Kisah 'dukun yang jadi menteri urusan mistis' di era Soeharto
Merdeka.com - Ada seseorang yang sangat dekat dengan Soeharto pada saat kepemimpinan dia di masa Orde Baru. Dialah Mayor Jendral Sudjono Humardani yang merupakan staf pribadi Soeharto yang memegang urusan keuangan dan ekonomi.
Menurut buku biografi Liem Sioe Liong dengan judul "Liem Sioe Liong's Salim Group: The Business Pillar of Suharto's Indonesia" yang ditulis oleh suami-istri Nancy Chng dan Richard Borsuk, Sudjono terkenal dekat dengan Soeharto. Bahkan, hanya dia yang mendapatkan izin masuk ke kamar Soeharto selain Ibu Tien. Selain menjadi staf pribadi Soeharto, Sudjono juga dikenal sebagai dukun yang handal dan merupakan penasihat spiritual Soeharto.
Sangking kuatnya pengaruh Sudjono kepada Soeharto, para jurnalis juga menjulukinya sebagai "Rasputin" Indonesia. Grigori Rasputin adalah ahli mistis dan orang terpercaya keluarga Nicholas II (Kekaisaran terakhir Rusia) pada tahun 1915an.
-
Siapa yang terkejut dengan makanan Soeharto? Seorang menteri yang datang ke Jalan Cendana pun terkejut disuguhi makanan ala anak kos.
-
Siapa yang terlihat canggung? Terlihat Canggung, Ini 7 Momen Pertemuan Irish Bella dan Ammar Zoni di Kajian Umi Pipik Irish Bella awalnya duduk, kemudian berdiri ketika Ammar Zoni dan rombongan artis pria lewat di ruang jemaah wanita. Namun, ketika Ammar Zoni lewat, Irish Bella memalingkan wajahnya, menciptakan momen canggung.
-
Mengapa Soeharto merasa tidak percaya diri? Soeharto masih mengingat sosok wanita itu. Tapi dia sempat tidak percaya diri alias tidak pede. “Apa Dia Akan Mau?“ Apa Orang Tuanya Akan Memberikan?“ Mereka orang ningrat, kata Soeharto.
-
Siapa saja teman Soeharto yang diundang ke Cendana? Soeharto juga mengundang mantan guru mengajinya Kamsiri.Tiga orang dari desa itu khusus diundang ke rumah Presiden di Jalan Cendana.
-
Apa yang dilakukan Soeharto saat bertemu dengan sahabatnya di Cendana? Pertemuan keempat orang itu berlangsung hangat. Sudah puluhan tahun tidak bertemu. Mereka berpisah tahun 1940, saat Soeharto mendaftar masuk tentara KNIL. Kamin Bercerita Dia Pernah Mimpi Bertemu Singa Besar 'Ternyata saya dipanggil oleh Presiden,' katanya disambut tawa Soeharto dan yang lain.
-
Bagaimana cara Soeharto menghadapi hoaks? Soeharto menganggap, pemberitaan hoaks yang menyerang dirinya dan keluarganya sebagai ujian. "Tapi tidak apa-apa, ini saya gunakan sebagai suatu ujian sampai di mana menghadapi semua isu-isu yang negatif tersebut. Sampai suatu isu tersebut sebetulnya sudah merupakan penfitnahan," ungkap Soeharto.
Sudjono juga merupakan orang yang membawa nama konglomerat Liem Sioe Liong kepada Soeharto sehingga mereka bisa bersahabat lebih erat di masa pemerintahannya.
Pandangan jurnalis asing tentang Sudjono memang unik. Selain menjulukinya sebagai "Rasputin" Indonesia, para jurnalis asing tersebut juga juga memandang Sudjono sebagai orang yang aneh, terutama untuk jurnalis asing yang tidak mengerti konsep mistis Jawa.
Bagaimana tidak? Sudjono sering menyambut tamu dengan kaki telanjang di ruangan yang hanya diterangi oleh cahaya lilin. Salah satu jurnalis pernah menulis: "Dia (Sudjono) pernah menerima duta besar negara Barat di ruangan yang gelap, dengan beberapa barang yang sepertinya mengandung kekuatan gaib menguar di cahaya yang remang-remang; dia mengenakan semacam kostum Jawa dan berjalan-jalan dengan kaki telanjang".
Salah satu julukan yang diberikan kepada Sudjono adalah "Menteri Urusan Mistis".
Namun, bila ditilik ke belakang, hubungan antara Soeharto dan Sudjono memang sudah lama terjalin. Keduanya adalah murid spiritual Romo Diyat. Pada suatu waktu, Romo Diyat pernah berpesan kepada Sudjono untuk menjaga Soeharto yang diramalkan akan menjadi orang hebat.
Soeharto sendiri mengecilkan peran Sudjono. Dia membantah menjadikan Sudjono sebagai guru spiritualnya. Menurut Soeharto, ilmunya tak kalah dengan Sudjono. Selama ini dia hanya mendengarkan saja tanpa melaksanakan apa-apa yang disarankan Sudjono.
Hal itu disampaikan Soeharto dalam buku biografinya yang berjudul "Soeharto: My Thoughts, Words and Deeds; An Autobiography"
"Saya mendengar orang-orang mengatakan bahwa dia mengetahui ilmu mistis lebih dari saya, namun Djono dulu sering sungkem ke saya. Dia menganggap saya sebagai senior yang mempunyai lebih banyak mengetahui soal mistis.
Beberapa orang mengatakan ilmu mistis adalah suatu hal yang bisa dipelajari dari guru. Namun, untuk saya, ilmu mistis adalah cara untuk dekat dengan Tuhan Yang Maha Esa. Memang benar Djono sering datang dan bertemu saya membawa buku catatannya. Dia percaya dengan pengajaran spiritual dan dalam kapasitas tersebut, dia sering menasihati saya.
Saya hanya mendengarnya agar dia bahagia, namun tidak saya anggap semua yang dia katakan. Saya menganalisis dan berpikir mengenai hal tersebut apakah masuk akal atau tidak. Jika masuk akal, masuk nalar, maka saya menerimanya. Jika tidak, saya tidak akan mengikuti nasihatnya. Jadi bagi siapa yang berpikir bahwa Djono adalah guru mistis saya, maka dia salah."
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hubungan Sudjono dengan Soeharto sudah dimulai sejak mereka masih sama-sama bertugas militer.
Baca SelengkapnyaSoeharto marah dan dendam dilengserkan. Ada sejumlah orang dia cap sebagai pengkhianat.
Baca SelengkapnyaPertapaan di dataran tinggi Dieng Ini selalu ramai pengunjung karena dipercaya permudah urusan studi hingga menikah.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar Soeharto terlebih dulu melakukan upacara Bedah Bumi, yakni dengan menancapkan linggis ke tanah pemakaman sebanyak tiga kali.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto Arief Wibowo mengaku pernah mendapatkan gangguan saat tinggal di rumah dinas ketika berpangkat Letda.
Baca SelengkapnyaDatuk Mujib, seorang guru spiritual Presiden Soekarno yang merupakan keturunan Raja Bone Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaSoeharto memerintahkan camat dan lurah untuk membawa sahabatnya dari desa ke Jakarta
Baca SelengkapnyaVideo tersebut dinarasikan ada seorang pemuka agama yang memimpin jemaah tertentu
Baca SelengkapnyaDi antara sekian banyak guru spiritual Soeharto, satu di antaranya memiliki posisi yang istimewa. Orang itu bernama Sudiyat, atau lebih dikenal Romo Diyat.
Baca SelengkapnyaCerita komedian Mandra ketika diminta tampil di hadapan istri Presiden ke-2 RI Soeharto, yakni Siti Hartinah atau yang akrab disapa Ibu Tien.
Baca SelengkapnyaBanyak kisah menarik Soeharto dan para pengawalnya. Hal ini dikisahkan Jenderal (Purn) Kunarto.
Baca SelengkapnyaKunjungan Presiden Soeharto ke Belanda tahun 1970 menjadi sangat bersejarah karena menjadi Presiden Indonesia pertama yang injakkan kaki di Negeri Kincir Angin.
Baca Selengkapnya