Loncat ke Sungai Usai Tepergok Judi Bareng Legislator Ogan Ilir, Kakek 70 Tahun Tewas
Merdeka.com - Setelah dilakukan pencarian dua hari, mayat FH (70) yang hanyut usai meloncat ke sungai ditemukan. Korban ketakutan karena digerebek polisi saat diduga berjudi dengan anggota DPRD Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Mayat FH ditemukan mengapung sekitar 4,7 kilometer dari TKP di Sungai Ogan, Tanjung Raja Selatan, Ogan Ilir, Senin (10/4) sore.
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah yang selanjutnya dibawa ke rumah duka.
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Alhamdulillah sudah ketemu sore kemarin," ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palembang Hery Marantika, Selasa (11/4).
Dalam pencarian hari kedua, tim fokus menyisiri permukaan perairan dengan rubberboat ke lokasi yang berpotensi keberadaan korban.
Meski sungai cukup deras, tim tidak kesulitan menyusuri aliran sungai, terutama di bagian pinggiran.
"Posisinya cukup jauh mengingat sudah dua hari tenggelam dan terbawa arus," ujarnya.
Sebelumnya, seorang anggota DPRD Ogan Ilir, inisial F diduga digerebek polisi karena bermain judi. Seorang temannya loncat ke sungai karena takut ditangkap.
Penggerebekan di lokasi penambangan pasir Tanjung Raja Selatan, Ogan Ilir, Minggu (9/4) sore. Setelah sempat dibawa ke kantor polisi, F akhirnya dipulangkan.
Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo mengatakan, penggerebekan dilakukan oleh anggota Unit 5 Jatanras Polda Sumsel. Dia membenarkan seorang yang digerebek dan ditangkap adalah anggota DPRD Ogan Ilir.
"Kemarin sore penggerebekan berlangsung," ujarnya.
Hanya saja, F harus dipulangkan karena penyidik tidak menemukan unsur-unsur tindak pidana perjudian seperti alat taruhan. F disebut hanya bermain kartu remi biasa tanpa berjudi bersama teman-temannya.
"Itu hanya permainan, bukan berjudi, tidak ada unsur uang dan perjudian," kata dia.
Polisi awalnya mendapat laporan adanya sekelompok orang yang melakukan perjudian di lokasi. Saat digerebek, polisi menemukan empat orang dan tiga di antaranya langsung melarikan diri saat petugas datang.
"Satu orang ini (anggota DPRD Ogan Ilir) masih di tempat dan kita amankan," kata dia.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir Edi Rahmat mengatakan, tim gabungan masih melakukan pencarian seseorang yang terjun ke sungai dan tenggelam akibat digerebek polisi di Tanjung Raja Selatan.
Petugas masih menyisiri sungai dengan harapan korban dapat ditemukan.
"Tadi kami mencari sampai jam dua dini hari dan dihentikan, tadi pagi kami lanjutkan, belum ditemukan," ujarnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaKorban sedang duduk sambil bermain HP di pinggir kali sodetan kemudian tiba-tiba terjatuh
Baca SelengkapnyaSaksi lain melihat korban tergeletak di pinggir jalan dalam keadaan terluka parah dan kritis.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaViral Warga Lubuklinggau Tewas Overdosis Ineks, Kejang-Kejang aat Joget di Hajatan Pernikahan
Baca SelengkapnyaAwalnya, korban bermain bersama kakaknya usia lima tahun dan temannya usia empat tahun di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaSaksi berusaha mencari korban namun takut turut dimangsa.
Baca SelengkapnyaNasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaMobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas, korban pergi dari rumah sejak 6 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan mengambang oleh warga yang sedang mencari ikan pada 12 Mei 2024 sekitar pukul 12.25 WIB.
Baca SelengkapnyaHamid diterkam buaya diperkirakan pukul 18.00 Wita, Senin (4/11).
Baca Selengkapnya