Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

Azis Syamsuddin sudah hadir dan sedang menjalani pemeriksaan.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mantan Wakil Ketua DPR RI Muhammad Azis Syamsuddin dalam penyidikan perkara dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan suap dengan tersangka mantan Bupati Kutai Kertanegara Rita Widyasari.


"Hari ini (23/1) bertempat di Gedung Merah Putih KPK, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi Muhammad Azis Syamsuddin (mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024)," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Selasa (23/1).

"Yang bersangkutan sudah hadir dan sedang menjalani pemeriksaan," Ali menambahkan.

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang
KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

Azis Syamsuddin sendiri merupakan mantan terpidana kasus korupsi. Politikus Partai Golkar itu bebas bersyarat pada 18 Agustus 2023 dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang.


Azis dinyatakan terbukti melakukan suap senilai total Rp3,6 miliar pada mantan penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju dan pengacara Maskur Husain agar tidak menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kabupaten Lampung Tengah.

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

Suap itu diduga diberikan bersama kader muda Partai Golkar bernama Aliza Gunado.


Mantan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari mengaku dirinya diminta Azis Syamsuddin untuk mengamankan nama mantan Wakil Ketua DPR RI Fraksi Golkar itu.

Rita menyebut Azis tak mau namanya disebut-sebut dalam kasus dugaan suap terhadap mantan penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju.

"Beliau (Azis) sahabat saya, orang terdekat saya. Tapi dalam hal ini beliau meminta saya untuk tidak menyebut (nama) beliau dalam kasus ini. Maksudnya jangan bilang kalau saya (Azia) yang kenalkan (dengan Robin)," ujar Rita dalam kesaksiannya di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (23/12).

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang
KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

Rita dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Azis Syamsuddin dalam sidang lanjutan kasus dugaan suap penanganan perkara korupsi yang ditangani KPK.

Rita mengaku, dalam proses penyidikan dirinya sudah mengakui bahwa Azis yang mengenalkan Robin kepadanya.

"Saya sudah katakan itu ke penyidik karena memang beliau (Azis) yang kenalkan. Itu saya sudah katakan itu. Kalau enggak ada beliau, saya enggak mungkin kenal Robin," kata Rita.

Rita menyebut, setelah Azis ditangkap dan ditahan KPK, dirinya pernah didatangi oleh seseorang yang diduga suruhan Azis Syamsuddin. Menurut Rita, orang tersebut meminta agar Rita tak mengakui bahwa Azis yang mengenalkan Robin kepadanya.

"Ada orang beliau datang ke saya, datang sampaikan itu. Bahwa tolong jangan dibawa-bawa, bos (Azis)," kata Rita.

KPK Periksa Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terkait Kasus Pencucian Uang

Menurut Rita, orang suruhan Azis itu bernama Kris, yang merupakan anggota Polri.

Rita juga menyebut orang suruhannya Azis itu merupakan anak buah dari seseorang yang bernama Antam.


"Nyebut, (namanya) Kris. Cakep, putih, polisi, dia bilang dia anak buahnya Pak Antam. Saya juga enggak tahu Pak Antam siapa pak," kata Rita.

Eks Anggota DPR Azis Syamsuddin Bakal Diperiksa Penyidik, Diduga Kasus Pungli di Rutan KPK
Eks Anggota DPR Azis Syamsuddin Bakal Diperiksa Penyidik, Diduga Kasus Pungli di Rutan KPK

Dewan Pengawas KPK menyatakan ada 93 orang pegawai yang terlibat dalam rangkaian kasus pungutan liar di Rutan Cabang KPK.

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Mantan Pimpinan DPR Azis Syamsudin Manggkir Pemanggilan KPK
Mantan Pimpinan DPR Azis Syamsudin Manggkir Pemanggilan KPK

Politikus Partai Golkar itu dipanggil sebagai saksi dalam kasus dugaan pungutan liar dan pemerasan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Pertimbangkan Panggil Pimpinan Komisi IV DPR Terkait THR SYL
KPK Pertimbangkan Panggil Pimpinan Komisi IV DPR Terkait THR SYL

Duit senilai Rp750 juta itu diberikan SYL sebagai Tunjangan Hari Raya (THR)

Baca Selengkapnya
Kasus Korupsi Rumah Dinas DPR RI Naik Penyidikan, KPK Bidik Sekjen DPR?
Kasus Korupsi Rumah Dinas DPR RI Naik Penyidikan, KPK Bidik Sekjen DPR?

Indra diduga diperiksa berkaitan dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya
KPK Sebut Korupsi Rumah Jabatan DPR RI Bikin Negara Rugi Miliaran Rupiah
KPK Sebut Korupsi Rumah Jabatan DPR RI Bikin Negara Rugi Miliaran Rupiah

enurut Ali, peningkatan status perkara ke tahap penyidikan sudah disepakati.

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo

Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.

Baca Selengkapnya
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes
KPK Sebut Ada Biaya Angkut Lebihi Standar saat Pendistribusian Korupsi APD Kemenkes

Keterangan mereka dibutuhkan penyidik KPK untuk mengetahui aliran uang distribusi itu ke para tersangka.

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK Setelah 2 Kali Mangkir
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK Setelah 2 Kali Mangkir

Gus Muhdlor diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi pemotongan dana Insentif ASN Sidoarjo.

Baca Selengkapnya