Lama tak terlihat, Dedi ditemukan nyaris membusuk di kamar bedeng
Merdeka.com - Lama tak kelihatan oleh warga beberapa hari, Dedi Junaidi (37) ditemukan tewas di kamar bedengnya di Jalan Sei Hitam, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Minggu (16/10) siang. Diduga, kematian korban akibat sakit setelah tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuhnya.
Jasad korban diketahui pertama kali oleh rekannya, Dohir yang sama-sama bekerja sebagai pengurus burung untuk mengambil burung miliknya. Beberapa kali tak ada jawaban saat pintu diketuk dalam kondisi terkunci dari dalam, Dohir memanjat atap kamar.
Saksi terkejut menemukan korban sudah terkapar tak bernyawa. Bahkan, kondisi korban nyaris membusuk yang diduga tewas beberapa hari sebelumnya. Dibantu warga, polisi membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumsel untuk dilakukan visum.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Menurut kerabat korban, Ari (20), dirinya sudah lama tak bertemu di tempat kerjanya. Meski demikian, beberapa hari sebelumnya dia pernah berkomunikasi dengan korban melalui blackberry messenger (BBM) untuk menanyakan kabar.
"Orang-orang sekitar bedeng memang jarang melihatnya keluar, pas saya BBM dia bilang sehat-sehat saja, sekarang meninggal," ungkap Ari, Minggu (16/10).
Kapolsek Ilir Barat l Palembang AKP Handoko Sanjaya mengungkapkan, korban meninggal di atas tempat tidurnya dengan posisi terlentang. Dugaan awal, korban tewas karena sakit.
"Kemungkinannya karena sakit, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Untuk memastikannya kita tunggu hasil visum dokter dulu," tukasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaMayat wanita paruh baya itu pertama kali ditemukan warga sekitar yang mencium aroma tidak sedap di sekitar lokasi penemuan.
Baca SelengkapnyaJenazah pendamping desa itu ditemukan pemilik kontrakan
Baca SelengkapnyaSejumlah fakta terungkap saat polisi menyelidiki penemuan mayat pria dalam toren air tersebut.
Baca SelengkapnyaKepala Kepolisian Resor Cimahi, AKBP Aldi Subartono mengatakan pria itu seorang pegawai honorer di salah satu kementerian.
Baca SelengkapnyaJasad tersebut diketahui warga sekitar setelah tercium bau busuk dari dalam warung tersebut.
Baca SelengkapnyaAda Sejumlah Luka, Pria Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Depok Diduga Korban Pembunuhan
Baca SelengkapnyaKorban seorang laki-laki Inisial D (47) tinggal di kamar 326, lantai III Lapas Cipinang.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan ada tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.
Baca SelengkapnyaWilson Therik, anak korban mengakui bahwa ibunya terakhir terlihat sekitar bulan Desember 2022 lalu.
Baca Selengkapnyakorban sudah tewas sekitar lima hari sebelum akhirnya ditemukan
Baca Selengkapnya