Kisah Pilu Polantas Lubuklinggau Sigap Menuju TKP Lakalantas, Ternyata Korban Tewas Ayahnya
Sepeda motor yang dikendarai korban bertabrakan dengan truk tangki Hino nomor polisi BD 8176 KU dari arah yang sama.
Seorang Kepala Sekolah Dasar di Musi Rawas, Sumatera Selatan, TL (56), tewas dalam kecelakaan lalu lintas. Korban mengalami luka parah setelah sepeda motornya disenggol truk tangki.
Kecelakaan berawal saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat BG 6335 GL hendak pulang ke Desa Marga Tunggal, Jayaloka, Musi Rawas, Kamis (3/10) malam. Tiba di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Watervang, Lubuklinggau, datang truk tangki Hino nomor polisi BD 8176 KU dari arah yang sama.
Tiba di TKP, truk itu banting setir ke kiri untuk mendahului dua mobil di depannya yang berbelok ke kanan. Pada saat itulah, truk menyenggol motor korban yang membuatnya terjatuh dan terlindas ban truk. Korban tewas di tempat dengan mengalami luka parah.
Anggota Satlantas Polres Lubuklinggau Bripda Muhammad Fajri Gymnastiar yang sedang piket mengajak rekannya ke TKP setelah menerima laporan adanya kecelakaan. Setibanya, Bripda Fajri mengamankan dompet korban untuk mengetahui identitasnya.
Bripda Fajri kaget bukan main ternyata korban tewas itu tak lain ayahnya sendiri. Sontak Bripda Fajri syok dan histeris sejadinya karena tak menyangka ayahnya meninggal akibat kecelakaan.
Jenazah lantas dievakuasi ke rumah sakit dan kemudian dibawa ke rumah duka di Musi Rawas untuk dimakamkan.
"Korban tewas adalah ayah anggota kami, kebetulan dia sedang piket dan menuju TKP begitu mendapat laporan kecelakaan. Anggota baru ketahui korban adalah ayahnya saat mengecek KTP korban," ungkap Kasatlantas Polres Lubuklinggau AKP Marjuni, Jumat (4/10).
Untuk pemeriksaan lebih lanjut, polisi mengamankan pengemudi truk inisial IR (45), warga Rejang Lebong, Bengkulu. Barang bukti disita truk tangki dan sepeda motor korban.