Kasus korupsi Wali Kota Madiun, KPK geledah perusahaan di Surabaya
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Wali Kota Madiun, Jawa Timur, Bambang Irianto sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pasar besar senilai Rp 76,523 miliar. Lembaga antirasuah ini juga melakukan penggeledahan di lima lokasi; empat tempat di Madiun dan satu di Jakarta.
Lima lokasi itu antara lain rumah dinas Bambang, rumah pribadi, rumah anaknya, PT Cahaya Terang serta PT Lince Romauli di Jakarta. Kemudian hari ini, Rabu (19/10), giliran PT Tata Bhumi Raya di Jalan Pandegiling Nomor 233, Surabaya yang digeledah KPK.
Dirut PT Tata Bhumi Raya Jamhadi yang dikonfirmasi wartawan membenarkan penggeledahan tersebut. "Memang tadi siang kantor kami didatangi lima anggota KPK," kata Jamhadi.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi komoditas timah di PT Timah? Kejagung telah menetapkan 16 tersangka dalam kasus korupsi komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022. Hingga saat ini, total tersangka menjadi 21 orang.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
-
Siapa yang diduga melakukan korupsi? KPK telah mendapatkan bukti permulaan dari kasus itu. Bahkan sudah ada tersangkanya.
-
Siapa tersangka kasus korupsi KONI Sumsel? Ketua Umum KONI Sumatra Selatan Hendri Zainuddin resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi dana hibah KONI Sumsel tahun anggaran 2021 pada Senin (4/9).
-
Siapa yang terlibat kasus korupsi tambang timah? Namun, pada Rabu (27/3) yang lalu, dilaporkan bahwa dia terlibat dalam sebuah kasus korupsi di sektor tambang timah.
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
Dia juga membenarkan, PT Tata Bhumi Raya yang berada di Kota Pahlawan ini merupakan sub kontraktor PT Lince Romauli di wilayah Indonesia bagian timur.
"Terkait itu, mereka (KPK) meminta keterangan soal penunjukan perusahaan kami sebagai sub kontraktor pembangunan pasar besar di Madiun," ungkap pria yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya ini.
Kedatangan lima anggota KPK ke Kantor PT Tata Bhumi Raya, lanjut Jamhadi, membawa sejumlah dokumen perjanjian sub kontrak antara PT Lince Romauli dengan PT Tata Bhumi Raya.
"Mereka lalu meng-copy surat perjanjian kami dengan PT Lince itu saja. Mereka juga tanya soal alur penunjukan saya sebagai sub kontraktor. Semua saya beberkan dan mekanismenya juga saya jelaskan ke KPK," tuturnya.
Sebelumnya, Bambang Irianto ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan Pasar Besar Madiun senilai Rp 76,523 miliar.
Akibat perbuatannya, Bambang dijerat Pasal 12 huruf (i) atau Pasal 12B atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 tentang Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Bima Muhammad Lutfi kini dicekal keluar negeri.
Baca SelengkapnyaKPK belum bersedia membeberkan temuan yang didapat tim penyidik.
Baca SelengkapnyaM Lutfi diduga terlibat korupsi pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di Pemkot Bima.
Baca SelengkapnyaKPK telah melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi yang ada di kota Semarang.
Baca SelengkapnyaCatatan alira uang diduga berkaitan dengan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Kejari Bondowoso.
Baca SelengkapnyaAda isu yang mencuat bahwa Wali Kota Semarang telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPolda Jateng menggeledah kantor dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali terkait dugaan korupsi, Jumat (30/8).
Baca SelengkapnyaSebagimana diketahui, ada tiga kasus sekaligus yang tengah dibidik oleh Komisi Antirasuah.
Baca SelengkapnyaM Lutfi merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang jasa serta penerimaan gratifikasi.
Baca SelengkapnyaBerkaitan dengan kasus yang sedang disidik ini, empat orang juga telah dicegah salah satunya wali kota Semarang.
Baca SelengkapnyaDia akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu menyasar pada puluhan kantor dinas Pemkot Semarang hingga rumah pribadi.
Baca Selengkapnya