Kapolsek Katingan Hulu Tenggelam Usai Mobil Dikemudikan Tercebur Sungai, Satu Warga Tewas saat Coba Menyelamatkan
Mobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Mobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Diduga saat mobil yang dikemudikan oleh Ipda Ali Harahap ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem tiba-tiba mobil tidak bisa dikendalikan atau rem blong. Akibatnya mobil langsung melaju melewati feri dan masuk ke dalam sungai Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kabupaten Katingan, Yushua Paskaputra menerangkan, melihat kejadian itu, seorang warga bernama Lyo dan rekannya mencoba menyelamatkan Ipda Ali Harahap yang terjebak di dalam mobil yang tercebur ke sungai.
"Melihat hal tersebut pemilik mobil atas nama Lyo alias Bapak Ita spontan terjun ke sungai untuk membantu Ipda Ali Harahap yang terjebak di dalam mobil fortuner itu," kata Yushua, seperti dikutip Antara, Selasa (25/6).
Namun mobil keadaan kaca mobil saat itu tertutup rapat. Lyo kemudian melakukan penyelamatan dengan kekuatan seadanya.
"Pada kejadian itu, diduga karena kelelahan, Lyo tenggelam. Kemudian Kapolsek Katingan Hulu Ipda Ali Harahap bisa menyelamatkan diri dengan cara memecahkan kaca," kata Yushua.
Tim SAR Gabungan kemudian melakukan pencarian dan berhasil menemukan Lyo pada Senin (24/6).
"Pada Senin sekitar pukul 12.20 WIB korban berhasil ditemukan tim SAR Gabungan dengan Jarak sekitar 100 meter dari titik awal korban tenggelam. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata koordinator lapangan Basarnas Palangka Raya, di lokasi pencarian.
Dia menerangkan, korban yang telah ditemukan telah dievakuasi ke rumah duka untuk selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya AA Ketut Alit Supartana, mengatakan dengan ditemukannya korban dan telah dievakuasi, maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup.
"Saat ini semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. Kami menyampaikan terima kasih atas bantuan dan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam upaya pencarian ini," kata Ketut.
Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian antara lain, Tim Rescue Basarnas Palangka Raya, Polsek Katingan Hulu, Koramil Tumbang Samba, Polairud, BPBD Katingan, Perangkat Desa Rantau Asem, keluarga korban dan masyarakat sekitar lokasi kejadian.
Kepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).
Baca SelengkapnyaAda saja cerita tak terduga yang terjadi selama mudik ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaParah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca Selengkapnyakecelakaan itu terjadi tepat di gerbang atau gardu tol yang melibatkan sekira lima kendaraan.
Baca SelengkapnyaBrigadir RAT ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam mobil Alphard di halaman sebuah rumah Jalan Mampang Prapatan pada Kamis (25/4).
Baca SelengkapnyaSalah satu dari mobil itu ada yang kaca belakangnya sampai pecah.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaAnak-anak itu berada di JPO yang melintang di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong
Baca SelengkapnyaPelaku berharap dengan mobil korban dibakar berkas C hasil dikumpulkan tim sukses ikut terbakar.
Baca Selengkapnya