif.

"Sebenarnya, hasil tes ini tidak bisa diganggu gugat, sudah final. Tidak bisa dipertentangkan dengan yang lain dan itu ada perjanjian persetujuan tertulis," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, diduga melakukan pungutan liar kepada calon brigadir polisi tahun 2016 dan SIPSS tahun angkatan 2017, delapan perwira polisi dan pegawai negeri sipil Polda Sumsel diperiksa Propam Mabes Polri. Petugas menyita barang bukti berupa uang sebesar Rp 4.784 miliar yang diduga hasil pungli.

Informasi dihimpun, mayoritas terperiksa berasal dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Sumsel. Diantaranya, Kombes Pol SS, AKBP SF, AKBP EK, AKBP TD, AKBP DDP, Kompol MS, Brigadir LF dan seorang PNS berinisial FT.

Sebanyak tujuh anggota Propam Mabes Polri mendatangi Polda Sumsel, Rabu (29/3). Selain uang, petugas juga mengamankan beberapa bukti lain, seperti buku tabungan, BPKB mobil BMW, BPKB sepeda motor yang diduga hasil pembelian dari seleksi, data komputer dan ponsel.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Calon Siswa Polwan Dinyatakan Gagal Tes Kejiwaan, Ini Penjelasan Polda Sumut
6 Calon Siswa Polwan Dinyatakan Gagal Tes Kejiwaan, Ini Penjelasan Polda Sumut

Sebanyak 6 Calon Siswa dinyatakan gagal saat mengikuti tes kejiwaan.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polri Blak-blakan Anaknya Tak Lulus Masuk Akpol, Ungkap Hal Mengejutkan
Jenderal Polri Blak-blakan Anaknya Tak Lulus Masuk Akpol, Ungkap Hal Mengejutkan

Berikut momen Jenderal Polri blak-blakan ungkap anaknya tak lulus masuk Akpol.

Baca Selengkapnya
Para Personel Polri yang Tugas di Kantor KPU dan Bawaslu Kampar Dicek Kesehatan
Para Personel Polri yang Tugas di Kantor KPU dan Bawaslu Kampar Dicek Kesehatan

Kegiatan pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan tensi darah, pemeriksaan suhu tubuh

Baca Selengkapnya
Jenderal Susno Getol Kritik Penyidikan Kasus Vina: Bukan Benci, Dibunuh Pun Saya Mau Demi Polri!
Jenderal Susno Getol Kritik Penyidikan Kasus Vina: Bukan Benci, Dibunuh Pun Saya Mau Demi Polri!

Mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji menjadi salah satu sosok yang paling lantang dalam menyoroti kasus Vina Cirebon.

Baca Selengkapnya
FOTO: Calon Anggota KPPS Jalani Seleksi Pemeriksaan Kesehatan Jelang Pemilu 2024
FOTO: Calon Anggota KPPS Jalani Seleksi Pemeriksaan Kesehatan Jelang Pemilu 2024

KPU RI mewajibkan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui kondisi kesehatan maupun komorbid para calon petugas KPPS.

Baca Selengkapnya
Pendaftaran Calon Anggota Kompolnas Dibuka, Ini Info Lengkapnya
Pendaftaran Calon Anggota Kompolnas Dibuka, Ini Info Lengkapnya

Pansel bakal calon anggota Kompolnas secara resmi membuka proses tahapan pendaftaran, Kamis (27/6).

Baca Selengkapnya
Kompolnas Minta Klarifikasi Kapolda Sulsel soal Dugaan Intimidasi Wartawan Buntut Berita Pungli Pembuatan SIM
Kompolnas Minta Klarifikasi Kapolda Sulsel soal Dugaan Intimidasi Wartawan Buntut Berita Pungli Pembuatan SIM

Kompolnas sudah melayangkan surat klarifikasi kepada Kapolda Sulsel. Namun belum direspons.

Baca Selengkapnya
Aplikasi Anti Joki dan Pungli Tes SKD CAT Calon Taruna Poltekim dan Poltekip
Aplikasi Anti Joki dan Pungli Tes SKD CAT Calon Taruna Poltekim dan Poltekip

'Jangan terpengaruh oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang menjanjikan kelulusan'

Baca Selengkapnya
Anggota Ketahuan Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Siagakan Provos di Tiap Samsat
Anggota Ketahuan Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Siagakan Provos di Tiap Samsat

Pelibatan Provos tersebut setelah viral anggota kepolisian terlibat pungli Rp500 ribu di Samsat Bekasi, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Korban Pelecehan 2 Polisi Sesalkan Sikap Kapolda Sumsel
Korban Pelecehan 2 Polisi Sesalkan Sikap Kapolda Sumsel

Kuasa hukum menegaskan korban tidak memiliki motivasi lain seperti yang disebut jenderal bintang dua itu.

Baca Selengkapnya
Polri Cek Kesehatan Personel Pengamanan Gudang Logistik KPU Kampar, Ini Hasilnya
Polri Cek Kesehatan Personel Pengamanan Gudang Logistik KPU Kampar, Ini Hasilnya

Polri mengerahkan personel untuk menjaga gudang logistik surat suara selama pelaksanaan Pilkada berlangsung.

Baca Selengkapnya
Pengamat Nilai Ada Masalah Etika Saat KPK Memeriksa Hasto PDIP
Pengamat Nilai Ada Masalah Etika Saat KPK Memeriksa Hasto PDIP

Kusnadi berada di lantai dasar ketika Hasto sedang menjalani pemeriksaan

Baca Selengkapnya