Kuasa Hukum Novel Baswedan Minta Kapolri Selesaikan Kasus Penyerangan
Merdeka.com - Kuasa Hukum Novel Baswedan, Saor Siagian mengatakan Presiden Joko Widodo dan institusi kepolisian tersandera kasus teror terhadap klienya itu. Sebab, selama dua tahun lebih kasus penyerangan dengan air keras itu tidak kunjung terungkap.
Saor mengungkit temuan bahwa ada benang merah kasus perusakan barang bukti catatan buku berkelir merah kasus suap impor sapi dengan penyerangan Novel Baswedan.
Dia bilang, Novel satu pekan sebelum penyerangannya, bertemu dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Pertemuan tersebut untuk mengonfirmasi nama Tito selaku Kapolda Metro Jaya yang ditulis menerima uang dalam catatan keuangan perusahaan Basuki Hariman.
-
Kenapa Kapten Mat Sony memberikan buku kepada Ajudan Kapolri? Di buku tersebut ternyata ada tulisan tangan Sony. Berikut isi pesan Sony kepada sang adik asuh. 'Terima kasih Bang atas kerja sama yg luar biasa selama ini. Hormat Kaka Asuh…🫡🫡🫡 Komando...!!! Salam Presisi….🙏🏾😇,' tutupnya.
-
Bagaimana cara Kapten Mat Sony memberikan buku kepada Ajudan Kapolri? Kabar gembira datang dari asisten ajudan Presiden Joko Widodo. Kapten TNI Sony Misturi dikabarkan hendak berangkat ke luar negeri. Keberangkatannya bukan untuk menemani sang Presiden dalam kunjungan kerja. Ia rupanya akan melanjutkan pendidikan di luar negeri. Sebelum berangkat, Ia pun menyempatkan waktu untuk bertemu rekan-rekannya. Ia juga memberikan hadiah kepada rekan-rekan yang ditemuinya dengan sebuah buku.
-
Bagaimana Kapolri merespon keinginan Theodore? 'Selamat ya, jarang biasanya Adhi Makayasa mau masuk pertama di Brimob. Saya kira kamu harus bisa mewarnai,' ujar Listyo Sigit sembari berjabat tangan dengan Theodore.
-
Bagaimana Tirto membongkar skandal? Melalui Medan Prijaji edisi 1909, ia membongkat skandal yang melibatkan seorang pejabat daerah di Purworejo, A. Simon.
-
Siapa yang mendapatkan pesan dari Kapolri? Peraih Adhi Makayasa Akpol 2024 diberi pesan oleh Kapolri. Begini isinya.
-
Siapa yang mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
"Padahal waktu itu Novel, sebelum serangan pada beliau tanggal 10, Novel kan bertemu saudara Tito Kapolri seminggu sebelum kejadian, mengklarifikasi sesungguhnya bahwa tidak ada menargetkan saudara Tito untuk tersangka. Kemudian Novel datang sebagai utusan KPK, mungkin ada polisi yang mengembuskan bahwa ia (Tito) akan tersangka," ujar Saor di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10).
Saor menegaskan, harusnya Tito dapat menyelesaikan kasus penyerangan Novel untuk membersihkan namanya. Serta membuat terang kasus buku merah.
"Ini juga harus terungkap demi harkat martabat saudara Tito juga, demi harkat martabat kepolisian dan martabat dari presiden yang telah memerintahkan (menyelesaikan dalam) 3 bulan," kata dia.
Dia mengatakan, saat ini kepolisian dan Presiden tersandera dengan tidak terungkapnya kasus tersebut. Maka itu, dia sarankan Presiden untuk menentukan tim gabungan pencari fakta.
"Itu menyandera institusi kepolisian oleh karena itu mustinya mereka mengundurkan diri atau mereka tak layak dipercayakan timnya dalam kabinet presiden ini akan menyandera Presiden juga dalam periode semenjak beliau dilantik," kata Saor.
"Itu sebabnya TGPF harus dibentuk," imbuhnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Novel menyebut, Polri telah menyelamatkan KPK dari tangan Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaNovel menduga sudah banyak pihak yang menjadi korban pemerasan oknum di KPK. Hanya saja korban tak berani atau belum bersedia mengungkapnya.
Baca SelengkapnyaNovel lantas menyindir Ketua KPK Firli Bahuri yang meresmikan sekaligus main badminton di Manado.
Baca SelengkapnyaAwal mula dugaan itu diketahui saat muncul surat pemanggilan terhadap sopir Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan menuding penangkapan mantan Mentan SYL sebagai upaya Firli Bahuri menutupi kasus pemerasan.
Baca SelengkapnyaUang suap itu diterima Dadan Tri dan Hasbi Hasan dari Debitur Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana Heryanto Tanaka.
Baca SelengkapnyaKedatangan Kombes Irwan untuk memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi oleh Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan mengaku menerima informasi adanya kepala daerah yang menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kepala Basarnas periode 2021-2023 Marsekal Madya TNI Purnawirawan Henri Alfiandi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPidato yang dimaksud yakni komitmen Ketua Umum Partai Gerindra terhadap pemberantasan korupsi sebagai salah satu prioritas utama pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaSigit menegaskan bakal berupaya memenuhi hak konstitusinya selama dirinya merasa dibutuhkan keterangannya akan hal tersebut.
Baca SelengkapnyaKombes Irwan sudah berangkat dari Semarang ke Jakarta.
Baca Selengkapnya