Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Longsor di Solok, 1 warga hilang 2 terluka parah

Longsor di Solok, 1 warga hilang 2 terluka parah Proses pencarian korban longsor di Solok. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Bencana alam di dua Kecamatan di Kabupaten Solok Sumatera Barat tidak saja menghantam ratusan rumah dan merusak ratusan hektare sawah. Namun seorang korban dilaporkan turut terseret longsor dan hingga kini belum berhasil ditemukan. Dua korban lainnya juga mengalami luka serius.

Musibah yang menelan korban jiwa ini terjadi di Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok. Korban yang dinyatakan hilang bernama Ocan (48). Sedangkan dua korban selamat dan mengalami luka-luka bernama Naini (55) dan Bakhtiar (49).

"Alhamdulillah, dua korban selamat dilarikan ke rumah sakit. Satu di antaranya juga mengalami patah tangan kanan," kata Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin yang turut melakukan pencarian korban hingga sore hari, Minggu (10/12).

Dengan alat seadanya, tim BPBD Kabupaten Solok dibantu beberapa petugas SAR terus melakukan pencarian di lokasi kejadian. Namun pukul 16.00 WIB, tim tak kunjung mendapatkan titik terang keberadaan korban sehingga akhirnya memutuskan untuk mengakhiri pencarian.

"Tim sudah berupaya maksimal. Karena keterbatasan alat, pencairan dihentikan dulu. Dan besok pagi Senin (11/12) kembali dilanjutkan," kata Yulfadri Nurdin.

Yulfadri mengatakan, untuk melakukan pencarian maksimal, diperlukan bantuan alat berat untuk menyingkirkan bekas timbunan tanah longsor. "Mudah-mudahan besok datang bantuan alat berat. Dan juga dari Polda dengan anjing pelacak untuk mencari keberadaan korban," terangnya.

Seperti diketahui, tiga nagari di Kecamatan X Kota Diatas Kabupaten Solok Sumbar diterjang musibah longsor dan banjir bandang. Bahkan seorang dilaporkan hilang dan dua di antaranya mengalami luka-luka.

Informasinya, peristiwa longsor ini terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Longsor yang sekaligus membawa banjir aliran Sungai Katialo ini tidak saja menghantam rumah penduduk di Katialo. Namun juga menyapu rumah dan lahan pertanian masyarakat di Nagari Sibarambang dan Tanjuang Balit.

Camat X Kota Diatas Teta Midra mengatakan, hingga kini tercatat sebanyak 34 unit rumah yang terdampak longsor di Nagari Katialo. Kemudian lima rumah rusak berat di Nagari Sibarambang dan sekitar lima rumah lagi di Nagari Tanjung Balit.

Selain itu, juga dilaporkan kisaran sawah warga yang terendam longsor dan banjir di kawasan tiga nagari itu mencapai 150 hektare. Kemudian lima jembatan rusak, tujuh sapi warga lenyap ditelan longsor.

"Akses transportasi dari Nagari Sibarambang ke Katialo putus total akibat longsor," kata Wabup.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar 11 Korban Tewas Tertimbun Longsor Tambang Emas di Solok
Daftar 11 Korban Tewas Tertimbun Longsor Tambang Emas di Solok

Sebelumnya disampaikan, bahwa data korban yang meninggal dunia berjumlah 15 orang dan masih dalam pencarian 25 orang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngerinya Terjangan Longsor di Humbang Hasundutan Sumut, Batu-Batu Besar Sapu Puluhan Rumah
FOTO: Ngerinya Terjangan Longsor di Humbang Hasundutan Sumut, Batu-Batu Besar Sapu Puluhan Rumah

Tim SAR gabungan terus berjibaku menyingkirkan material tanah longsor untuk mencari 10 korban yang masih hilang.

Baca Selengkapnya
Tragedi Longsor di Tambang Emas Solok: 13 Orang Meninggal Dunia
Tragedi Longsor di Tambang Emas Solok: 13 Orang Meninggal Dunia

13 Di antaranya meninggal dunia. Sisanya, mengalami luka

Baca Selengkapnya
Dua Warga Toraja Utara Meninggal Tersapu Tanah Longsor, Satu Masih Hilang
Dua Warga Toraja Utara Meninggal Tersapu Tanah Longsor, Satu Masih Hilang

Dua Warga Toraja Utara Meninggal Tersapu Tanah Longsor, Satu Masih Hilang

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Tim SAR Berjibaku Cari Korban Longsor di Tana Toraja, 18 Orang Ditemukan Tewas
FOTO: Aksi Tim SAR Berjibaku Cari Korban Longsor di Tana Toraja, 18 Orang Ditemukan Tewas

Saat ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap sejumlah korban yang dinyatakan hilang.

Baca Selengkapnya
Longsor di Toraja, 18 Orang Ditemukan Meninggal Dunia
Longsor di Toraja, 18 Orang Ditemukan Meninggal Dunia

Longsor itu terjadi di dua desa di Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.

Baca Selengkapnya
21.000 KK Terdampak Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan, Kerugian Capai Rp157 Miliar
21.000 KK Terdampak Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan, Kerugian Capai Rp157 Miliar

Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp157 miliar.

Baca Selengkapnya
6 Jam Jalan Kaki Lewati Sungai, Potret Beratnya Evakuasi Korban Longsor Tambang Emas Solok
6 Jam Jalan Kaki Lewati Sungai, Potret Beratnya Evakuasi Korban Longsor Tambang Emas Solok

25 Orang para penambang berhasil dievakuasi melalui jalur darat yang berliku. Terjal, mendaki bukit, membelah hutan dan melewati sungai.

Baca Selengkapnya
Empat Orang Meninggal Dunia dan Akses Jalan Terputus Akibat Longsor di Bastem Utara Luwu
Empat Orang Meninggal Dunia dan Akses Jalan Terputus Akibat Longsor di Bastem Utara Luwu

Korban meninggal dunia itu berdasarkan Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan (Sulsel).

Baca Selengkapnya
2 Korban Meninggal Akibat Longsor di Gorontalo Ditemukan, Total 10 Orang
2 Korban Meninggal Akibat Longsor di Gorontalo Ditemukan, Total 10 Orang

Tim SAR gabungan kembali menemukan dua korban meninggal dunia bencana tanah longsor di Desa Tulabolo

Baca Selengkapnya
16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia

Tim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tanah Longsor Timbun Penambangan Emas Ilegal di Solok, 11 Orang Tewas
FOTO: Tanah Longsor Timbun Penambangan Emas Ilegal di Solok, 11 Orang Tewas

Data BPBD mengungkapkan sebanyak 22 orang tertimbun bencana longsor di lokasi penambangan emas ilegal di Kabupaten Solok. Sementara, 11 orang dinyatakan tewas.

Baca Selengkapnya