Kantor Dinkes Kota Malang Disatroni Rampok, Penjaga Disekap dan Gondol Uang
Merdeka.com - Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang disatroni perampok. Pelaku menyekap satpam serta menggondol sejumlah uang dan berkas.
Pelaku berjumlah lebih dari empat orang yang datang menggunakan sebuah mobil berplat L. Pelaku masuk kantor seolah-olah layaknya staf sebelum beraksi dengan merusak pintu beberapa ruangan.
Sumarjono, Sekretaris Dinkes Kota Malang mengatakan, pintu yang dicongkel di antaranya ruang kepala dinas, kepala keuangan, koperasi dan bidang P2.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Siapa yang melakukan pungli di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
"Pelaku lewat sisi belakang, yang jaga satu satpam dan satu penjaga rumah perempuan bersama dua anak-anak," kata Sumarjono di kantornya, Jalan Simpang Sulfat Kota Malang, Kamis (8/8).
Pelaku terlebih dahulu menyekap satpam menggunakan lakban sebelum kemudian mengancam penghuni yang tinggal di kamar belakang bersama dua anaknya.
Tidak diketahui pasti jumlah pelaku, namun dari keterangan Satpam sekitar 4 orang. Mereka mengikat dengan menggunakan lakban, sebelum mendobrak pintu dan membawa uang di laci.
"Saya tahunya koperasi kehilangan uang, Rp3 juta - Rp3,75 juta disimpan di laci yang dicongkel," tegasnya.
Sementara, Susiati, korban bersama dua anaknya di kamar belakang mengaku melihat setidaknya 4 orang pelaku yang datang ke kantor. Dua orang yang menyekap Satpam, dan dua lainnya mencongkel pintu dengan menggunakan obeng besar.
"Saya tidur di kamar dibangunkan, tapi sebelumnya dengar suara orang mencongkel pintu," katanya.
Dia mengaku ketakutan karena diancam akan dibunuh kalau berteriak. Sehingga Susiati sempat menahan anak yang paling besar yang saat itu akan berontak.
"Saya suruh diam, saya takut dan tak suruh diam. Saya tutup mulutnya," katanya.
Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 01.30 WIB dini hari dan berhasil melepaskan diri penyekapan pukul 04.00 WIB. "Kalau yang bapak yang ngelepasin anak-anak saya," katanya.
Polres Malang Kota saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan tengah dalam upaya penyelidikan. Tim telah melakukan olah kejadian perkara di lokasi.
"Nanti segera kami informasikan," kata Kompol Arie Trestiawan, Wakapolres Malang Kota.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa pencurian itu terjadi pada Senin (6/11) kemarin. Kasus ini masih diselidiki.
Baca SelengkapnyaAkibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaPungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.
Baca SelengkapnyaTepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang, Sabtu (14/9) malam.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK juga meminta keterangan Sekretaris Disdik Kota Semarang Erwan Rachmat dan seorang staf lainnya dalam penggeledahan tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.
Baca SelengkapnyaKomisi D DPRD Jateng yang digeledah KPK membidangi perhubungan, infrastruktur, hingga pengelolaan keuangan.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan juga dilakukan di ruang Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Semarang yang berada di lantai 7 gedung Moch Ihsan di kompleks balai kota itu.
Baca SelengkapnyaDono bercerita kala itu dirinya sedang bersama teman satu kamar tahanan, yakni Wawan Ridwan, yang merupakan terpidana kasus suap pajak.
Baca SelengkapnyaGudang itu selama ini menjadi tempat penyimpanan alat-alat bangunan milik Ketua Komisi Yudisial (KY) Amzulian Rifai
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca Selengkapnya